Hari ini kampus libur, Jeonghan sudah membuat list kegiatannya selama seharian ini dan seperti yang sudah kita duga, list kegiatannya hanya... Nonton film, makan, ngemil, rebahan
Rea sendiri juga tidak ada rencana untuk keluar bersama Joshua ataupun teman-temannya sehingga diapun mengikuti list kegiatan Jeonghan
"Siapin dulu cemilan sama minumannya, aku cari film yang bagus" kata Jeonghan, matanya sibuk membaca judul judul film
"Iyaaa"
Setelah beberapa saat Rea menyiapkan segala macam cemilan dan minuman di meja, Jeonghan juga sudah memilih film yang pas untuk ditonton hari itu : Dr. Dolittle
"Kata Mingyu ini film seru banget" Jeonghan memilih film ini karena rekomendasi Mingyu sebelumnya
"Ini sih pasti seru banget, ada Robert Downey nya"
Jeonghan memutar film nya, Rea duduk disebelah Jeonghan dan dia memeluk lengan kiri Jeonghan, lalu menyenderkan kepalanya ke pundaknya
"Tumben" komentar Jeonghan, karena... Rea tidak seperti ini sebelumnya
"Gaboleh emang?" tanya Rea
"Hahaha boleh laaah, sini sini"
Mencari posisi ternyaman, Jeonghan merangkul tubuh Rea yang kecil dan membiarkan Rea kini memeluknya juga
Film berlanjut pada adegan dimana Yoshi sedang menyelamatkan Plimpton yang jatuh ke laut saat kapal mereka hancur diserang
Ting...
Bel apartemen mereka berbunyi, tanda ada tamu yang datang. Baik Rea maupun Jeonghan saling menatap kebingungan karena mereka tidak mengundang siapapun dan orang tua mereka juga tidak berkunjung hari ini
"Paket kali ya?? Aku yang buka deh"
Jeonghan berdiri dan berjalan menuju pintu, tetapi itu seharusnya tidak dia lakukan
"Jeonghan..?"
Fuck, kenapa harus orang ini yang dateng
Rea penasaran kenapa Jeonghan lama sekali berada didepan pintu, dan juga tidak ada suara orang bicara daritadi, diapun menghampiri kesana
"Sayang, siapa yang dateng?" tanya Rea
"... Re?"
Joshua berdiri dihadapan mereka dengan ekspresi yang sulit diartikan. Di tangan kanannya dia memegang buket bunga berukuran sedang
Baik Jeonghan maupun Rea masih terdiam ditempat mereka berdiri saat ini. Mereka benar-benar tidak berkutik dan tidak bisa membuka suara sedikitpun
"Ha.. Ha"
"Shua" Rea mencoba untuk meraih lengan Joshua tapi dia menepisnya
"Josh, ini gak kayak yang lu pikirin"
"Don't you dare to talk to me unless you had a good explanation. Sorry udah ganggu"
Sebelum Jeonghan menyelesaikan kata-kata nya, Joshua sudah berbalik dan pergi menuju lift. Buket bunga yang tadi dia bawa pun dia buang dihadapan mereka
"Fuck"
.
.
Joshua mengendarai mobilnya dengan kecepatan tinggi. Entah kemana tujuannya karena hampir satu jam dia tidak berhenti dimanapun
"Sial sial sial, kenapa?!"
Semua perkataan Minki dan Seungcheol dulu terngiang-ngiang kembali di pikiran Joshua, semua prasangka mereka soal Jeonghan dan Rea
"Sayang, siapa yang dateng?"
"Arghh!"
Tanpa dia sadari, air matanya sudah mengalir dengan deras
.
.
Wonwoo terkejut melihat Jeonghan yang datang kerumahnya dengan wajah kelelahan seperti habis berlari
"Eh lu kenap--"
"Wonwoo please gua gatau harus ngomong ke siapa lagi selain lu"
Waduh ini pasti masalah sama Joshua nih
Wonwoo sudah berprasangka kearah situ, karena sebelum Jeonghan datang...
Ting!
Line
Joshua
Gila, temen lu ternyata sejahat itu.
"Temen gua siapa???" pikir Wonwoo kebingungan, dia sedang bermain game di ponselnya saat pesan dari Joshua masuk
Wonwoo
Siapa anjir? Lu kenapa?
read.
"Joshua?" tanya Wonwoo
"Kok lu tau?"
Jeonghan masuk ke kamar Wonwoo, dia berbaring sedangkan Wonwoo duduk di kursinya
"Tadi tiba-tiba dia Line gua, gua gatau sih dia chat kayak gitu ke siapa aja, karena lu sekarang kesini gua pikir masalah kalian berkaitan"
Hening. Jeonghan belum menceritakan apapun dan Wonwoo juga tidak berusaha untuk membuatnya cepat bercerita, Jeonghan menutup wajahnya frustasi
"Dia liat gua sama Rea di apartemen. Bener-bener depan mata dia persis Nu, Rea gasengaja manggil gua 'sayang' didepan dia. Gua.. Gua gatau apa dia masih mau dengerin gua apa ngga"
Inilah kenapa Wonwoo menyuruh Jeonghan maupun Rea untuk segera memberitahu Joshua. Kalau sudah salah sangka seperti ini kan malah lebih repot
"Mendingan, lu jaga jarak dulu sama dia, sama Rea juga. Minggu depan kita omongin ini sama temen-temen yang lain juga, Rea biar dia yang ngomong sama Joshua berdua nanti"
"Hah gimana? Kok Rea ngomong berdua sama dia sedangkan gua harus rame-rame sama bocah?"
"Lu juga udah bohongin kita semua kalo masih ga sadar btw, jangan bikin pertemanan kita rusak Han"
Jeonghan terdiam mendengar perkataan terakhir Wonwoo. Dia benar, bukan hanya Joshua, dia sudah membohongi teman-temannya yang lain juga
"... Oke"
.
.
Tbc
Lama bgt ga update *hiks* maap aku udah mulai masuk kuliah dari awal bulan dan aku juga lagi sibuk buat ngurus acara organisasi T_____T mana skrg sakit juga... :'))
KAMU SEDANG MEMBACA
Under Pressure ➖ [Yoon Jeonghan] ✔️
Fanfiction[completed] Life with this crazy pressure, can we? . . . . Started [2019/14/02] End [2020/08/08]