Pertemuan ketiga kalinya

63 4 0
                                    

Satu satu nya manusia yg berusaha menjauh dari keramaian cuma nata.
Satu satu nya manusia yg berusaha biasa saja hanya nata.
Dan satu satunya manusia yg di anggap aneh cuma nata.

Ada apa dengan nata? Pikir dimas

Muka dan hati tidak bisa bekerja sama
Muka terlihat seperti biasa saja padahal di hati sedang berusaha menerima kata baik baik saja.

Nata nata dunia terlalu jahat padanya pikirnya.

Hari ini, hari ke 456 nata bersekolah di sekolah mewah ini. Megah dan indah seperti ilmu disekolah ini.

Beruntung hingga sekarang belum ada yg menjadi benalu di kehidupan nata, dia bersabar karna waktu nya tidak akan lama lgi.

Pikirnya lgi....

Susah payah dia seperti biasa saja, susah payah dia mencoba seperti remaja lainnya.

Karna menurutnya itu percuma bergaul dengan manusia sombong seperti mereka.

Lebih baik pergi menyendiri dan berjalan sesuai dengan yg diinginkan.

"Woi tunggu"

Nata kaget dia yakin hanya dia yg ada di koridor
Tidak mungkin org lain yg dipanggil oleh manusia itu.
Suara itu , suara manusia kemaren
"Ada apa sih harus panggil-panggil segala " ujar nata dalam hati

Nata tetap berjalan mencoba mengacuhkan
Untuk kali ini dan kemaren mencoba melawan hati yg ingin membuka ruang untuk manusia itu.

"Itu tidak mungkin" pikirnya lagi

Nata kaget satu tangan memegang lengannya, tangan orang yg sama seperti kemaren ya dia dimas, manusia menyebalkan bagi nata.

"Lo kok maen jalan aja?" Kesal dimas

"Yaampun lucu nya"puji nata dalam hati
" ah engga ta, b aja" ujarnya lagi

Nata diam,berusaha biasa saja dengan muka datar nya.

"Lo tuh ya kebiasaan ga jawab pertanyaan org" dimas bicara lagi tanpa di gubris oleh nata

Nata yg sadar itu langsung pergi tanpa menjawab dimas.

Dimas tidak tinggal diam dia tetap mengejar nata,dia harus menaklukkan nata.

"Oke gue akan pergi kalo lo kasih tau nama lo" dimas bersuara

Nata diam dan bersuara untuk kedua kalinya

"Nata" ujarnya langsung pergi dari sana

"Sumpah aneh bgt tuh cewek,dia manusia apa bukan si?" Kesal dimas

"Tapi gapapa deh yg penting dia udah kasih tau namanya, jadi bisa gua stalk ig nya" cengir dimas

Setelah kejadian tadi nata langsung bergegas naik angkot untuk pulang kerumahnya
Rumah ternyaman yg pernah ada.

Dan dimas pergi ke tongkrongan dengan gengnya,warung belakang sekolah
Tempat berbagi keluh kesah katanya.

untuk nataTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang