19%

267 20 2
                                    

Kemudian yura pun masuk ke dalam kamar nya dan duduk di tepi ranjang nya.

Air mata yura pun kembali menetes.

"Kenapa kak jinyoung nggak pernah bicara soal ini sama aku?"batin yura

"Sebener nya kak jinyoung anggap aku enggak sih"batin yura

"Kalau aja kak jinyoung bilang dari awal,aku nggak bakal banyak berharap sama kak jinyoung"batin yura

"Aku udah korbanin semua nya buat kak jinyoung,tapi apa iya kak jinyoung bakal berpihak ke aku..."ucap yura

"Aku nggak nyangka ternyata kak jinyoung bisa setega ini sama aku"ucap yura

"Mungkin aja di mata kak jinyoung aku itu cuma anak kecil yang gampang di bohongi"lanjut yura dan tangis nya pun semakin menjadi-jadi

"Aku nggak bisa terima kenyataan ini"ucap yura

Pukul 18.15
Terlihat yura dan mark yang berada di meja makan.

"Kamu kenapa sih?"tanya mark melihat yura yang hanya memandang jenuh makanan di hadapan nya

"Nggak papa kok kak,yura cuma nggak napsu makan aja"jawab yura

"Ya paling enggak makan sedikit biar nggak sakit"ucap mark dan yura pun mengangguk

"Luka kamu gimana?"tanya mark

"Udah mendingan kok kak nggak terlalu perih,kak mark nggak usah khawatir"jawab yura

"Tapi luka itu gara-gara kamu jatuh kan,nggak yang lain"ucap mark

"Ya..iya lah kak"jawab yura

"Ya udah itu kamu habisin makanan nya,kakak duluan"ucap mark kemudian pergi

"Kira-kira kak jinyoung lagi apa ya"batin yura

"Apa dia mikirin aku?"batin yura

"Aku aja yang terlalu berharap, mungkin aja kak jinyoung nggak pernah mikirin aku sama sekali"batin yura

"Aku ini bukan siapa-siapa nya dia,pasti di pikiran nya cuma ada kak shila"batin yura

"Tapi,setahu aku kak jinyoung lebih prioritasin aku dari pada pacar nya"batin yura

"Maksud kak jinyoung apa sih,kak jinyoung juga udah mainin perasaan nya kak shila"batin yura

"Aku bener-bener kecewa sama kak jinyoung,setahu aku kak jinyoung orang yang baik"batin yura

Tok...tok...tok...

"Siapa sih malem-malem?gimana kalau kak shila dateng ke rumah?"batin yura

Kemudian yura pun berjalan menuju ke ruang tamu untuk membuka pintu.

"Mending aku intip dari jendela aja deh"batin yura sambil membuka sedikit gorden jendela nya

"Kak jb"batin yura

"Maafin yura kak,yura punya banyak salah sama kak jb"batin yura

"Kak jb selalu baik sama yura,kak jb selalu ada buat yura,tapi yura udah bersikap nggak tahu berterimakasih sama kak jb"batin yura

Tidak lama jb pun mendapati yura.

"Yura"ucap jb

Dengan cepat yura pun langsung menutup gorden nya kembali.

Tidak lama mark pun datang.

"Siapa dek?kok nggak di bukain pintu?"tanya mark

"Nggak tau,kakak aja yang bukain"jawab yura kemudian masuk ke dalam kamar nya

What is love? Park Jinyoung [FINISH]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang