LOVE STORIES

Affair 2

Part 2 ya...
Masih pemula, jangan di hujat ya...
Maaf telat, tadi kuota internet author habis🤭

Part ini khusus pov Sasuke

Happy Reading...
____________________________________

🍅🍅🍅🍅🍅🍅🍅🍅🍅🍅🍅🍅🍅

Aku menatap bosan berkas berkas pekerjaan di meja kerja ku. Betapa membosankannya semua ini. Ke kantor, bekerja, kemudian pulang dan menemui Naru-Chan. Ngomong ngomong soal Naru-chan, dia itu sahabat, saudara sekaligus istri ku untuk saat ini. Aku dan Naru-Chan telah menikah tiga tahun yang lalu. Kalian tahu?Aku tak mencintai nya sebagai wanita. Dia selalu ku anggap sebagai sahabat ku, dan saudara ku. Aku menikah dengannya itu saja karena permohonan Ka-san. Dan aku tahu, Naru-Chan memiliki perasaan kepada ku dan aku juga berusaha untuk mencintai nya. Tapi bayangan Naru-Chan sebagai saudara ku tetap melekat dalam diri ku. Walau ku akui, tubuh Naru-Chan sudah seperti candu bagiku. Naru-Chan yang penurut dan pemalu. Dan Aku suka itu, tapi saat beberapa hari yang Lalu, aku menemukan seseorang yang membuat ku merasakan sesuatu yang lain. Wanita yang membangkitkan sisi Liar ku. Namanya Haruno Sakura, dia adalah sekertaris baru ku. Wanita penggoda yang memiliki tubuh yang indah. Wanita yang mau ku jadikan pelampiasan fantasi liar ku. Aku dan dia Tak memiliki hubungan apa pun, kami hanya partner sex . Ya sejenis friends with benefits lah.

Tok
    Tok
         Tok

Ketukan dipintu ruang kerja ku membuat ku tersadar.
" Masuk." Kata ku.
Dan tak lama muncul lah sosok yang ergghh menggoda. Dengan rok span yang sejengkal di atas lutut dan pakaian super ketat dan dua kancing kemeja yang sengaja dibuka, rambut merah muda nya yang di gelung menampilkan leher jenjang yang menggiurkan.

" Ada apa?." Tanya ku, mencoba untuk fokus. Tak banyak bicara, tapi tangan ku meraihnya ke dalam pangkuan ku. Lagi pula aku sedang bosan, dia tersedia dan mau ku pakai. Dan kalian tahu lah apa yang selanjutnya terjadi di antara kami.

😵😵😵😵😵😵😵😵😵😵😵😵😵

Aku merapikan pakaian kerja ku dan juga ruangan kerja ku yang berantakan karena ulah ku dan Sakura. Sementara Sakura, ia keluar dan kembali ke meja kerjanya. Aku kemudian kembali melanjutkan pekerjaan ku. Tapi tak lama, pintu ruangan ku terbuka dan Sakura kembali masuk. Dia membawa tas bekal yang biasa ku bawa. Wajah ku seketika terkejut dengan hal itu, apa Naru-Chan tadi ke sini?
" Tadi sudah di meja, saya permisi." Kata Sakura.

Aku menatap bekal yang Naru-Chan buat. Makanan kesukaan ku, semua yang berhubungan dengan tomat tentunya. Masakan Naru-Chan memang terbaik. Aku makan dengan lahap. Aku akan memastikan apa Naru-Chan yang datang ke sini atau dia menitipkannya dengan pegawai lain. Aku memanggil pihak resepsionis.

" Apa yang mengantarkan makanan tadi Mrs. Uciha?." Tanya ku.

" Mrs. Uciha tadi menitipkannya kepada kami dan tadi yang mengantarkan nya adalah pihak kami pak." Jawab resepsionis dan segera ku putuskan sambungan telpon ku. Syukurlah bukan Naru-Chan yang mengantarnya. Aku takut mengecewakannya kalau dia tahu yang ku lakukan tadi.

Karena aku dan Sakura melakukan itu tadi, aku ternyata memiliki banyak berkas yang harus ku kerjakan. Dan akhirnya aku harus pulang terlambat . Dan tentu saja aku lembur di temani oleh Sakura. Dan berakhir dengan kami melakukan yang mantap mantap lagi 🤭...

" Terima Kasih pak." Kata Sakura kemudian mencium bibir ku dan keluar dari mobil ku. Aku cuma mengangguk dan menutup pintu mobil ku. Melirik jam tangan ku, oh shit! Aku terlambat pulang, dan entah keberapa kalinya aku sudah terlambat pulang kerja. Ku pacu Mobil ku dengan kecepatan tinggi, aku harus segera pulang. Naru-Chan akan khawatir kepada ku. Aku akhirnya sampai ke rumah pukul sembilan malam, dan ku lihat Naru-Chan tertidur di sofa. Ku hampiri Naru-Chan, mencoba membangunkannya tapi dia tak merespon dan aku kemudian menggendong nya ke dalam kamar kami.