suki

1.1K 106 1
                                    

Vote nya

Kembali pada sekelompok ninja.mereka adalah lee,tenten,chouji,hinata ,dan konohamaru.

Shikamaru yang malas menjelas kan kepada  mereka.
dengan aba-aba di ganti kan oleh Haru yang mewakili perkenal an diri mereka.

"Nona cantik kau mau jadi pacar ku " ujar lee membara

"Tch" balas yuki dingin

"Maaf kan yuki lee,dia memang cuek" ujar Haru sopan.

"A..ano tuan Haru. Apakah kau sudah makan" ujar tenten gugup

"Belum,apa kau mau makan tenten ?? Kita bisa makan setelah pulang dari kantor hokage " ujar Haru gugup.

Pasal nya sakkura benar-benar binggung bagaimana sikap menjadi pria sejati.

Apa lagi tenten adalah teman baik nya dan ia harus mejaga perasaan nya agar tak sakit hati.

Bruk seketika pembicaraan mereka terhenti saat melihat sosok 2 gadis terjatuh ke tanah karna saling bertumbuk an satu sama lain.

Sakura yang notabe nya tim medis .saat melihat darah seketika jiwa medis nya muncul .

Tampa satu kata pun dia berlari menghampiri ke dua gadis tersebut lalu membantu mereka untuk membereskan barang barang mereka yang berserakan ke tanah.

"Maaf kan aku  tadi aku buru -buru jadi tak melihat" ujar gadis berambut coklat.

"Maaf tadi pun aku tak liat" ujar si rambut hitam.

"Berkemas lah nanti sayuran kalian kotor" ujar haru ikut panik.

Kedua gadis tersebut belum menyadari jika mereka di kelilingi sebagian warga yang menatap mereka iri.

" terima kasih tuan "ujar gadis berambut hitam tersebut .
tapi saat melihat pria di depan nya seketika wajah nya merona dengan mulut yang terbuka.

"Ini tomat mu ,masih utuh ko "ujar Haru semangat.

"Agrr sialan lutut ku sakit "ujar si rambut coklat beringis.

"Aku obati ya"

Seketika kedua pipi nya merona saat melihat pria berambut pink tengah mengobati dirinya dengan tenaga mesdis nya.








Kyaaaaaaaa....!!!!!!

Teriak para gadis memberontak. Sakura yang menyadari sesuatu yang janggal seketika berlari menuju dimana tim ino dan tim lee berada.

"Tolong aku Maru yuki shikamaru siapa pun tolong  !!!! Teriak sakura panik.

"Tuan makan malam dengan ku !!

"Tuan jadi calon untuk anak ku saja !!

"Tuan dimana rumah mu !!

"Siapa namamu !!!

"Tunggu kami sayang !!!

Teriak para gadis mulai mengila.

Sasori yang merasa bersalah dengan peristiwa ini seketika berteriak dan menghalagi gadis pink tersebut di balik badan nya yang mungil.

"Cukup !!! Dia pacar ku sialan " teriak sasori ferminim.

"Kami tidak percaya !!

Melihat kepanikan tersebut yang sakura lakukan hanya memejamkan mata nya karna takut.

Namun sesaat ia terkejut saat bibir nya merasakan seseorang mencium bibir nya.

Yah kini sosok sasumi mencium nya posesif. Sakura yang notabe nya mengetahui sasumi pria seketika merona dengan perlakuan nya yang manis.

Bukan nya mereda kini keadaan malah tambah kacau karna mereka tak ikhlas dengan kenyataan .

"Pergi biar kami yang urus "teriak lee

"Pergi lah naruto kun: *bisik hinata pada Maru.

"Hinata chan kau "ujar naruto kaget.

"Cepat lari"/teriak karin kesal.

Ia masih tak terima saat si jalang tersebut sudah mencium pujaan hatinya.

Namun tekad nya masih kukuh untuk merebut haru dari sasumi.

....

                   ****************

"Kau tak bisa kah bersikap diam bodoh "ujar yuki kesal.

"Apa apa an  kau , memang aku butuh perlindungan mu hah"

"Kalian berdua berhenti berdebat sasuke sakura , ini bukan waktu nya bertengkar. Dan ngomong-ngomong untuk sasori yang izin tinggal di sini

.aku mengizinkan tapi atas pengawasan sakura tentu nya. Lagipula tak ada potensi bahaya di dalam tubuh milik nya sekarang." Ujar sunade datar.

."terima kasih sunade sama" ujar sakura senang

"Ngomong-ngomong sakura "

"Yah ada apa nona sunade"

"Di banding jadi wanita  kau lebih 80% lebih menarik jika menjadi pria sakura haha "

:" nona kau membuat ku sedih"

"Sakura sebelum penawar itu ada akulah yg melindungimu "ujar sasori mantap

"Ngomong-ngomong sasori ,knpa kau juga jadi wanita" ujar sunade mode serius

"Agar jika ada wanita yang mendekati sakura aku bisa pura-pura jadi pacar nya nona hokage" ucap sasori malu malu dengan pipi yang merona

"Tch ,alasan"ujar sasuke mendecih.

"Maunya si pantat ayam apa an si" ujar maru mulai kesal.

"Sudahlah naruto, hati sasuke sedang tidak enak karna berubah jd wanita. jadi kita maklum saja " ujar sakura menenangkan

Melihat ke 3 gadis cantik tersebut yang sunade lakukan hanya tersenyum. Ada kala nya kedatangan sasori membuat mereka berkomunikasi walaupun dengan cara yang salah.

Lagipula jika di lihat
sakura bertambah semangat saat mantan yuken nin tersebut membahas pengobatan.
"Nona sunade kami pamit dulu yaa "teriak naruto antusias.

"Hai hai "

Setelah mereka pergi kini ke 4 anak muda tersebut melanjutkan perjalan an mereka ,
yaitu kedai ichiraku untuk makan siang.

Sasori yang berubah menjadi wanita merasa sulit berjalan karna rok nya yang kependekan. Ia tak mau jika ada hidung belang mengintip dalaman nya.

Sakura yang merasa risi dengan gerak gerik sasori seketika menarik tangan nya dan membawa nya duduk di taman .

"Ada apa sasori kau merasa menyesal karna menjadi wanita ???

"Sakura aku merasa takut saat hidung belang tadi mencoba meraba ku"

"Hah ???? "

"Pas kita jalan ada tangan yang mencolek pantat ku,spontan aku takut pink.kau tau sendiri kan aku tak punya kekuatan . A...apa lagi sekarang aku menjadi wanita. Dan wanita sangat lemah ."ujar sasori malu malu

"Sasori kawaiii ......sini aku peluk " ujar sakura gemas.

"Sakura kau ini wanita masa mau meluk pria duluan.

"Apa yg salah,sekarang kau wanita dan aku pria jd wajar saja kan haha
"

"Sakura aku serius a..aku takut "

Srett dengan pelan sakura atau haru memeluk gadis berambut merah tersebut dengan lembut.dengan gemas ia mengacak acak rambut halus nya untuk menenagkan nya.

"Pegang tangan ku sasori aku ngk akan biarkan kamu di leceh kan ok"

"Hai"

"Ayo pulang ke rumah,aku akan masak untuk makan malam nanti"

"Kau bisa masak ???"

"Tentu saja bodoh"

Dengan riang kedua nya kembali kekediam an haruno tampa mereka sadari .
Jika janji nya dgn teman-teman mrka lupakan.

Bersambung.....

DISASTER ( END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang