Pasangan

323 49 1
                                    

  Sebelumnya gengnya Doyoung ribut banget permasalahin masalah cari pacar untuk Himpunan. Tapi untungnya mereka udah dapet sesuai sama keinginan mereka masing-masing.

  Sebelumnya kita bahas gengnya Doyoung dkk dulu ya. Doyoung itu punya geng yang terdiri dari empat orang, dia, Taeyong, Jaehyun dan terakhir Sejeong. Kenapa cuma Sejeong cewe satu-satunya di group mereka ? Karna Sejeong itu tomboy banget, jadi bisa masuk di kelompok mereka.

  Sejeong juga orangnya no baper baper club sama sahabat sendiri, jadi Doyoung, Taehyung dan Jaehyun suka sama sifat yang di miliki sahabat perempuan satu-satunya itu. Prinsip geng Doyoung dkk ya seperti itu, gamau ada sahabat yang cinlok yang nantinya bisa menghancurkan hubungan mereka. Jadi mereka udah ngerasa klop banget makannya sama Sojeong.

   Di geng mereka, cuma Sejeong yang ngga masuk Himpunan. Alasannya karna dia ngga keterima aja pas sesi wawancara, makannya cuma dia satu-satunya yang nggak masuk Himpunan.

"Gengs gue penasaran"
Ucap Taeyong membuka percakapan di antara sahabat-sahabatnya.

  Hari ini ada satu jam kelas yang kosong karna dosen mereka mendadak sakit dan baru mengabarinya lima menit sebelum masuk kelas, jadi Taeyong dkk, memanfaatkan untuk ber ghibah ria.

"Penasaran kenapa ?"
Tanya Sejeong mencoba merespon sahabatnya yang paling nyinyir itu.

"Kira-kira siapa ya yang jadi pacarnya Joy ?"

"Penting banget gitu buat lo ?"
Sambar Sejeong lagi, heran dengan pembicaraan sahabatnya yang hobby nyinyir itu.

"Engga sih, tapi penasaran aja gue"

"Gue tau"
Ucap Jaehyun tiba-tiba.

"Serius lo ?"
Tanya Taeyong dengan antusiasnya.

"Biasa aja kali Tae"
Sambar Doyoung yang dari awal tidak tertarik sama sekali dengan obrolan ini.

"Sumpah gue sepenasaran itu Doy, kira-kira siapa yang mau sama cewe jutek kek dia ?"

"Banyak lah, dia kan cantik. Sama gue aja, cantikan dia gue rasa"
Sambar Sojeong polos, dia hanya mencoba berbicara serealistis mungkin.

"Emang iya"
Doyoung reflek dan di balas pukulan dahsyat dari Sejeong yang super panas.

"Duh sakit elah"

"Eh udah jangan ribut, mau tau ngga ?"

"Iyaudah siapa, biar cepet"
Lanjut Doyoung gamau terlalu berlama-lama dalam situasi nyinyiran ini.

"Johnny"

"Demi apa sih ?"

"Gausah lebay Tae, cocok ah menurut gue. Johnny rame, Joy jutek gitu. Saling mengisi lah" Sahut Doyoung dengan segala sok taunya.

"Iya sih, Tapi serius Jae ?" Taeyong masih penasaran.

"Lo meragukan informasi gue ? Lo tau kan informasi gue selama ini ngga pernah hoax ?"

  Benar kata Jaehyun, pasalnya kalau di geng mereka ini. Taeyong yang menjadi kompor, Jaehyun yang mencari informasi, Doyoung si penengah dan Sejeong tim dengerin aja. Dan Informasi yang Jaehyun berikan selama ini memang tidak pernah salah, karna selain pintar mengumping, Jaehyun juga banyak mendapatkan berita dari teman perempuannya yang sering ia dekati.

"Emang engga sih, iya gue percaya sama lo"

"Mau tau lagi ngga informasi tentang Joy ?"

"Apaan sih anjir kenapa jadi ngomongin dia"

"Iyaudah lah Jeong sekalian aja. Lo juga kepo kan ?"

"Iya sih"

"Nih ya, ternyata Joy udah punya pacar. Seumuran sama dia, pacarannya mau tau ngga udah berapa tahun ?"

"Berapa ?"
Tanya Doyoung yang sekarang mulai penasaran.

"Empat tahun Coy"

"Wah gila sih, kalau buat lunasin motor udah lunas tuh"

"Anak mana ?"

"Kok jadi lo yang kepo sekarang Doy?"

"Katanya biar sekalian aja"

"Iyaudah. Anak Seoul National University, gila ngga tuh ?"

"Encer banget dong tuh otaknya ?"

"Ya iya dong, pake segala nanya lagi"

"Dari tadi nge gas aja sih Jeong"

"Kan kalian tau, masuk situ susah banget. Gue aja udah daftar dulu, tapi ngga lolos juga"

"Iya ya, padahal kan lo pinter Jeong"

"Ya lumayan lah Doy"

"Gausah merendah untuk meroket deh"
Jaehyun ngomong sambil cengengesan, mencoba ngeledek Sojeong.

"Iya gue pinter, puas kalian?!" Sejeong tiba-tiba kesel, matanya udah hampir aja keluar gara-gara melototin temen-temen satu gengnya.

"HAHAHA seneng nih gue kalau Sojeong udah marah-marah"

"Jangan gitu Tae, pusing gue kalau dengerin dia marah-marah"

"Siapa sih yang marah-marah?!"

"ITU LO MARAH"
Ucap mereka bertiga dengan kompaknya pada Sejeong.

🌸🌸🌸

Semenjak obrolan gengnya tentang Joy yang terus dibahas, Doyoung menjadi lebih mengakui keberadaan Joy di antara teman-teman wanitanya sekarang.

Awalnya Doyoung tidak terlalu tau tentang Joy, tapi obrolan sahabat-sahabatnya menjadi menyadarkan Doyoung kalau Joy itu ada dan membuat dirinya menjadi lebih penasaran dengan Joy. Pasalnya menurut Doyoung, Joy salah satu wanita yang sedikit berbeda dari yang lain.

Kebanyakan wanita menurutnya, terlalu sering mengumbar pesona mereka masing-masing yang seakan berniat untuk mencari perhatian lawan jenis. Sangat berbanding terbalik sekali dengan Joy, dia malah seakan menghidari kontak fisik dengan lawan jenis. Dan itu yang membuat dirinya berbeda dari wanita lain menurut Doyoung.

Di hari berikutnya masuk kelas, tidak sengaja Doyoung terus memperhatikan gerak gerik Joy selama di dalam kelas. Dia seakan sudah mengetahui beberapa hal tentang Joy, seperti mudah bercanda dengan sahabat-sahabatnya, punya suara ketawa yang khas, cara berbicaranya yang terlalu frontal, dan yang membuat Doyoung baru menyadari dari sisi Joy adalah Joy yang mempunyai senyum yang indah di antara wajah dingin yang selama ini dia lihat.

Difikirannya seakan sudah berubah tentang Joy sekarang, dia seakan sudah mengenal Joy tanpa harus mempunyai hubungan dengannya. Jika semakin di perhatikan ternyata Joy bukan orang yang selama ini Taeyong katakan. Di balik wajahnya yang dingin, ternyata Joy seorang wanita yang hangat. Itu yang Doyoung ketahui sekarang. Tapi ada satu hal yang tidak Doyoung ketahui, kenapa Joy seakan terlalu memberi jarak pada lawan jenis ya ?




Guys, aku buat cerita ini tetap sesuai dengan suasana pelajar yang ada di Korea. Tapi agak sedikit berbeda dengan gaya bicaranya, biar enak di baca jadi gaya bicaranya aku buat seperti gaya bicara orang Indo biasanya. Ya bayangin aja lah kalau orang sana gaya bicaranya kaya kita juga HEHE, harap di maklumi ya guys🙏

Salam Green Love💚

Uncontrollably LoveWhere stories live. Discover now