Syibel (On Going)

prologue

—SYIBEL—

Suara teriakan itu mengusik seorang cowok ganteng yang sekarang kesal di depan rumah nya. Helm yang ia gunakan untuk meredam suara yang mirip tikus kejepit itu tidak memberi dampak apa apa. Suara itu tetap membuat telinga berdengung. Ia masuk ke teras menutup telinga nya earphone dengan musik keras. Ia menggigit bibir nya untuk melampiaskan rasa kesal nya.

Cewek itu tersenyum kearah nathan berdiri

"Kak nathann,ayokk sekolah bareng nanti telat loh!" Teriak suara itu lagi untuk ya ke sekian kalinya di pagi ini.

Cowok itu berjalan menuju gerbang rumah nya ia melempar hedset sembarangan lalu menghentakan kakinya.

"Astagfirullah"cowok itu ber—istigfar di sela teriakan nya.

Ia berhadapan dengan cewek yang selalu mengusik paginya. Rumah mereka di pisahkan oleh jalan kompleks yang memiliki jarak 7 meter namun teriakan cewek tersebut yang terbilang keras hingga maupun menembus jarak 7 meter tersebut.

Mata cowok itu kini menajam hilang sudah paginya yang tenang di gantikan rasa kesal yang menghingapi hatinya. Ia menatap cewek yang kini nyengir ke arahnya puas karna sudah merusak pagi nathan yang tenang.

"Pagi kak nathan sayangg"sapa cewek tadi.

Cowok itu menghela nafas kasar tidak habis pikir dengan jalan pikir cewek yang kini berada di depanya itu.

"Heh syibelek bisa gak sih lo gak ganggu pagi gue sehari  aja?ganggu tau gak dan gausa panggil gue ada kata sayang nya! Emang kata lo gw gorengan jatoh sayang" ujarnya dengan wajah memerah menahan kesal.

Cewek itu justru menunjukan reaksi yang sangat berbeda padahal sudah di omeli seperti tadi,ia malah memamerkan gigi giginya dengan tangan membentuh huruf v.

"Ihh kak nathan pagi pagi marah marah mulu jadi tambah sayang nih ibell" ujar cewek itu dengan gaya malu malu sambil menggulung ujung rambutnya genit.

Ya allah apa salah hamba di pertemukan sama cewek gak waras begini! Ujar cowok itu sambil menatap langit langit.

"Heh cewek gak waras,lo arrggghhh! Gak abis pikir gw sama lo" ujar cowok itu menggeram tak habis pikir.

Syibel cemberut. Tatapanya berubah sinis,sementara nathan melotot sempurna agar cewek itu takut. Namun cara seperti itu memang tak pernah berhasil, nyatanya,bukannya takut,cewek itu malah kembali tersenyum lebar. Senyum yang menyimpan makna terselubung. Cewek itu kemudian bersedekap,menatap cowok itu dengan gaya menantang.

"Ya udah. Mulai hari ini aku bakalan terus ngawasin dan memperhatikan ka nathan walaupun kak nathan gak tau!"

Padahal mah ngapain jugak ibel perhatiin kak nathan ampe segitunya masa nanti kalau mandi ibel liatin xixixi batin cewek itu.

Tidak ingin percakapan lebih konyol lagi,cowok bernama lengkap Digjaya nathaniel kastara itu akhirnya masuk kembali kerumahnya karna kesal dan menunggu hingga anak itu pergi.

—SYIBEL—

Nathan kembali keluar rumah dan bersiap ke sekolah.

"Pacarmu pagi-pagi udah semangat kaya biasa ya, nat" ujar seorang pria berumur setengah baya ,yang tak lain adalah ayah nathan,ketika ia keluar rumah.

Nathan mendengus"apaan sih,yah?amit amit aku punya pacar kek anak edan gitu. Mending jomblo seumur hidup!"

Sang ayah hanya menggeleng sambil terkekeh. "Hati hati kalo ngomong. Nanti  kamu beneran ada hati sama anak bungsu sahabat bunda mu loh" bunda menasihati saat keluar.

"Nah nat kamu sekarang satu sekolah kan sama syibel" ujar ayah nathan

"Nah justru itu malapetakanya," jawab nathan malas "SD,SMP-- meski cuma setahun,dan sekarang SMA diikutin terus sama tuh anak edan."

"Eh jangan lupa dulu kamu sendiri yang bilang mau jagain dia" kata bunda mengingatkan

"Duh bunn itukan omongan anak kecil. Siapa yang sangka omongan aku sampe segitunya ama dia" ujar nathan jengkel

"Ya terah kamu lah"bunda cuek dan duduk di kursi depan rumah.

"Dah bun yah nathan berangkat dulu, assalamualaikum" ujar nathan pamit kepada ayah dan ibunya

—SYIBEL—

NOTE:

Selamat datang di cerita syibel bagian pertama !!!

Siap dengan petulangan syibel menaklukkan hati nathannn ? Wkwkwk.

Simpan ke perpustakaan milikmu agar cerita ini tidak hilang , vote jika kamu menyukai ceritanya , tinggalkan jika tidak suka.
Follow akunku jika ingin tahu notifikasi cerita Syibel selanjutnya dan comment jika ada sesuatu yang ingin kamu ungkapkan atau sekadar ingin mengungkapkan kritik dan saran aku persilahkan.

Aku tau kamu bijak menghargai karya seseorang.

Sampai jumpa !