Sontak ku menjawab "nih tasya penasaran sama kamu" sontak menjawab dengan wajah datar. Ia hanya tersenyum manis. Tasya hanya bisa bicara "engak.. kok... ngk.. cuman ..eee"
Sontak diriku menahan tawa melihat wajahnya tasya memerah. Ia hanya bisa menunduk saja seraya meremas tanganku. Lantas ku berkata " li kita balik ke kelas dulu ya"
Ali pun menganggukan kepala. Tasya menarik tanganku dan mengajak pergi menjauh dari ali. Sesampainya di kelas tasya langsung melototiku dan berkata " sinta.! Kamu kok gitu sih... aku kan jadi malu tauk" aku menjawab " iya .. aku bercanda kok...eh tauk ngak wajah kamu tadi lucu banget.. oh ya aku baru tau kalau tasya yang biasanya rame muluk bisa malu juga yak.. lucu banget tauk.. "Ia hanya cemberut dan duduk terdiam. Ku pegang bahunya seraya berkata " maaf ya.. tdi cuman bercanda kok" ia menjawab " iya ngak apa-apa"
Sesampainya di kelas, jam kosong di karenakan gurunya ada rapat, jadi guru hanya menyuruh kami merangkum saja. Setelah selesai, aku selalu meluangkan membaca novel yang biasa aku pinjam di perpus. Namun teman-teman tak membolehkan ku membaca karena suara mereka sangatlah keras di telingaku. Sontak terdiam lantas berbicara " teman-teman jangan keras-keras bicaranya aku lagi baca nih"Sontak tasya memegang bahuku "jangan baca muluk deh.. sini gabung cerita-cerita"
Ku menjawab " mau cerita apa sih?mending baca buku seru ya kan"
Tasya menjawab "seruan cerita yang asli dong.."
Aku jawab dengan santai "iya tasya.. kamu mau cerita apa sih..."
Tasya dan teman-teman mulai berbisik-bisik seraya berkata "gini sin, kita mau membicarakan bintang topik di sekolah ini.. yaitu ali" aku sontak kaget dan berkata "ali? Ngapain bicarakan ali, emang ngak ada yang lain bicara pelajaran kek, atau apa?"Milen yang berbincang-bincang langsung berkata " sinta.. kenapa sih kok kaget banget kalau mau ngomongin ali? Suka ya"
Tasya mulai menyauti perkataan milen "lu suka ya.. sama ali? Hayo ngaku ternyata ngak hanya kita aja yang suka ali.. kamu juga"
Aku membantah perkataan "sebentar aku tidak pernah suka ali, hanya aneh saja banyak banget yang suka sama dia."Ronia teman yang mulai dari tadi mendengarkan, lalu angkat bicara "sin, serius kamu ngak suka dia.. padahal dia itu banyak lo kelebihan nya.. " seraya tersenyum manis. Lalu, tasya angkat bicara " langsung bicara ke topik pertama 'ali'. Sekarang aku mau kalian keluarkan pendapat kalian tentang 'ali' oke?"
Sontak mereka semua setuju dengan ucapan tasya.
Orang pertama, yang berkata iyalah milen " ali tuh orangnya diem, namun baik banget "Lalu kedua, ronia berkata " ali orangnya tegas, berjiwa pemimpin"
Ketiga, subie berkata " dia itu, tampan"
Ke-empat, tasya " kalau bilang tentang ali mah banyak, tampan, berjiwa pemimpin, rajin, suka tolong menolong pokoknya sip lah"
Lalu yang kelima, wilma " dia tuh orangnya sederhana"Lalu terakhir aku, sinta, "sudah deh.. gibah muluk, mending baca buku ada manfaatnya dari pada ngomongin orang."
Mereka pun diam dan mulai melihat ke arah papan tulis,lantas ali dan temannya masuk ke kelas, langsung saja teman-teman di sebelahku sontak melihat ali.tanpa mengengdipkan mata. Lalu, ku buyarkan semuanya dengan berkata
"Hey..hey guru datang" sontak mereka langsung duduk di tempat masing-masing dengan rapinya. Lalu ku katakan " kena tipu ni ye hehehee..." sontak mereka menjawab "ganggu aja kamu sin ". Aku hanya bisa geleng-geleng kepala, mungkin mereka memang lagi jatuh cinta.Tapi lucu banget lihat tingkah lakunya. Setelah itu, aku akan meneruskan membaca buku yang bisa menambah wawasan. Setiap kali baca buku, rasanya senang dan membuat ku seperti berteman dekat dengan buku.
Setelah bel pulang berbunyi, inginku langsung pulang ke rumah namun tasya mengajak jalan-jalan dengan alasan " hay sinta...? Ayo dong jalan-jalan sekali aja.. pulang muluk "
Aku menjawab dengan wajah datar "tasya gini deh.. ini sudah jam 16:30 sudah sore tauk? Mending di rumah beres-beres rumah.. besok-besok aja kalau ngajak main pas hari libur". Tasya hanya mengangguk dan berkata "oke.. gini aja sekarang makan bakso aja.. deh.. yuk" aku menjawab dengan terburu-buru " besok aja ya.. buru-buru nih.. asalamualaikum" tasya menjawab" walaikum salam". Sesampainya di rumah tak pernah ku sangka...
🌹lanjut eposode selanjutnya ya..🌹
Jangan bosan membaca
Dan jangan lupa baca al-qur'an ya
🌹
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah Cinta Di Smk
Storie breviSuka duka aku rasakan di sini.. dengannya yang tidak tau jika aku pernah jatuh hati padanya, dengannya juga aku bisa tertawa bahagia dan karnanya nya aku bisa menangis🌿. Aku mencintainya bukan dasar nafsu membara tapi karena dasar cinta yang suci...