chapter 4

123 5 0
                                    

Dokter memberikan saran kepada erina untuk lebih menjaga emosionalnya, dan jangan banyak pikiran

Setelah itu mereka pergi ke sebuah restorant

Elvan : akuu dapat kabar tentang bima

Erina : benarkahh, apa itu!!

Elvan : sebenarnyaa... saudaranya bima dia berkunjung kemari

Erina : ohhh, mina?? Dia kakaknya bima

Elvan : mungkin saja...

Erina : darimana kamu mendapat info??

Elvan : kau tak perlu tau

Erina : pelitt ( kesal )

Elvan : pikirkann saja anakmuu ituu, kembarr lagi

Erina : iyya gue tauu

Erin menatapnya dengan sebal

.

.

.

Hari rabu, kelas 12 f pergi pameran seni di sebuah gedung
Bermacam macam sekolah juga ikut meramaikan

Dia yg sedang keadaan hamil, risih dan gelisah

Naya : erin, kamu tak apa?? Daritadi mukamu mesem melulu

Erina : aku mau keluar dulu, disini banyak sekali orang soalnya ( lelah )

Naya : yaudah, mau kutemani??

Erina : tdak perluu

Dia pun keluar untuk mencari udara segar, duduk dipinggir sambil bengong

Erina : gue pengen muntah, aku pulang saja ahh, atau pergi ke suatu tempat

Dia memandang langit mendung yg siap mengeluarkan hujannya

Erina : kan mau hujan, dari pada gue kedalem lagi mending pulang, tapi gue ajak siapa??? Yg lain pasti masih pengen lihat2

Erina merogoh tasnya dan mengambil hapenya, lalu mengetuk tombol panggilan

Tuut... tuuuuut...

" haloo?? "
Suara telfon jawaban yg dinanti erina

Erina : elvannn, jemput aku dong

" lohh bukannya kamu sedang sekolah "

Erina : aku mau boloss, lagi pula kita sedang pameran disini, gue capek, jemput aku dong, aku kasih tau alamat tempatnya di XXX, aku tunggu yahhh

" iyyaa aku jemputt sekarang "

Dia menutup telfonnya, erina pun senanng dan bersiap2 keluar
Tetapii saat dijalan dia bertemu dengan kakak bima yaitu mina
Mereka saling menatap dengan pertemuan yg mendadak

Erina : kak mina ( senang )

Mina : yaa???

Erina langsung memeluknya untuk melepas rasa senangnnya

Erina : kak aku kangennn....

Mina : mnnn aku buru buru nihh, apa ada yg ingin kamu katakan??

Erina : kak, pertemukan aku dan bima

Mina : hahh!!! Tapii bima bilang kamu udah nggak berhubungan lagii

Erina : jangan bilang gitu dong kak, masalahnya aku hamil anak dia

Mina terkjut atas pengakuan erina, mukanya berubah menjadi kesal

Mina : bima br*ngs*k, maaf saja yahh erina, aku belum percaya jika itu anak dia

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 22, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

CINTAKU DAN TANGGUNG JAWABMUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang