Guru yang mengajar kelas Jungkook sekarang, meminta murid-murid untuk menuliskan siapa pahlawan mereka dan alasannya. Hampir seluruh murid mengatakan jika pahlawan mereka adalah ibu atau ayah.
"Jungkook, beritahu siapa pahlawanmu."
Jungkook yang sudah ditunjuk oleh Anna ssaem hampir tidak yakin dengan jawabannya karena terasa berbeda dengan teman-temannya. Jungkook pun mengumpulkan keberaniannya. "Hyung-ie. Seokjin-ie hyung-ie."
Anna ssaem tersenyum kecil. Raut penasaran terlihat di wajahnya. "Mengapa?"
"Hyung-ie selalu bersama Jungkook. Selalu menyanyikan Jungkook lagu tidur. Kemarin malam, Hyung-ie juga bilang jika ingin melihat Jungkook tumbuh bersamanya. Seokjin-ie hyung-ie adalah pahlawan Jungkook. Selalu dan selamanya."
Kelas semakin hening. Teman-teman Jungkook yang lain, tahu jika ibu Jumgkook sudah meninggal dan ayah Jungkook yang sudah lama tidak terlihat. Hanya Seokjin yang selalu mengantar Jungkook di pagi hari dan Paman Namjoon yang akan menjemputnya saat pulang sekolah.
Taehyung yang salah satu teman Jungkook sejak taman kanak-kanak dan juga duduk di sampingnya sekarang, langsung menepuk pelan pundak Jungkook. "Kalau begitu, aku juga akan menyanyikanmu lagu tidur dan ingin tumbuh besar bersamamu sampai kapanpun!"
Jungkook tersenyum kecil dan murid yang lain hanya tertawa mendengar ucapan Taehyung.
Jungkook merasa beruntung. Dia dikelilingi oleh orang-orang yang menyayanginya. Mungkin, tidak. []
KAMU SEDANG MEMBACA
lullaby | seokjin and jungkook. ✔
Fanfic[short story, completed] Jungkook tidak bisa tidur jika tidak ada yang menyanyikan lagu untuknya. Seokjin, sang kakak, selalu menyanyikan lagu tidur untuk adiknya, Jungkook. start: february 17th, 2020. end: june 26th, 2020. published: 26062020 - 070...