Icapun panik mengetahui sahabatnya masuk rumah sakit lalu dia langsung saja turun dari lantai dua dan menyalakan mobilnya lalu melajukan mobilnya sangat kencang sekali dan diapun tiba di rumah sakit yang di tunjukan suga.
"sus pasien dengan nama salsa di ruangan mana"tanya ica yang masih ter engah engah.
"ruangan 15 belok kanan dari depan kak"-suster
"oh makasih sus"icapun langsung lari sekuat tenaga dan menemui suga yang masih terlihat lemas duduk di lantai.
"gaaaaa!!!"teriak ica.
"ga gimana keadaannya"-ica
"dia kekurangan darah dan untungnya rumah sakit punya stok darah"-suga
"hah untung deh terus gimana dia apa dia...."omongan icapun terpotong dengan dokter yang keluar dari ruangan.
"gimana dok salsa"-suga
"oh dia sudah lewat dari masa kritis dan untung nya pihak rumah sakit masih memiliki sekantong darah jadi tidak dia tidak terselamatkan karna dia banyak sekali mengeluarkan darah"ucap dokter itu yang memberi penjelasan ke pada suga dan ica.
"oh syukur deh terimakasih dok"-ica
"oke saya permisi"-dokter
"huhh"sugapun bernafas lega setelah dia mengetahui bawa salsa terselamatkan.
'liat aja lu mia gua bakalan bikin perhitungan samalo yang udah nabrak salsa sape kaya gini dan lo lari gitu aja liat lo nanti'-batin suga.
"gimana kita bilang ke temen temen gak nih"-ica
"em oke boleh deh"-suga
Icapun menelfon kawan kawan dan mereka syok lalu langsung pergi menuju rumah sakit.
"caaa!"teriak octa,putri,eva,bela,novi.
"hustt pelan pelan"-ica
"gimana keadaan salsa"-jhope
"dia udah lewat masa kritis"-suga
"siapa yang ngelakuin ini semua ke salsa ga"-jimin
"gua kurang tau jim soalnya gua ke lokasi salsa udah di tabrak dan gua gak sempet liat plat mobilnya"-suga
"liat aja kalo gua tau siapa yang nabrak salsa abis dia di tangan gua"-jk
"udahlah kita omongin dulu baik baik"-octa
"gimana mau omongin baik baik ta lu liat ga salsa kaya gimana dia tadi kritis ta lu gak tau sih gua deg degan kalo gua telat sedikit aja tadi pasti dia udah gak ada di sini lagi ta!!"ucap suga dengan nada tinghi lalu dia menagis dan menundukkan kepalanya.
"udah ga sabar dia pasti sembuh"-seokjin
"harap tenang pasien sedang istirahat"ucap suster yang keluar dari ruangan.
"sus saya boleh ijin melihat salsa"-ica
"oh boleh tapi cukup untuk satu orang saja"-suster
"baik sus"-ica
"oke saya permisi"-suster
"em..ga lu duluan deh yang liat"-v
"ica duluan sok"-suga
"gausah ga lu aja"-ica
"oh oke gue masuk ya"-suga
Sugapun masuk menghampiri salsa yang masih terbaring lemah dengan luka di kepalanya dan tangannya, diapun menghampiri salsa dan duduk di sebelahnya.
"sa bangun dong lo kuat sa"diapun memegang tangan salsa dan menciumnya.
"gue tau kok sapa yang nabraklo dan gue gak bakalan kasih ampun orang ang udah nabraklo, dan lo harus bangun sa gue gamau kehilanganlo gue suka sama lo sa"dan untuk yang ke tiga kalinya sugapun nangis sembari memegang tangan salsa yang masih di infus.
Seketika diapun sadar dan membuka matanya untuk pertama kalinya setelah sadar orang pertama yang dia lihat adalah suga.
"aaaahhh!!"ucap salsa yang kesakitan dengan kepalanya.
"eh sa lo sadar,suster sester!!"-suga
"ada apa"-suster
"itu sus salsa kenapa dia kesakitan"-suga
"oke biar saya cek"-suster
"ga salsa sadar"mereka semua yang ada di ruang tunggupun bangun dari duduknya dan kompak mengatakan itu semua.
"iya dia sadar tapi dia kesakitan"-suga
Susterpun keluar dari ruangan salsa.
"kenapa sus"-ica
"oh itu hal biasa setelah sadar orang akan merasakan sakit sementara dan salsa mengalami luka di bagian kepala itu sebabnya dia merasakn sakit yang begitu hebat di kepalanya karna kepala dia habis terbentur aspal itu besabnya dia merasakan sakit di kepala dan tenang saja dia sudah di beri suntikan penenang untuk sementara ini"-ucap suster yang menjelaskan panjang lebar.
"oh terimakasih sus"-eva
"sama sama"-suster.
Maaf kalo ada salah kalimat di penulisannya mohon di maafkan dan vote terus jangan bosen sama cerita aku ya hehe😅
![](https://img.wattpad.com/cover/210990517-288-k569157.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Dia Miliku •MinYoongi•
RomanceSeorang pria dingin yang jatuh cinta kepada seorang gadis untuk yang pertama kalinya