Ibu, ini adalah pesan terakhirku,
Sebelum aku bertemu dengan Tuhan, di sana... Ya... Di sanaAku hanya ingin jujur padamu, Bu.
Bahwa ada pepatah kasih Ibu sepanjang masa, dan kasih anak sepanjang galah.Namun yang kudapat selama ini,
Hanyalah sumpah sepanjang masa, dan cinta anak sepanjang usia.Ibu, maafkanlah diriku
Yang sudah tidak kuat menahan rasa sakit ini...Biarlah aku menjadi batu,
Agar orang-orang tahu bahwa aku adalah anak yang durhakaBiarlah aku dikenang mereka sebagai anak setan seperti yang pernah kau ucapkan padaku,
Ibu, aku tak meminta untuk dilahirkan...
Sebab itu aku meminta Tuhan agar sudah, aku sudah tidak sanggup meneruskan kehidupan di dunia ini dengan kutukanmu.Biarlah Malin menjadi Malin,
Biarlah aku tercap anak durhaka,
Yang tak mengenal arti berbakti.Namun sebelumnya, bacalah ceritaku ini dari sudut pandangku sendiri sebagai seorang anak.
Agar engkau tahu bahwa,
Aku bukanlah seperti yang Ibu kira...Dari, anakmu
Aku-Valin
KAMU SEDANG MEMBACA
Surat dari Si Anak Durhaka
SpiritualIni adalah curahan hati seorang anak yang paling tersisih dari saudara-saudaranya yang lain. Sedang Ayah dan Ibunya tak menjadi pelindungnya, ia hidup sendirian dalam hati yang kesepian. Hingga tak lagi sanggup menitikkan air mata. Diangkat dari...