Esoknya..
Pukul 07:00 wib. Shafiyyah dan shafanna baru saja selesai mandi dan nk baru saja selesai membuat sarapan. Setelah selesai membuat sarapan , nk pun keatas menuju kamar.
"fiyyah shafa sarapan yuk nak , momy udah bikinin sarapan buat kalian" ucap nk
"ayo momy" ucap shafiyyah shafanna
Nk pun menuntun shafiyyah dan shafanna.
"momy momy.." panggil fiyyah
"kenapa nak?" tanya nk
"kok dady gak diajak sarapan?" tanya balik fiyyah
Nk melirik sekilas saaih dan mencoba menahan rasa sakit hati ketika ia melihat saaih.
"oh iya momy lupa🙂" ucap nk fake smile
"dady kita sarapan dulu yuk🙂" ucap nk lagi fake smile
"ayo kita sarapan" ucap saaih
Akhirnya nk , saaih , shafiyyah shafanna pun keluar dari dalam kamar. Lalu turun kebawah menuju ruang makan.
"sini momy ambilin makanan nya" ucap nk
Nk pun mengambil makanan nya untuk shafiyyah dan shafanna.
"sayang.." panggil saaih
Nk tak menjawab.
"sayang jangan diemin aku terus dong , gak enak sama anak anak" ucap saaih berbisik
Nk hanya berdehem. Yups , memang semalam nk tak sedikit pun berbicara dengan saaih. Tetapi nk tetap menjalani tugas nya sebagai seorang istri.
"aku gak diambilin nih momy?" tanya saaih
Nk langsung mengambilkan makanan untuk saaih.
"makasih" ucap saaih mencium pipi nk
Nk hanya diam.
"nk , lu kenapa sih? Daritadi diem aja" tanya bang thariq
"lagi males ngomong bang" jawab nk
"kenapa?" tanya bang thariq lagi
"gpp" jawab nk
Nk yang hendak pergi pun di tahan tangan nya oleh saaih
"mau kemana?" tanya saaih
Nk hanya diam , ia ingin melepaskan genggaman tangan saaih tetapi nihil saaih menggenggamnya sangat erat
"jawab dulu mau kemana?" tanya saaih lagi
"kamar" jawab nk singkat
"sarapan dulu baru kekamar" ucap saaih
"belum laper" ucap nk
Nk pun berusaha melepaskan genggaman tangan saaih.
"sarapan dulu" ucap saaih
"G , lepas issh !!" ucap nk melepas kasar genggaman saaih
Setelah genggaman nya lepas , nk langsung lari keatas menuju kamar. Saat nk dikamar , ia langsung menjatuhkan dirinya kekasur. Beberapa saat kemudian , air mata nya kembali turun.
"gue bodoh , gue bodoh..hiikss..kenapa dulu gue masih bertahan sama saaih , kenapa dulu gue gak langsung urus surat perceraian. Kenapa? Kenapa? Gue bener bener nyesel , gue nyesel dulu gue bertahan sama saaih. Hiikss..guee nyesell😭" batin nk
Nk terus menangis sampai beberapa menit kemudian. Beberapa menit kemudian , saaih shafiyyah dan shafanna kembali ke kamar. Nk langsung buru buru menghapus air mata nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Nikah Muda |Saaih Halilintar
FanfictionLanjutan cerita Cool Boy |Saaih Halilintar Setelah sekian lama saaih dan nk menjalin komitmen. Mereka pun memutuskan untuk menikah , menikah diusia muda. Setelah Beberapa Bulan Lulus SMA , Saaih & Nk memutuskan untuk menikah. Akan kah ada permasalah...