Banyak teman yang berkata" Sin aku terlalu sering jatuh hati dan sesering itulah sakit hati" ada juga yang berkata "Sinta tau tidak saat jatuh hati rasanya berbunga-bunga namun saat sakit hati tiba ibarat jatung cepot sakit teramat pedih". Terkadang saat teman-teman menjelaskan tentang jatuh hati ada yang puitis dan ada juga yang lebay.
Saat itu yang ku tau sekedar sebuah cerita manis yang ada di novel. Karena menurutku cinta di masa ini masih masa-masa labilnya perasaan anak ABG, untuk jatuh hati ke lawan jenis itu wajar, namun ada batasnya. Setelah mereka panjang lebar bercerita kisah jatuh hati.
Aku bertemu ali yang kakinya masih terbalut perban. Ia tersenyum ke arahku, lantas membalas senyumnya. Temanku, tasya yang melihat ali tersenyum, ia berkata " sin coba deh ikuti ali mau ke mana?" Sontak aku kaget dan menjawab " ngapain ngikutin ali, buat apa?"
Tasya menjawab " aku penasaran banget sama dia sin, tiap istirahat ke satu selalu ngak makan, tapi ia keluar kelas sendiri. Tapi ngak tau mau ke mana .Jadi, ayo kita ikutin dia dari belakang". Hati ku merasa untuk apa harus penasaran dengan nya,dia mau ke mana, itu pun haknya dia. mau keluar kelas atau di kelas makan bersama itu hak nya dia.
Tapi apa boleh buat tasya temanku, jadi aku ikuti kemauan nya. Lalu aku menjawab " ya deh iya.. aku ikut aja". Setelah itu kami mengikutinya, ia mengarah ke perpus, tasya dan aku saling menatap. Ia belok ke arah kanan nampaknya ia menuju arah kantin sekolah, kami terus mengikutinya sampai akhirnya ia ke arah masjid. Dan ia mengambil wudhu dan melaksanakan sholat duha.
Tasya berkata " sin keren ya.. yuk masuk masjid lihat dia sholat" aku menjawab " apaan sih tas, kamu aja aku ngak. Kenapa harus di lihatin sih biyarin dia sholat dengan tenang tanpa kita ganggu sholatnya" tasya menjawab "melihatnya tanpa ia tau itu tidak menganggu sin.." aku menjawabnya " ya terserah kamu" aku mengikuti kemauan tasya, kami ke masjid sekolah melihatnya sholat duha, lalu aku merasa indah melihat laki-laki itu. Mungkin saat ini aku mulai jatuh hati padanya.
Entah kenapa menyimpulkan perasaan secepat itu. Tak lama kemudian tiba-tiba ada yang bicara di belakang kami ia berkata " sinta... tasya sedang apa kalian di sini? Sholat ya" kami menoleh sontak kaget karena ali ada di belakang kami. Saat ku menoleh ke arah depan ternyata ia sudah tak berada di depan kami. Mungkin karena tadi ngelamun. Sontak aku menjawab " nih tasya penasaran sama kamu" sontak menjawab dengan wajah datar, iya hanya tersenyum manis. Tasya yang bicara " ngak kok.. ngak.. cuman... e..." lalu
🌸Di lanjutin episode selanjutnya🌸
Jangan lupa vote dan komen ya..
💮Jangan lupa follow ig : fitrotin4545💮
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah Cinta Di Smk
ContoSuka duka aku rasakan di sini.. dengannya yang tidak tau jika aku pernah jatuh hati padanya, dengannya juga aku bisa tertawa bahagia dan karnanya nya aku bisa menangis🌿. Aku mencintainya bukan dasar nafsu membara tapi karena dasar cinta yang suci...
