part 4

151 35 0
                                    

Setelah kejadian tadi semuanya jadi kacau Zahrah benar-benar malu atas yang di lakukan Naufal padanya. Beruntung sudah waktunya pulang sungguh Zahrah benar-benar muak dengan semua keadaan ini.

"Yuk pulang." Ajak Rachel semangat,,lalu mereka bertiga berjalan beriringan saat mereka lewat parkiran.

"Anjirrr Ra ada Naufal tuhh." Seru Yoona Zahrah yang awalnya fokus pada ponsel nya buru-buru melihat ke depan ternyata benar ada Naufal dan juga kedua sahabatnya yaitu Daffa dan Fikri.

Zahrah berdecak saat tau ada Naufal berdiri tak jauh dari keberadaan nya,,, buru-buru Zahrah memutar balik arahnya dari pada harus bertemu dia. Baru beberapa langkah tangan Zahrah sudah ditahan Naufal otomatis Zahrah berhenti.

"Lepas." Kata Zahrah.

"Kamu pulang sama aku ya??." Ajak Naufal

"Gak makasih." Jawab Zahrah sekenanya

"Ikut sama aku." Naufal dengan nada membentak.

"Lo apa-apaan sih??? kalau gue bilang gak!! berarti tetap enggak." Ucap Zahrah berjalan begitu saja,,,tapi ini bukanlah sifat Naufal yang mudah menyerah begitu saja.

GRRAPP

Dengan santainya Naufal malah mengendong Zahrah ala bridal style. Zahrah memekik kaget gara-gara ulah Naufal yang kelewatan ini.

"Turunin gue bego." Teriak Zahrah,,,,tapi Naufal tetap tak bergeming sedikitpun.

"Fal."rengek Zahrah,,,,masih tetap sama saja

"Gue malu." Ujar Zahrah lau bersembunyi di lekuk leher Naufal,,,

"Pipi kamu merah." Ucap Naufal sambil mengusap lembut pipi Zahrah.

"OMG kayak liat drama Korea secara live." Sorak Rachel.

"Ahhh sweet banget sihh,,,kan pengen." Kata Yoona dengan gaya alay nya.

"Alahh lebay." Sahut Daffa lalu pergi bersama Fikri,,,dari pada terus-terusan dengan kedua gadis alay ini,,, mendingan pergi.

"Kalo gak senang tinggal blok." Teriak Yoona,,,tapi tak di hiraukan oleh kedua pria tersebut.

*Di mobil*

Canggung itulah yang menggambarkan suasana di mobil Naufal tak ada yang mauembuka pembicaraan sedikitpun Samapi.

"Kok berhenti di pet shop sihh??." Tanya Zahrah heran.

"Aku mau beli makanan kucing kesayangan mamah!! Yuk turun." Ajak Naufal,,, Zahrah hanya menggangguk saja,, karena sendari tadi Naufal terus saja mengandeng nya layaknya anak kecil.

"Ini mas berapa totalnya."ujar Naufal,,,menyerahkan barang yang ia beli.

"500 ribu dek." Jawab karyawan tersebut,,

"Fal." Seru Zahrah bagaimana tidak Naufal malah asik berbicara dengan karyawan tersebut dan alhasil Zahrah terabaikan

”kamu mau kemana??." Tanya Naufal

"Ayok." Sambung Naufal sambil mengandeng tangan tangan Zahrah,,,tapi nasib buruk malah datang tiba-tiba sekarang hujan,,tadinya yang cuaca trik sekarang hujan.

"Jangan main air." Desis Naufal menarik tangan Zahrah lalu digenggam nya erat.

"Udah di bilangin jangan main air Zahrah."Naufal membentak keras Zahrah,,,, Zahrah cuma berdecak kesal menatap Naufal yang lebay ini.

"Fal pulang yuk." Ucap Zahrah berjalan duluan,,, padahal masih gerimis

"Hmm,,naik cepet gerimis ini." Ucap Naufal lalu melajukan mobilnya dengan pelan,,,kare jalanan pasti licin

Sendari tadi Zahrah terus saja menguap tanda kalau dia sudah mengantuk berat,,Naufal yang melihat sekilas Zahrah tadi tersenyum manis lalu mengelus kepala Zahrah supaya tertidur.

"Tidur yang nyenyak ya." Ujar Naufal,,lalu fokus ke jalanan,, sampai

Naufal turun mengitari mobilnya lalu menarik Zahrah lalu mengendong nya.

"Aduhhh non Zahrah ketiduran ya den." Ucap bik Inah pembantu dirumahnya Zahrah.

"Iya bik,,kamar Zahrah yang mana???." Tanya Naufal.

"Itu den yang pintunya warna putih." Tanpa lama Naufal pun mengantar Zahrah,,,lalu merebahkan nya.

"Tidur yang nyenyak ya sayang cup." Naufal mengecup kening Zahrah lama

"Hkmm,,,gak pulang kamu Fernando Naufal Tirta??." Ujar Ridwan papah Zahrah,,,,Naufal jadi gelagap saat tau papahnya Zahrah melihatnya mencuri ciuman di kening putrinya.

"Ehhh ini mau pulang kok Om"buru-buru Naufal berjalan menuruni tangga karena dia benar-benar malu.

"Kamu Pacaran sama anak Om." Ucap Ridwan

"Iya Om." Jawab Naufal

"Om setuju kalo Zahrah pacaran sama kamu,,,tapi ingat jangan anak Om,, jangan sampai kenapa-kenapa." Naufal yang mendengarkan penuturan dari calo mertuanya itu langsung happy,, bagaimana tidak dia sudah mendapatkan restu,,tinggal saja Zahrah nya.

"Siap Om"ujar Naufal sambil hormat ke Ridwan.

"Udah pulang sana." Usir Ridwan.

Rasanya ada puluhan ribu kupu-kupu di hati Naufal sampai-sampai membawa mobil tersenyum-senyum sendiri layaknya orang gila,,, bahkan Samapi rumah pun.

"Mas anak kamu kenapa senyum-senyum gitu."tanya Renata kepada suaminya

"Lagi jatuh cinta itu." Jawab Gunawan papah Naufal.

"Zahrah I love you."ujar Naufal sambil rebahan di ranjang nya,,,rasanya dia ingin cepat-cepat nikah dengan Zahrah,,,tapi tunggu dia harus sukses terlebih dahulu,, supaya nanti dia dan Zahrah hidupnya bahagia.






Hy guys kembali lagi nih gue,,,baca terus ya cerita gue pokoknya bakalan seru dehhh😁,,,salam manis ya dari Rain_si

R Y Z  (Rachel Yoona Zahrah) [ TAMAT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang