Jilice (2) / end

1.8K 120 8
                                    


Lisa benar-benar tak bisa menahan tangis nya sekarang. Ini salah nya. Benar-benar salah nya.

Member bangtan yang melihat nya pun penasaran.

"Ada apa lis? Apa terjadi sesuatu yang buruk?" tanya namjoon penasaran.

"Oppa, antar aku sekarang ke rumah sakitt a*****. Akan sangat lama jika aku meminta manager oppa menjemput ku sekarang." jawab lisa gelisah.

"Siapa yang sakit lis?" kali ini jimin bertanya. Mewakili pertanyaan yang ada di pikiran member yang lainnya.

"Jiii... Jiyong oppa kecelakaan. Ia kritis sekarang oppa. Ayoo cepat". Lisa bergegas dan namjoon langsung berdiri seketika itu juga.

Member yang lain pun kaget bukan main. Heiii... siapa yang tidak tau kalau bts sangat mengidolakan seorang G-dragon. Apalagi Jungkook.

"Lis aku ikuttt..". Seru taehyung.

"Aku juga..."

"Aku juga ikut". Seru yang lainnya.

Hingga member bangtan seluruhnya ikut dengan lisa menuju rumah sakit.




🌼🌼🌼






Sesampainya lisa di rumah sakit ia menuju ruangan kwon Jiyong yang sudah di beritahu jennie lewat pesan saat ia sedang menuju ke rumah sakit.

Di depan ruangan Jiyong bisa di lihat semua member bigbang berkumpul,
Ada eonnie-deul nya juga. Dari jauh bisa lisa lihat kalau jennie sedang di tenangkan oleh kai, sedangkan Jiso dan rose saling berpelukan. Saat lisa sampai dengan air mata yang masih mengalir di pipi nya ia bisa melihat tatapan sinis dari member bigbang yang lainnya, kecuali youngbae.

"Lis, keadaan Jiyong oppa makin parah, dokter sedang ada di dalam." ucap Jiso yang membuat lisa faham kenapa mereka semua di luar seperti menanti kepastian.

Lisa yang mendengar nya semakin sesenggukan. Jiso memeluk nya. Berusaha menenangkan nya. Sedang rose benar-benar tidak kuat melihat lisa menangis.

Dokter keluar, seketika semua nya sibuk menanyakan keadaan Jiyong.

"Bagaiamana dok?" itu suara youngbae.

Dokter yang sudah sangat mengenal para anggota bigbang itu melepas kacamata yang ia kenakan ia menangis dan meminta maaf.
Lalu menepuk-nepuk bahu youngbae.
"Maaf, Jiyong tak bisa kami selamat kan. Ia terlalu mengeluarkan banyak darah dan luka robek pada bagian kepala nya cukup parah. Kami sudah berusaha semaksimal mungkin. Sekali lagi maaf".

Semua yang mendengar nya seketika lemas. Terutama lisa, ia merasakan kaki nya lemas seketika dan akan ambruk jika rose tidak dengan segera menahan tubuh lisa.
Lisa berlari memasuki ruangan Jiyong.
"Andwaeeeee oppa aandwaeeee!!!!" Teriak lisa dengan isakan tangis nya yang semakin pecah.

"Oppa jeballl, bangunnn.... Aku belum memaafkan mu, oppa bangun oppa hiksss.   Oppa andwaee!!" lisa memeluk tubuh Jiyong ...

"Oppa andwaeee... Hiksss"..

.
.
.
.
.
.

ONESHOOT//TWOSHOOT//MORESHOOT_ LALISA ManobanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang