affair 3

909 49 3
                                    

Kelanjutan dari Affair ni...

Semoga suka...

Happy Reading...
____________________________________

🏵️🏵️🏵️🏵️🏵️🏵️🏵️🏵️🏵️🏵️🏵️🏵️🏵️🏵️

Naruto POV

Aku tengah duduk dan meminum segelas jus jeruk dan di temani kue keju kesukaan ku. Tak begitu sulit berbaur di sini. Ya selain Aku yang memang bisa berbahasa Inggris, warna rambut ku juga memudahkan ku berbaur. Tentu saja warna rambut pirang ku ini.

" Hallo, Naru." Sapa seseorang dan aku pun menoleh. Ternyata itu adalah Ino, dan Shion. Mereka berdua adalah kekasih dari Lee dan Neji. Aku awalnya heran kenapa mereka mau dengan dua curut itu, terlebih sih Ino, wanita dengan body gitar spanyol ini masa dia mau dengan Lee.

" Maaf kami agak terlambat, tadi kami terlambat bangun." Kata Shion, dan ku balas dengan anggukan. Aku mengerti, tentu saja mereka pasti bercinta sampai pagi. Aku sendiri yang mendengar suara desahan mereka. Desahan mereka seolah berlomba siapa yang terkeras dan siapa yang terlama. Bagaimana aku tahu? Tentu saja karena aku tinggal di apartment tepat di sebelah apartment milik Lee dan Neji. Seorang ibu hamil seperti ku mau bagaimana coba, aku harus bersabar dengan keadaan ku. Aku masih dalam tahap pemulihan diri, di usia dua puluh empat tahun ku ini, aku hidup mandiri di sini. Di negara kelahiran Tou-San ku, ah iya aku lupa memberitahu bahwa di negara ini ada Nenek ku. Tsunade dan kakek ku Jiraya, kakek ku seorang pensiunan tentara dan neneku adalah pensiunan dokter militer. Mereka serasi bukan?

Aku bekerja di butik Ino. Bukan sebagai penjaga butik, aku bekerja sebagai asisten desainer. Ya aku asistennya Ino, katanya desain baju buatan ku bisa jadi inspirasi buat nya.

" Naru, aku dan Ino akan pergi ke club malam besok. Kau mau ikut?." Tanya Shion.

" Aku kan hamil, masa kalian lupa sih." Sungut ku.

" Ah iya maaf, tapi tenang saja kita hanya akan berpesta tak akan ada yang namanya alkohol untuk mu." Kata Ino.

" Lagi pula, kau tak tampak seperti ibu hamil Naru. Perut mu masih belum kelihatan." Tambah Sion.

" Ck, baiklah aku ikut." Kata ku dengan malas. Dan di sambut pekikan senang dari mereka berdua.

" Nanti malam Edward juga akan ikut." Kata Shion. Ah ya, Edward pria tak tau malu itu. Dia adalah tetangga ku juga Lee dan yang lain. Dia seorang model yang cukup terkenal, dia memiliki postur tubuh yang lumayan bagus sih hampir sama seperti tubuhnya Sasuke. Ah, lagi lagi aku mengingat nya.

" Hey Naru, kenapa kau melamun?." Kata Ino dan aku menggelengkan kepala ku.

" Baiklah, ayo kita pesan makanan." Kata Shion.

" Aku sudah memesan makanan sejak tadi." Kata ku.

Naruto POV end

Dentuman suara musik memenuhi ruangan itu. Tempat itu di penuhi oleh orang orang yang ingin bersenang senang. Bahkan ada juga yang mencari teman one night stand di sini. Pakaian minim, bahkan bisa di bilang lebih baik tak memakai baju saja itu menggambarkan wanita wanita yang ada di ruangan ini. Entah berapa botol yang telah pelayan bar berikan kepada orang orang yang ada di sini.

Tapi, tidak semua yang di tempat ini minum minuman di sini. Ada yang hanya sekedar ikut menari dan bersenang senang. Seperti wanita berkulit tan dan rambut pirang cerah nya. Wanita itu terus meliukan tubuhnya mengikuti alunan musik yang ada. Gerakan nya begitu liar dan bebas, dengan mini dress hitam yang memiliki potongan rendah di bagian dadanya yang mempertontonkan sedikit bagian gundukan menggoda miliknya.

LOVE STORIESTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang