Kring kring
Bel pulangpun berbunyi dan semua berhamburan keluar kelas. Tiba tiba ada tangan dingin yang memegang tangan clara dan pemilik tangan itu ialah deren
Dan tanpa sepatah katapun deren menggandeng tangan clara untuk menuju parkiran, banyak pasang mata yang melihatnya dan memandang dengan tatapan tidak enak
Clara mendadak bisu, dan hanya mengikuti langkah deren. Hingga pada saatnya sampai diparkiran tangan deren masih memegang tangan clara.
"Lo ko pegang-pegang tangan gue"
"Lo lambat"
"Bilang aja modus lo"
"Mau naik atau ngoceh terus?" ucapnya dengan nada dingin dan langsung membuat nyawa clara ciut untuk komplen lagi, clarapun langsung menaiki motor irawan. Dan tanpa aba aba pun motor itu langsung melaju dengan cepat
Clara sontak kaget dan ia pun langsung memeluk pinggang deren dan memejamkan matanya, dengan mulutnya yang tidak bisa berhenti komat kamit mengucapkan kalimat syahadat
Hingga akhirnya sampai dirumah ka nisa, tak sadar jika sudah sampai clara masih erat memeluk pinggang deren
"Udah nyampe"
"Lo mau bikin gue jantungan hah? Bawa motor kaya setan lo"
"Bawel, turun!"
Dasar nyebelin -Batin clara
✨✨✨
Merekapun membahas semua konsep yang dibuat ya walaupun konsep yang belum tertata sempurna"Inikan konsep belum selesai dan acara bakalan sebentar lagi, jadi setiap pulang sekolah kalian kerjain diruang osis ya"
"Yah ka, biarin aku aja deh yang ngerjain dirumah" Ucap clara, karena ia malas jika harus terus terusan dengan lelaki menyebalkan seperti irawan
"Gabisa gitu dong clar, ini kan tugas bersama"
"Yaudah deh" Ujarnya dengan muka pasrah dan sedikit ditekuk. Beda dengan raut wajah irawan ia tetap dengan raut wajah datarnya
Waktu semakin sore, clara dan deren pun memilih pulang. Deren membawa motornya dengan kecepatan biasa dan tidak ada obrolan diantara mereka hanya sesekali clara memberi tahu jalan menuju rumahnya
Saat sampai kerumah clara, clarapun turun dari motor deren dan ketika hendak mengucapakan kata terimakasih lelaki dengan tatapan dingin itu langsung pergi begitu saja.
Clara melakukan rutinitasnya seperti biasa yaitu Mandi, solat, dan makan. Setelah semua itu dilakukan oleh clara, ia pun lebih memilih merebahkan dirinya dikasur dan memainkan handphonenya sesekali membalas chating dari teman temannya.
Waktu berjalan begitu cepat, clara melakukan tugasnya bersama irawan ya memang terkadang sikapnya membuat clara kesal tapi clara tidak menggubris itu ia hanya ingin menjalankan tugas dengan baik.
Hari hari dilalui clara dengan deren membuat clara sedikit aneh dengan perasaannya tersendiri, apakah ia jatuh cinta kepada manusia dingin itu? Ah clara rasa tidak mungkin tapi ntah kenapa perasaannya setiap dengan irawan selalu saja aneh. Clara fikir itu hanya felling saja jadi ia tidak memikirkannya
Hari ini adalah hari minggu clara fikir ia akan bermalas malasan saja dirumah, tetapi itu hanya hayalan saja karena tiba tiba ada notifikasi masuk didalam handphonenya
0895xxxxxxx
Hr ini gue jmpt lo, disuru ka nisa ngerjain knsp lg.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Ice Boy
Teen FictionMungkin saat ini kamu masih risih dengan sikapku, tapi suatu saat kamu pasti malah merindukan sikapku ini hehe . . -Clara Dan gimana jadinya ya deren yang dingin dan angkuh terhadap wanita itu bisa melewati masa dimana dia harus berhadapan dengan c...