*Aku saranin kalian baca sambil dengerin lagu Crazy In Love - The Eden Project (ft. Leah Kelly) soalnya lagunya bagus banget :""")*
⚪⚫⚪
"Kau siapa?"
Deg..
Ucapan Hermione sukses membuat Draco merasa seperti ada ribuan jarum yang menusuk kedalam jantungnya. Lidahnya mendadak kelu dan tubunya terasa kaku
Ia tau kemungkinan besar hal ini akan terjadi. Benturan yang Hermione alami memang sangat keras. Tetapi ia selalu berpikiran positif bahwa Hermione akan baik baik saja
Draco semakin tercekat. Ia merasa dunianya berubah seketika saat melihat gadis dihadapannya yang masih menatapnya bingung. Ia segera menggenggam tangan Hermione yang pucat itu
"Don't touch me"
Gadis itu menolak. Ditepisnya tangan Draco dengan kasar. She looks scared. Aura ketakutannya terpancar jelas dari dalam dirinya. Ia segera beranjak pergi dari kasurnya. Tapi dengan sigap Draco langsung menahannya
"Hermione, tenang ada aku disini" ucap Draco yang segera memeluk tubuh Hermione yang gemetaran
Gadis itu ketakutan. Ia panik melihat sekelilingnya. Asing. Tak lama tangisnya mulai pecah. Ia bingung karena ia tidak tau ia dimana, siapa pemuda dihadapannya, bahkan ia tidak tau siapa dirinya sendiri
Beberapa healer langsung mendatangi keduanya saat mendengar suara teriakan milik Hermione. Seorang healer terpaksa menyuntikan cairan penenang agar Hermione berhenti berteriak dan mengacau
"Lepaskan! Aaarrgghh!" Gadis itu terus meronta ronta tidak jelas.
Gadis itu langsung jatuh terlelap dipelukan Draco setelah beberapa cairan morfin disuntikkan kedalam tubuhnya. Pria itu merasa kalut. Pikirannya kacau. Ia tidak mau Hermione melupakan dan meninggalkannya. Hermione is his love, his life and his breathe
"Benturan yang keras membuat Miss Granger mengalami amnesia. Aku akan memberikannya beberapa ramuan agar dirinya kembali normal. Tapi aku mohon maaf karena prosesnya akan sangat lama." Ucap seorang healer kepada Draco
"Apa tidak bisa jika memantrainya saja hah?!"
"Maaf Mr. Malfoy. Itu akan sangat beresiko. Lebih baik kita lakukan pengobatan seperti biasa saja"
Draco hanya dapat mengangguk pasrah. Yang terpenting gadis itu bisa kembali menjadi Hermione-nya yang dulu
Tak lama Ginny datang memecah lamunan Draco. Ia terkejut saat melihat tubuh Hermione yang kacau. Draco kemudian memberitahu kepada keduanya tentang apa yang terjadi beberapa jam yang lalu
"Aku harus membunuh Ron" ucap Ginny frustasi
⚪⚫⚪
Satu jam lamanya Ginny dan Draco menemani Hermione yang sedang terlelap diatas kasurnya. Keheningan mendominasi diantara mereka. Draco yang sudah mulai nampak lelah karena tidak tidur semenjak Hermione masuk rumah sakit kini hanya dapat duduk termenenung
"Sejak kapan?"
Draco menatap heran kepada Ginny yang tiba-tiba melontarkan sebuah pertanyaan yang tidak ia pahami maksudnya
"Sejak kapan kau menyukai Hermione?" Ucap Ginny lagi yang mengerti bahwa Draco tidak paham dengan maksudnya barusan
"Aku menyukai dan mencintainya sejak lama"
"Oh setelah apa yang kau lakukan kepadanya? Menghinanya sejak tahun pertama, mengejeknya habis-habisan? Lalu dengan seenaknya kau mengatakan kalau kau mencintainya?" Jawab Ginny dengan tawa mirisnya
KAMU SEDANG MEMBACA
clarity • Draco X Hermione •
Romansa"Love always coming with they own way without anybody know it" . Dramione Fanfiction [bahasa]