neat vs messy

2

Ano POV
   Aku sedang belajar di kelasku dan tiba-tiba ada gadis cantik masuk ke kelas,kelasku yang tadinya ribut menjadi senyap karenanya.dia cantik,bibirnya yang merah cherry,rambutnya yang yah... Seperti cowok tapi tetap tak menghilangkan kecantikannya,juga hidung mancung bak pahatan,dengan mata sipit persis seperti orang Cina.sungguh aku mengagumi gadis cantik ini.gadis itu tersenyum dan melambaikan tangannya ke ketua kelas.yap,benar sekali kalian tidak salah gadis ini sangat dekat sekali dengan ketua kelas kami.dan kebetulan ketua kelasku ini duduknya disebelahku."hai,Ano lagi ngapain?"ucapnya kepadaku, "hm,aku lagi mengerjakan ini" ucapku sambil memperlihatkan buku tugasku.setelah itu gadis cantik itu beralih untuk berbincang kepada ketua kelasku,tampaknya mereka membicarakan percakapan yang sangat serius,setelah berbicara mereka keluar dengan terburu-buru,'sepertinya terjadi seseutu'pikirku.

Author POV
   Tampak dua manusia sedang terburu-buru menaiki tangga untuk sampai ke rootroof,yang satu seorang gadis cantik nan manis dan juga seorang laki-laki tampan nan gagah.mereka adalah Mayang dan Vegar."aku benci kamu!"ucap seorang gadis,setelah mengucapkan itu si gadis pergi dengan mata yang banyak mengeluarkan bulir airmata.Namun seoarang laki-laki yang diteriaki itu hanya mengernyit bingung dan seolah tak peduli."kali ini apalagi yang lu lakuin?"ucap Vegar dengan nada menekan karna sedang menahan amarah namun si laki-laki malah menjawabnya lagi dengan pertanyaan "emang apa yang gw lakuin?" tutur si laki-laki tersebut sambil duduk dilantai rootroof sekolah."itu cewek nangis pas turun dari sini"ucap Mayang dengan nada santai namun dimatanya terlihat marah,Mayang itu cewe yang emang pandai menyembukin emosinya."ouh itu biasalah" ucap si laki-laki santai lalu matanya melihat langit yang tampak mendung."astaga,kenapa gw bisa punya temen kek lu sih"ucap Mayang dengan nada yang pasrah sambil memijat pangkal hidungnya."iyaya,lu kan cantik,populer tapi kok temenannya ama gw" ucap si laki-laki sambil berdiri dan melambaikan tangan pergi loncat dari rootroof sekolah ke genteng kantin dan setelah itu menghilang entah kemana."takdir kejem bat ya"ucap Mayang menghembuskan nafasnya yang sudah tak beraturan karna menahan emosinya dari si laki-laki tadi."yaudah yuk balik ke kelas"ucap Vegar dan berbalik ke arah tangga tadi.mereka berdua pun turun dan tanpa diketahui oleh siapa pun terlihat seseorang sedang tertawa mengagumi actingnya sendiri,didalam hatinya berkata 'pinter ya gw cari mangsa'.

Oke segitu dulu ya maaf kalo gak nyambung