chapter 9

674 45 2
                                    


"Hmm..baiklah jika begitu..akan aku antar kau ke kantin..ayo" ucap yujin.

"Terimakasih eonni..maaf merepotkan mu..kau baik sekali" sahut irene senang.

Ahn yujin dan irene pun segera memasuki lift yang terbuka untuk menuju kantin.

"Ku harap kau ingat jalan menuju kantin" ucap yujin pelan.

"Aku akan berusaha mengingatnya,kau kan tahu eonni sunbaenim kampus ini benar-benar luas..jadi itu membuatku mudah lupa" jawab irene dengan senyum gemas.

"Jika kuboleh tahu,senior mana yang mengajakmu keliling kampus kemarin? Kau tidak mendapatkan senior yang menyebalkan bukan?" tanya yujin.

"Tidak eonni,tapi sebenarnya iya dia memang menyebalkan,kami tidak banyak bicara dia sangat menyeramkan...seandainya kemarin aku keliling kampus dengan mu eonni pasti akan sangat menyenangkan" keluh irene kesal.

"Siapa nama seniornya?" ucap yujin dengan ketawa tipis.

"Min suga oppa sunbaenim" ucap irene.

"Ah dia ternyata..aku tahu dia..dia memang menyebalkan..tapi dia sebenarnya baik dan perhatian oleh juniornya,tapi ya kau tahulah seperti itu sikapnya,dingin bagaikan salju..semua kampus ini sangat takut padanya dan hormat padanya" terang yujin sembari terkekeh.

Irene pun hanya melihat yujin dengan ekspresi wajah yang terkejut,pasalnya suga bilang ahn yujin itu sangat susah diajak berbicara dan introvert tapi ternyata dia asik juga.

"Kau kenapa melihatku seperti itu? Ada sesuatu kah diwajahku?" tanya yujin heran.

"Tidak ada eonni..wajahmu sangat cantik jadi tidak ada apapun di wajahmu,kau tenang saja,akan tetapi cantikan aku bukan?" tanya irene dengan percaya diri.

"Kau sangat percaya diri ternyata" ucap yujin kekeh.

Pintu lift pun terbuka dan kini mereka sudah berada di koridor lantai 1,tinggal melewati beberapa ruangan saja kantin akan ada di depan nya.

"Ternyata dia tidak terlalu introvert orang nya...dengan begini aku mudah mendekatinya" ucap irene berbisik sembari mengeluarkan smirk.

"Kau bilang apa?" ucap yujin.

"Eoh..hmm..tidak eonni aku tidak bilang apapun" ucap irene berusaha menetralkan ekspresi wajahnya.

"Jika ada yang ingin kau tanyakan,tanyakan padaku..aku bisa mengatakan semua yang membuat mu penasaran terhadap kampus ini..jadi jangan malu-malu" ucap yujin dengan senyum manis.

"Baik eonni,terimakasih" ucap irene sembari menganggukan kepala.

"Nah kantin dari koridor ini kita tinggal lurus,tidak terlalu jauh" jelas yujin.

"Iya eonni" sahut irene.

Tidak lama setelah berjalan di koridor kini mereka telah sampai di kantin,irene pun segera memesan minuman untuk dirinya dan yujin,mereka pun duduk dengan makanan yang telah irene bawa dari rumah dan sebenarnya untuk yujin tapi karena irene tidak bisa bilang secara langsung lebih baik dia juga yang harus makan,jika dia bilang langsung rencana nya akan gagal.

"Tadaa!! Kau tahu eonni,ini makanan aku yang membuatnya" ucap senang irene.

"Kau bisa memasak ternyata" ucap yujin.

"Eonni..tidak usah heran seperti itu,aku bisa memasak,walaupun aku manja dan glamour aku bisa memasak dan hidup mandiri,karena bagiku kesendirian itu merupakan pendewasaan kita saat jauh dari keluarga termasuk orang tua kita sneidri...nah sekarang aku ingin eonni cicipi terlebih dahulu masakan ku..aku ingin tahu rasanya.." ucap irene.

BLACK EYESIGHT (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang