Charlotte PoV’s
Semua fairy sudah berkumpul di lapangan pemisah antar dua bagian di Jaxxed untuk melihatku dan Bailee pergi ke bumi. Huh, mau pergi saja perlu dilihat, apa mereka senang jika putri kerajaan Floyd dan Mavity pergi? Jika aku tidak ada disini, nanti siapa yang akan membuat berbagai macam kegaduhan disini? Siapa yang akan memberikan sebuah solusi untuk sebuah masalah? No one. Karena semua itu hanya aku yang bisa menciptakannya.
Ok, jika kalian bingung, mari kujelaskan.
So, aku adalah seorang fairy. Aku yakin kalian tidak akan percaya bahwa ada fairy di dunia ini. Yang kalian tau hanyalah fairy ada di dunia dongeng, bersayap, saat terbang mengeluarkan sinar dengan glitter yang terang, mempunyai keterampilan, dan sebaginya. Oh, yang benar saja, masa iya fairy mempunyai sayap? Di dunia fairy, kami semua tidak mempunyai sayap tuh. Dan tugas fairy bukanlah sesuai dengan keterampilan mereka, melainkan mengubah hati manusia yang kotor, hitam, dekil, kumuh, dan rusak menjadi baik seperti sedia kala seperti saat mereka lahir.
Lalu, jika kami tidak mempunyai sayap, apa yang membedakan kami dengan manusia? Itu mudah. Kalau kau perhatikan mata kami, dalam satu mata, kami mempunyai tiga warna yang berbeda. Dan ditengah mata kami terdapat gliter-gliter. Seperti mataku. Abu-abu bercampur violet, dan biru dengan glitter gold. Keren bukan? Dan satu lagi! Terdapat lambang daun di pundak. Lambang itu lebih terlihat seperti tattoo, tapi bukan tattoo.
So, di dunia fairy yang kami sebut sebagai Jaxxed, dunia kami terbagi menjadi dua kerajaan. Yaitu kerajaanku alias Floyd dan kerajaan Bailee alias Mavity. Seperti yang tertera di namaku yang sangat panjang. Charlotte Elloise Insarth Olleise Fatare Calleises Drianne Pelly Reaxen Floyd. Nama yang cukup aneh dan panjang untuk seorang manusia, tetapi nama yang tergolong biasa untuk seorang fairy. Namun, namaku tetap terlalu panjang. Kedua kerajaan hidup tentram tanpa ada permusuhan. Buktinya? Buktinya adalah aku dan Bailee berteman dengan baik sedari kami berdua kecil.
So, disini ada satu peraturan yang tidak bisa dilanggar oleh anggota keluarga kerajaan manapun. Dan peraturan itu adalah. “Bagi setiap princess of fairy, mereka harus pergi ke bumi untuk mengubah sifat seorang manusia. Manusia itu akan ditunjukkan oleh Chrystal of Kingdom yang kalian miliki”
Peraturan itu menyebalkan asal kau tau. Masa iya Arxen terlepas dari tugas ini karena dia seorang laki-laki sih!? Tidak adil. Siapa sih yang membuat peraturan!? Dia pikir aku berani melawannya? Dan jika peraturan itu dilanggar, konon katanya kedua pihak kerajaan akan saling bermusuhan dan Jaxxed akan terbelah menjadi dua.
Dan asal kau tau, saat di bumi, kami akan berubah menjadi manusia secara otomatis. Huh, mausia. Mahluk yang paling ku benci di dunia ini.
Mengapa aku membenci mereka para manusia? karena, mereka membutuhkan fairy yang menyamar sebagai manusia untuk mengubah hatinya menjadi bersih kembali tanpa mereka sadari, mereka menyombongkan diri dengan segala teknologinya. Padahal teknologi disini lebih maju. Disaat manusia masih menggunakan telpon kaleng yang disambung dengan tali, kami para fairy sudah memakai telpon genggam yang sangat maju. Bisa dibilang planet Jaxxed seperti kota Atlantis yang hilang. Kota Atlantis terkenal dengan kemajuan teknologinya bukan?
Lagi pula, apa gunanya manusia menyombongkan diri? Toh, nanti akhirnya mereka akan mati juga. Beda dengan fairy. Kami mahluk immortal seperti vampire. Kami hanya bisa mati jika dibunuh, atau kami berubah menjadi manusia.
“Charlotte, kau bisa melepaskan kalungmu dan menaruhnya di atas kolam” kata dad.
Akupun melepaskan kalung Chrystal of Kingdom ku yang berbentuk abstrak berwarna biru tua dan melemparnya ke arah kolam. Dan kalung itu masuk. Akupun hanya melipat kedua tanganku di dada. Saat aku melihat ke arah dad, ia memberiku tatapan membunuh. Ah, biarkan saja.
“Kau jangan membuat dad malu Charl. Karena kelak kau akan menjadi Queen of Floyd. Bahkan kau bisa menjadi Queen of Jaxxed” kata dad membisikkan kata-kata tersebut di kupingku. Dan aku hanya memutar kedua bola mata indahku dengan kesalnya.
Kalung yang kulempar tadi berubah menjadi sebuah tayangan. Tayangan tempat di bumi dimana berada seorang manusia yang hatinya sudah menjadi sebuah bongkaha batu keras yang harus aku ubah.
Places : London, UK
Name : Harry Edward Styles
Age : 19
Itulah sekilas kata-kata yang keluar dari tayangan tersebut yang tidak ku hiraukan sama sekali. Jadi, aku mendapatkan target seorang laki-laki. Cukup menarik. Akupun mengamati muka Harry dengan seksama. Yang bisa kusimpulkan adalah dia seorang bad boy dengan tattoo dimana-mana. Eww, untuk apa tattoo?
Dan, tayangan itu berakhir dengan aku yang masih berkata “Bla, bla, bla, bla, bla” bermaksud untuk tidak peduli. Aku tidak peduli apakah rakyat Jaxxed menyukaiku atau tidak karena kelakuanku ini. Tetapi, mereka harus suka kepadaku karena akulah yang selalu memecahkan suatu masalah yang ada di Jaxxed.
Sekarang, gantian Bailee yang menaruh kalung Chrystal of Kingdom nya yang berbentuk bulan dan berwarna kuning itu. Ia berjalan ke arah kolam dan menaruh kalungnya. Kuulanngi, Menaruhnya. Berbeda sekali denganku bukan? Ya, dia sangat feminim. Sedangkan aku? Oh jangan ditanya, jiwaku dan adik laki-lakiku sepertinya sudah tertukar.
Dan, tayangannya pun keluar. Bailee menyimaknya dengan baik tanpa ada datu komentar pun yang keluar dari mulutnya. Sangat manis. Dia mendapatkan seorang bad girl bernama Ariana Grande, dan dia berada di London juga. Bad girl? Itu mudah. Apa lagi jika kau sudah sering mengurusiku. Kau hanya perlu bersabar. Coba aku yang mendapatkan Ariana. Bad girl melawan bad fairy. Pasti keren!
“Look. Bailee saja bisa diam. Masa kau tidak sih?” Tanya Arxen yang berada di sampingku
“Diam kau Arx!” kataku. Dan ia langsung bungkam.
“Jadi, kalian sudah melihat siapa target kalian. Waktu yang diberikan adalah 6 bulan. Jika kalian bisa, kalian merubah hati manusia yang lain. Itu lebih bagus” kata Queen Cleo. Aku dan Bailee pun hanya mengangguk.
“Sekarang, kalung kalian yang tadi akan diubah dengan kalung yang baru”
Beberapa pelayan pun datang membawa dua buah kalung. Akupun dipakaikan salah satu dari kalung tersebut. Kalung crystal dengan warna ungu. Sedangkan milik Bailee warna Merah.
“Kalung itu akan berubah warna sesuai dengan waktu yang berjalan. Jika semua warna di crystal itu sudah berubah, berarti kalian harus kembali ke dunia fairy. Jika tidak, kalian akan menjadi manusia seutuhnya selamanya” kata Queen Cleo.
Menjadi manusia? Tidak, tidak. Aku tidak akan mau. Itu mengerikan.
“Baiklah, sekarang ikuti kata-kataku. Lalu, kalian akan sampai di bumi dan menjadi manusia”
Aku dan Bailee pun mengikuti kata-kata Queen Cleo dan seketika aku dan Bailee sudah berada di tempat yang asing bagiku.
Bye-bye Jaxxed. Jangan merindukanku. Charlotte Elloise Insarth Olleise Fatare Calleises Drianne Pelly Reaxen Floyd yang cantik ini.
________________
hi-hi semua yang udah nunggu chapter one! *gw tau ga ada yang nungu*
so, gw update sekarang.
Dan, pretty please, vomments. biar gw cepet update ;))
KAMU SEDANG MEMBACA
Fairy Love
Fanfiction"Manusia. Manusia adalah mahluk yang paling kubenci. namun, aku harus menjadi manusia karena peraturan. Huh, menyebalkan. -Charlotte Floyd" "Fairy? memangnya mereka ada? palingan itu hanyalah mitos belaka -Harry Styles"