Pudding.

1.5K 106 15
                                    


Sekarang waktunya istirahat, Yeonjun lelah, math membuatnya pusing. Mungkin ada baiknya pergi ke kantin bersama teman-temannya.

" Yeonjun hyung!"

Beomgyu berlari ke arah kakaknya dengan tergesa.

"Hei jangan berlari, kau bisa-"

Bruk.

"-jatuh."

Beomgyu malah terkekeh, padahal dirinya jatuh, mana banyak yang melihat pula. Dia terkadang nakal sekali, sudah tau kakaknya sering melarangnya berlari.

Ah, sudahlah, Yeonjun lelah menghadapi adiknya yang menyebalkan ini.

Untung sayang.

"Nah, kenapa kamu berlari?"

"Aku ingin strawberry pudding lagi hyung."

Yeonjun menghela nafasnya.

"Tunggu disini."

Yeonjun pergi membeli apa yang diinginkan adiknya itu. Ya sudahlah, dia bisa menitip makanan ke teman-temannya.

"Beomgyu hyung."

"Eh, ada apa Taehyun? Kenapa kamu ke kelas hyung? Kan bisa chat aja."

Iya, itu Taehyun. Adik kelasnya. Kang Taehyun, dia masih kelas 10, sedangkan Beomgyu kelas 11.

"Aku bosan. Kamal di hukum."

Kamal? Hueningkai maksudnya? Ah, siapa lagi kalau bukan adik kelas berdarah blasteran itu. Beomgyu bingung. Tidak biasanya dia di hukum.

"Kenapa? Gak biasanya. Terlambat? Gak ngerjain tugas? Atau kenapa?"

"Berisik."

Taehyun itu menjawab singkat sekali. Dirinya tidak mengerti. Maksudnya Taehyun mengatai Beomgyu berisik atau Hueningkai di hukum karena berisik di kelas?

"Maksud kamu Hueningkai di hukum karena berisik di kelas, terus ada guru yang sedang mengajar, begitu?"

"Iya."

Di mengelus dadanya.

Ia harus sabar.

Aku harus sabar, orang sabar di sayang Yeonjun hyung.

Mengobrol dengan Taehyun itu harus banyak bersabar.

Ah, akhirnya Yeonjun datang, Beomgyu sudah lelah menghadapi Taehyun yang awet bicara itu. Yeonjun membawa banyak pudding untuk adik kesayangannya itu. Ia memanggilnya dari kejauhan, tapi Beomgyu malah tidak menyahut panggilannya, padahal hanya berjarak sekitar 10 meter, seharusnya panggilan dari Yeonjun terdengar oleh Beomgyu.

Menyebalkan sekali.

Untung saja Yeonjun sayang adiknya itu.

"Kamu gak mau puddingnya? Ya sudah berarti buat hyung saja ya."

"Maulah. Mana? Aku lapar."

"Bilang apa dulu?"

"Terima kasih hyung kesayangan Beomgyu. Hyung udah makan? Mau nggak?"

"Sama-sama, nah begitu dong. Nggak usah, hyung lagi males makan pudding. Habisin aja. Belum, tadi hyung mau ke kantin tapi kamu manggil, jadi hyung lebih ngepentingin kamu. Kasihan kalau kamu kepikiran makanan kesukaan kamu itu, padahal kamu bisa beli sendiri. Dasar. Hyung ke kelas dulu, mau makan, tadi hyung udah nitip makanan ke teman hyung. Ah, makan juga puddingnya sama Taehyun. Jangan pelit. Pulang nanti, tunggu kakak di lapangan, okay, see you, my lil' bro. See you juga, Taehyun."

Hipotimia -yeonbin (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang