Ayolah jangan cuma numpang baca doang tinggalin jejaklah beri vote buat cerita iniBrukk
"Auaww" ringis ara kala terjatuh akibat ditabrak oleh seseorang
Ara melihat barang belanjaannya yang berserakan di tanah pun langsung memungut dan membereskan nya kembali"Maaf lo gak papa" ucap sang si penabrak ia tidak sengaja dikarnakan ia terlalu sibuk bermain hp nya hingga tidk melihat lagi
"Gak papa kok"
"Biar gw bantu " tawarnya selaras membereskan barang belanjannya ara kedalam kantok plastik lagii
Setelah selesai ara bangkit kembali dan tak lupa berterima kasih setelahnya ara pergi meninggalkan lelaki itu sendiri an belum sempat melangkah ara merasa tanggan nya di cekal oleh seseorang ara melihat ke belakang ternyta itu si penabrak ara" biar gue anter boleh " tawarnya namun ara menolak memilih naik angkutan umum dibanding pulang dengan seseorang yang tidk ia knal
😻😻😻
Setibanya dirumah ara mendapati taehyung yang tenganh menonton tv diruang tengah sambil fokus kesebuah layar ponsel miliknya
Ara tidak terlalu memperdulikanyan dan lebih memilih menuju dapur membereskan barang belanjaanyaDisaat ara tengah disibuk dengan belanjaanya yang ia kemas kedalam laci makanan ataupun kulkas
Sebuah tangan melingkar dipinggang ana memeluknya dari belakang ara tau siapa pelakunya taehyung lah pelakunya ara mengetahui itu"Kenapa??" Ara mencoba bertanya karna tidak biasa taehyung bersikap seperti ini padanya
Taehyung yang nyebelin berubah manis seperti ini padanya ara rasa ada yanga aneh dari taehyung hari ini tapi ntah itu apa ara tidak tau"Aku ingin bertanya knpa kau tidk sekolah hem" pertanyaan taehyung sungguh membuat ara tercengang ara lupa memberi tau taehyung kalo hari ini ia libur sekolah
"Aku libur tae ada apa" ucap ara bodo amat dengan pertanyaannya taehyung
" knpa tidak memberi tahu ku jika kau libur hari ini " taehyng terus saja bertanya membuat ara semakin bingung lagi pula sejak kapan taehyung peduli dengan ara soal ini anehh" untuk apa aku memberi tahu mu apa itu penting bagi mu"
Ara mulai geram saat ini kenapa taehyng terlalu banyak tanya membuatnya sebal saja"Tentu saja itu penting aku ini suami mu bodoh dan kau istriku sudah seharusnya kau memberi tahuku apapun itu " celoteh taehyung panjang sungguh taeyung membuat ara naik pitam saat ini dua insa yang selalu dipenuhi dengan keribuatan di setiap hari nya yang tiada henti
*author cape liat merka bernatem mulu udah kaya kucing tikus tapi nanti baekan lagi*
"Sudah sekarang gilirannku yang bertanya " ucap ara membuat taehyung menaikan sebelah alis nya
" kau sendiri kenpa tidak pergi ke kantor bukankah kau bilang kau banyak kerjaan" cerocos ara penuh amarah"Ah..em...aku." taehyung tidak tau harus berbicara apa ia bingung
"Am..em..am.em mulu udah ah lepas " setelah taehyung melepaskan pelukanya ara pergi meninggalkan taehyung sendiri didapur
Ara pergi ke dalam kamar ia merasa marah dengan ulah taehyung hari ini harusnya hari liburnya ini menjadi hari yang penuh dengan kebahagian pergi jalan-jalan dengan teman-temannya diluaran sana tapi apa hari liburnya hanya mendapatkan perdebatan saja dengan taehyung sungguh rasanya ara ingin keluar dari sini
Tok tok
Suara ketukan pintu terdengar didlam kamar ia yakin itu taehyung
Ara sedang tidak ingin berbicara dengan siapa pun dikarnakan moodnya yang tidak bagus toh ini ulah taehyungLantas taehyung masuk dan melihat ara tengah membelakinya ia akui jika dirinya salah bersikap seperti itu kepada ara harusnya taehyung tau jika ara masih remaja mood nya bisa berubah ubah taehyung bodoh
"Ara~ah aku tau kau belum tidur aku minta maaf " tidak ada jawaban dari ara taehyung membuang napas kasar
"Maaf ara baiklah agar kau mau memaafkan ku bagai mana kalo hari ini kita pergi keluar "
Bujuk taehyung demi ara mau memaafkanya taehyung rela melakukan apapun tapi plis berikan ia maaf dari araSaat mendengar keluar ara langsung bangun dan menghadap taehyung
" bneran? Baiklah tapi belikan aku es krim nanti ku maafka bagai mana " tawar ara antusias ini yang ia tunggu pergi keluar jalan-jalan tidk harus didalam rumah trus seharian itu membosankan"Oke "
"Kajja baby" lanjutnyaSetelah menunggu ara bersiap-siap akhirnya ia berangkat taehyung memilih taman menurutnya cuaca hari ini bagus untuknya dan ara pergi ke taman
Mereka duduk dislah satu bangku taman kota sungguh pemandangan yang sangat indah bagi ara duduk ditaman sambil memakan es krim yang taehyung janjikan padanya
Melihat wajah taehyung yang sedari tadi tidak berhenti tersenyum membuatnya mersa risih bukan apa-apa ara hanya takut orang-orang beranggapan bahwa taehyung itu gila yah walaupun kenyatannya memang bnar"Gila " seru ara
"Apa "
"Kau gila taehyungie bodoh " ucap ara menegahkan kata bodoh membuat taehyung langsung memplototinya tapi ara tidak peduli ia memilih melanjutkan makan es krim nya dengan tenang
"Ara kau tau adikku sudah pulang ke soul hari ini"
Oke guys makasih buat yang udah baca cerita ini and makasih juga udh vote
Maaf klo misalnya jarang up hampura saya nyah lagi bner" bnyak tugas guys
Maaf ken juga kalo tulisanya penuh dengan typo soalnya aku ngetiknya buru" hehehe maklumkan saja yah
Oke baybay sampai ketemu di part selanjutnya yorobbun
Eh iya lupa satu lagi jangan lupa follow instgram ku yah
Ig: @strphh_Oke difollow nya guys
KAMU SEDANG MEMBACA
PENGANTIN DINI
Fanfictionkisah kehidupan seorang park nara atau yg biasa di panggil ara itu harus merelakan masa remajanya demi menikah dengan seorang pria pilihan kedua orang tuanya " apa menikah bahkan usia ku saja baru 18 tahun omma" " takdir akan merubah hidupmu jika k...