2¦ at their first date

113 5 0
                                    

"Kalo lagi jalan tuh yang diliat jalannya, bukan liat hp lo." Cibiran Steph hanya dianggap angin lalu oleh Molly yang katanya sedang berbalas pesan dengan pacar barunya. Tanpa ba-bi-bu, Tessa merampas ponsel Molly demi keamanan dan keselamatan Molly.

"Susah banget ya lo kalo dibilangin. Kan, bisa nanti chatan sama pacar lo di kelas. Ditinggal sebentar juga gue yakin pacar lo nggak bakal selingkuh, kok." Teguran Tessa membuat Molly memberengut walau akhirnya mendengarkan.

Baru saja Tessa melangkahkan kakinya, tubuhnya tek sengaja bertabrakan dengan seorang cowok jangkung berjaket kulit di depannya.

"Duh! Maaf, kak

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Duh! Maaf, kak." Pekikan Tessa membuat cowok yang bernama lengkap Zed Evans itu terkekeh.

"Justru gue yang harus minta maaf. Kalung gue kena pelipis lo, Tes." Zed mengelus pelipis Tessa yang terkena kalung besi berbentuk gembok miliknya.

Tessa membeku ditempatnya ketika tangan Zed mulai mengelus lembut pelipisnya. Tessa juga baru ingat bahwa sekarang ia menjadi pusat perhatian adik dan kakak kelasnya.

[🍂]

Bel pulang berbunyi seiring dengan siswa siswi yang berhamburan keluar dari kelasnya. Begitu pula dengan Tessa, Molly dan juga Steph.

"Lo jadi anterin gue ke tempat kencan gue, kan?" Tanya Molly memastikan. Tessa mengangguk.

"Gue nggak ikut ya, Moy. Ada urusan urgent." Sahutan Steph membuat Molly terbahak saat itu juga.

"lah, siapa yang ngajak lo, Steph?" Steph cemberut mendengar jawaban Molly. "Ahh, bercanda sayang.. Hahaha!"

[🍂]

Di sebuah cafetaria, empat orang remaja sedang asik bercanda-gurau sambil menyantap pesanannya masing-masing. Siapa lagi kalau bukan Molly, Tessa, Zed, dan juga seorang cowok yang katanya pacarnya Molly. Mereka terlihat seperti sedang melakukan double date, nyatanya hanya dua orang yang sedang berkencan dan sekaligus mengorbankan kedua temannya menjadi 'nyamuk' dalam kencan pertama mereka.

"Btw, kalian berdua kelihatannya cocok, loh! Kenapa nggak jadian aja, sih kalian." Ujar Molly tiba-tiba, membuat dua orang didepannya saling bertatapan dan menertawainya.

"Duh, Molly halu banget, astaga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Duh, Molly halu banget, astaga." Ujar Tessa.

"Gue juga jomblo kayak gini punya gebetan kali, Moy." Sahut Zed setelahnya.

"Emang siapa, sih, gebetan lo? Jadi penasaran deh, gue." Zed berpura-pura seakan ia sedang berfikir keras dan menimang-nimang jawabannya. Membuat Molly dan Tessa terdiam menunggu jawaban Zed karena sangking penasarannya. Berbeda dengan Hardin yang hanya tersenyum getir melihat tiga orang yang ada di depannya.

"Dia adalah..."

unexpected ending.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang