part 3

231 11 0
                                    

Kringg.......
Seluruh siswa segera memasuki kelas mereka masing masing karena bel sudah berbunyi begitu pun dengan grizele.

Saat baru masuk kelas grizele sudah disuguhkan dengan teriakan nyaring teman temannya

"Grizele"teriak salah satu temannya yang bernama livia

Grizele hanya tersenyum karena saat ini mood nya sedang tidak baik

"Zele,kelas lu beneran disini kan" tanya livia

"Menurut lu"jawab grizele

"Ye... biasa aja dong zele,jutek amat kenapa lagi ada tamu"ucap livia

"Ngga"jawab grizele singkat

"Udah udah kalian ini baru masuk tapi udah berantem"lerai anggun

"Abisnya grizele ngeselin" ucap livia

"Udahlah mungkin grizele lagi bad mood"jawab anggun

Sedangkan grizele hanya diam saja melihat perdebatan teman temanya tentang dirinya

"Sini sele duduk"ucap aqila sambil menunjuk bangku disebelahnya

"Iyya makasih" jawab grizele kemudian duduk dan menyenderkan kepalanya di bahu qila

"Zele lu kenapa" tanya qila

"Ngga papa" jawab zele

"Yakin lu"

"Heemm"

"Zele gua seneng banget akhirnya kita bisa sekelas lagi" ucap qila dengan gembira

Mereka saat kelas 10 memang sekelas tapi saat kelas 11 mereka dipisahkan alias beda kelas dan sekarang kelas 12 mereka sekelas lagi itu membuat qila dan teman temannya sangat senang kecuali grizele yang sedang badmood ntah karena apa

"Zele lu kenapa shi"tanya anggun
sambil melirikan matanya ke qila bermaksud untuk bertanya tapi qila hanya mengedikan bahu pertanda tidak tau

"Zele kalau ada masalah tuh cerita jangan dipendem sendiri supaya hati lu tenang"ucap livia membujuk grizele karena grizele memang orang yang sulit untuk berbagi masalahnya tapi saat teman temannya dalam masalah dia selalu membantu mereka.

Grizele menghembuskan napasnya lega karena guru sudah datang dan dia tidak perlu menjawab pertanyaan teman temannya.

Saat jam istirahat grizele kembali diserbu dengan banyak pertanyaan oleh teman temannya

"Zele lu belum jawab pertanyaan kita tadi pagi"ucap livia

"Yang mana" jawab grizele malas

"Yang kta livia, lu kenapa dari tadi diem aja"kali ini bukan livia yang menjawab tapi anggun karena dia sudah greget dengan sikap grizele yang selalu menyembunyikan masalahnya sendiri tanpa mau berbagi

"Gua ngga papa" jawab grizele singka

Ya... begitulah grizele sangat cerewet dan begitu pendiem dan jutek saat badmood seperti sekarang

"Bohong"ucap anggun

"Udahlah zele lu jujur aja, lu kenapa, ada masalah" ucap livia

Grizele hanya diam tidak berniat menjawab pertanyaan teman temannya

"Udahlah guys mungkin grizele belum ingin cerita saat dia pengen cerita pasti cerita sendiri,"ucap qila menghentikan teman temannya yang akan memaksa grizele kembali

"Y udah lebih baik kita kekantin"ucap anggun

                            🍁🍁🍁🍁

Bel pulang sekolah sudah berbunyi 5 menit yang lalu semua murid Sma 5 Nusantara sudah pulang ke rumahnya masing masing tapi tidak dengan grizel karena dia sedang menunggu seseorang.Setelah beberapa menit orang yang ditunggu pun tiba

"Haii zele,udah lama nunggu"tanya ka  okta kakak kelas grizele yang sudah seperti kakak sendiri.mereka terpisah karena okta ingin melanjutkan study nya tapi  mereka tidak pernah putus kontak

"Hmm lumayan" jawab grizel

"Maaf ya kakak telat tadi abis kumpulan dulu"ucap okta merasa bersalah

"Iyya ka ngga papa,"jawab grizel

"Beneran"ucap okta

"Iyya kakak,udah yuk katanya mau pergi nanti keburu sore"jawab grizel

Mereka pergi menikmati waktu yang mereka miliki karena sekarang semuanya tak lagi seperi dulu mereka mempunyai kesibukan masing masing karena itu saat mereka punya waktu luang mereka akan memanfaatkannya sebaik mungkin









Haii teman teman gimana part kali ini semoga kalian suka yak...

Jangan lupa vote and komen..
Kritik saran dari temen temen sangat penting untuk author

Cek typo😁

COOL BOY VS FUSSY GIRLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang