Chapter 1

197 15 1
                                    

Sorry kalo banyak typo
Happy reading

🍃🍃🍃

Bagai menemukan sumber mata air di padang pasir yang amat gersang, bahagia, itulah yang dirasakan zoe satu tahun belakang ini ketika bertemu dengan nya.

Fajri.

Satu nama yang telah terpatri didalam hati zoe.

Zoe tahu yang dilakukannya itu salah, memanfaatkan kedatangan seseorang untuk seseorang lainnya yang telah pergi.

Namun zoe tidak tahu jika fajri pun mendekatinya hanya karena seseorang yang amat penting menjauhi fajri.

Tetapi zoe tidak mempermasalahkan hal itu, zoe dapat menerimanya. Karena bagi zoe kehadiran fajri didalam hidupnya sedikit membantu untuk menghilangkan ingatan tentang kenangan dengan dia yang pernah singgah dihatinya. Sama hal nya dengan fajri.

" Selamat pagi zoe "

Zoe menatap seseorang yang duduk dihadapanya seraya tersenyum.

" Selamat pagi juga farhan "

Ya, itu adalah farhan teman sekaligus sahabat zoe.

" Kenapa ? "

Zoe mengernyitkan alisnya bingung akan pertanyaan farhan padanya.

" Kenapa ? Kenapa apanya ? "

Farhan menghela nafas seraya menangkup kedua pipi zoe gemas.

" Euhh, kamu pagi pagi udah melamun, lamunin siapa sih ? "

" Siapa yang melamun ? " jawab zoe tanpa berniat melepaskan tangkupan farhan pada kedua pipinya.

" Ya kamu lah, masa aku ? Kan aku baru dateng zoe " farhan sedikit menekan kedua pipi zoe yang berhasil membuat zoe meringis.

" Aduh duh farhan sakit " zoe melepaskan tangkupan farhan dan mengelus kedua pipinya.

Tanpa zoe sadari seseorang menatapnya sangat lekat, bahkan sedikit tidak suka pada apa yang dilakukan farhan. Saat langkahnya akan menuju zoe namun suara bel masuk membuat gerakan pada kakinya berhenti dan memutuskan untuk kembali duduk mencoba menenangkan hati yang melihat zoe tengah tertawa dengan farhan.

Farhan tau jika fajri tengah menatap dirinya dan juga zoe amat lekat memperlihatkan bahwa dirinya tidak suka jika zoe berdekatan dengan lelaki lain.

Farhan tau zoe itu sangat cantik namun, farhan hanya menganggap zoe tidak lebih dari sahabat sekaligus adiknya karena farhan tau zoe itu di indonesia hanya tinggal dengan bibi nya, kedua orang tua zoe dan kakak laki lakinya berada di inggris.

🍃🍃🍃

" Ji itu ? " fajri menoleh ketika fiki menunjuk seseorang dibelakangnya dan menemukan zoe tengah membawa nampan yang berisi pesanannya bersama farhan.

" Cantik juga, pantesan lo seketika lupain syifa " fajri mendelik ketika fiki mengingatkan wanita yang telah menjauhi dirinya oleh sebab apa yang fajri sendiri tidak tahu.

Fiki yang melihat tingkah fajri pun gemas sendiri " Samperin sono, bukannya grasak grusuk disini "

Dengan satu tarikan nafas fajri berdiri dari duduknya dan berjalan menuju meja zoe berada bersama farhan, tanpa basa basi fajri langsung menarik tangan zoe.

Zoe merasakan tangannya ditarik paksa oleh seseorang dan itu adalah fajri ketika zoe menengadah melihat siapa yang telah menarik paksa tangannya.

Tell Me Your Secret || PAUSETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang