BAGIAN 5

8 1 0
                                    

Di kelas

Semua murid sibuk dengan masing-masing kelompoknya.
Ada yang masih pamer prakaryanya,ada yang setengah selesai,dan ada yang belum buat sama sekali.Begitulah hidup siswa.

Tapi untungnya,kelompok kayla sudah mengerjakan prakaryanya tapi tidak dengan kelompok bunga yang masih setengah selesai.

"Kelompok lo,udah selesai kay"tanya bunga

"Yaiyalah,kan karya ini ide gue semua"jawab kayla dengan menyombongkan diri

"Sombong lo.."

"Syirik lo."

**
Setelah itu kelompok kayla megumpulkan hasil tugas nya,dan ibu ratna kagum dengan hasil kelompok kayla.

"Wah,ini bagus hasil kelompok kalian"puji buk ratna

"Yaiyalah buk,kan ini semua ide kayla"jawab kayla sombong

"Gigi lo peang,ini kan ide kita sama-sama"jawab kevin

"Hmm,tapi ini usulan gue duluan tau.."rengek kayla

"Iyaiya,serah lo nanti muka lo nambah keriput hahaha"ledek kevin.

"Sejak kapan lo vin,mulai ngalah sama  perhatian soal muka kayla"celetuk wahyu.

"Ciee kevin mulai akur ni yee"goda galang

"Nggaklah,emang lo semua lupa ya gue kan benci banget sama ni cewek,lagian emang muka nya memang kayak nenek peott"cerocos kevin dengan raut wajah yang tak terima.

"Kevin ...lo nyebelin banget sih"teriak kayla dengan bibir yang cemberut.

"Lagian kayla itu imut tau.."jawsb wahyu gemes liat wajah kayla yang lagi kesal

"Ciee,ada yang belain ni"celetuk galang

"Sudah-sudah ,kalian boleh duduk sekarang"sahut buk ratna

"Makasih buk"

~~
Kringg...
Bunyi bel itu menandaka pergantian jam,yaitu sekarang sudah memasukki pelajaran olahraga yang dibina oleh pak selamet.

Semua siswa,mengambil baju olahraga di loker mereka masing-masing,dan gue juga mengambil baju olahraga gue di loker ,entah kenapa nasib sial menimpa gue celana olahraga gue hilang,padahal kemarin masih di loker.

"Bunga,celana olahraga gue mana ya"ucap kayla yang masih cemas.

"Lah,kemarin perasaan gue ,celana olahraga lo ada di loker dah"

"Iyaa tapi ini bener gak ada,"jawab gue yang sambil mengacak semua isi loker gue.

"Kok bisa ilang ya"tanya bunga balik.

"Hmmm,gue takut bunga nanti gue di hukum sama pak selamet, gimana"rengek kayla

"Apa semua ini,ulah kevin si biangkerok"ucap bunga yang penasaran.

"Bisa jadi"jawab kayla dengan cepat.

"Lo tunggu di sini dulu bentar,gue ada urusan"kata bunga sambil berjalan menuju galang

**
"Galang,lo tau gak celana olahraganya sih kayla"tanya bunga dengan tergesa-gesa

"Sebenernya sih gue tau"jawab galang ragu

"Apa semua ini ulah kevin lagi"jawab bunga dengan wajah yang curiga

"I..i..iy.iya"jawab galang gugup

"Gue harus kasih pelajaran tuh anak,dia selalu aja ngerjain sahabat gue"geram bunga yang sekarang mau berjalan menuju kevin.

Galang dengan cepat langsung menarik tangan bunga.

"Jangan cegah gue"teriak bunga

"Gue punya rencana"ucap galang yang tersenyum sinis

"Ada rencana apa lo"

Galang pum mendekatkan bibirnya ke arah telinga bunga denga nada yang kecil

"Gimana kalo gue juga, ambil celana kevin di loker,biar kevin juga kena hukum sama kayla"jelas galang sambil berbisik dengan bunga

"Buat apa,tapi gue gak rela kalo sahabat gue juga kena hukum"cerocos bunga

"Gue pengen aja liat mereka akur hehehe"jawab galang dengan tertawa kecil

"Ya sih gue juga pengen mereka akur"kata bunga

"Gimana Deall"ucap galang sambil menunjukkan jari kelingkingnya dengan bunga.

"Deall"jawab bunga sambil tersenyum sinis

Hay hay guys:) gimana bagus gak:) part 5 ini

Teruss next baca...

Jangan lupa vote dan komennya ya guys :")

See you




Hati yang lembutTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang