Bagian 1 : Jay

277 42 7
                                    

Seoul 13 Februari 2020

"Jung Jaehyun! Jung Jaehyun! Jung Jaehyun!"

Suara sorak sorai dari tribun penonton terus bersahut - sahutan memenuhi gedung olahraga. Melengking, menggema, bersatu dalam riuh keramaian. Setiap nadanya yang naik turun, beriringan dengan debum bola basket yang menghentak lantai licin lapangan di tangan Jung Jaehyun, nama yang digaungkan tersebut.

Dengan peluh mengalir deras dari pucuk kepalanya, lelaki muda itu berlari, menggiring bola ditangannya menyebrangi lapangan. Melangkah gesit tanpa ragu melewati hadangan anak - anak lelaki yang bertubuh sama tinggi dengannya. Suara sorak sorai dari pendukung yang kebanyakan datang dari sekolahnya tersebut terus memenuhi ruang telinganya. Jelas menambah rasa percaya dirinya untuk terus berlari dengan bola di tangannya.

Jaehyun tak bisa kalah hari ini. Ini adalah kompetisi olahraga dan seni antar sekolah, Seoul Teens Championship. Sebuah kompetisi tahunan nasional yang diikuti berbagai sekolah di seluruh penjuru Korea Selatan. Tentu dalam ajang paling bergengsi ini, Jaehyun tak bisa membanting harga dirinya sebagai seorang ace, pemain terbaik yang dikenal selalu membawa keberuntungan bagi tim basketnya, The Seoul Tiger, dari Shin Gi International School.

"Waktumu tinggal 45 detik. Menyerah saja Jay. Tim mu tidak akan menang!." Sahut Wonho, sang kapten tim lawan The Monsters dari Yeodam Junior High School.

"Huh?"

Teriakan Wonho disambut lirikan tajam dan senyum sinis dari Jaehyun dan sorakan penonton, terutama supporters dari The Seoul Tigers. Lamgkahnya terus melaju, membelah lapangan. Bergerak menjauhi gangguan.

Ia tak menggubris sedikitpun sesuatu yang mematahkan fokusnya. Keinginannya berambisi kuat untuk mempermalukan sikap arogan lawannya, The Monsters hari ini. Tak peduli meskipun dengan waktu yang sangat tipis untuk menjegal kedudukan seri mereka. Ia tak mau tim yang melanggengkan namanya ini kembali berada di posisi kedua seperti tahun - tahun sebelumnya. Apalagi Johnny Seo, kapten tim ini adalah sahabat karibnya.

Permainannya tak boleh melukai perasaan Johnny dan kawan kawannya.

Shin Gi International School tempat Jaehyun bersekolah merupakan sekolah internasional elit yang berdiri di jantung Kota Seoul. Dengan grade K-12 dari survei pendidikan, murid - murid sekolah ini terkenal unggul dalam bidang akademik, berbagai bidang seni, serta olahraga. The Seoul Tigers adalah salah satunya. Mereka terkenal sebagai juara dari kompetisi basket yang diselenggarakan Seoul Teens Championship bergantian dengan Yeodam Junior High School. ーwalaupun dalam 3 tahun terakhir ini mereka menjadi runner up.

Sama halnya dengan Shin Gi, Yeodam Junior High School juga merupakan sekolah terbaik di Kota Incheon. Sekolah khusus laki - laki ini telah mencetak puluhan atlet berbakat serta idol - idol pria berwajah rupawan karena keunggulan mereka di bidang olahraga dan seni penampilan. Karena difasilitasi dengan fasilitas yang mewah dan memiliki banyak siswa laki - laki, Yeodam bahkan memiliki julukan School of Princes.

Dan bukan rahasia lagi jika kedua sekolah terbaik tersebut selalu berseberangan. Mereka yang terbaik, selalu bersaing dalam hal apapun. Salah satunya ketika dipertemukan dengan hari ini.

Jaehyun kini hampir sampai di ujung lapangan. Langkahnya terhenti dengan masih men-dribble bola ditangannya. Sialnya saat ini posisinya terblokir oleh beberapa pemain lawan, Wonho mungkin memberikan kode untuk anah buahnya memblokir jalur yang mungkin saja dilalui Jaehyun. Nafasnya yang berat dan memburu setelah berlari mungkin bisa terdengar beberapa meter jauhnya jika suasana sepi.

"Ayo, Jay!" Teriak Johnny lantang.

Kapten tim The Seoul Tigers tersebut berlari mendekati posisi belakangnya. Decit sol sepatunya yang tipis yang bergesekan dengan pelitur lantai, menimbulkan bunyi yang sebenarnya terdengar tidak nyaman. Murid kelas senior tersebut harus berjaga posisi dengan bola yang dibawa Jaehyun di detik - detik terakhir pertandingan ini karena posisi Jaehyun yang masih cukup jauh dengan ring.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 30, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Amaranths • [YUNJAE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang