Si murid pun duduk, menunggu jawaban dari sang guru
....
"Baiklah nak, aku menyerah dengan pertanyaan itu. Dan aku tak punya jawabannya. Asal kau tau nak, tak ada definisi tentang cinta. Karena semua definisi yang ditulis atau di ucapkan seseorang atas dasar logikanya. Padahal cinta itu bukan tentang logika, melainkan tentang perasaan. Segala sesuatu yg berkaitan dg perasaan tak akan pernah bisa di definisikan. Hanya bisa di-Rasa-kan. Semakin seseorang mampu menjelaskan cinta dengan detail dan gamblang, semakin dia tidak faham dg cinta itu sendiri. Maka, jika kau masih belum faham tentang cinta, maka yg harus kau lakukan adalah belajar mencintai"
Sang murid pun tersenyum mendengar jawaban sang guru. Dan tiba2 seorang perempuan datang menghampiri nya
..
Bersambung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lebur
PoesíaIni hanyalah rangkaian kata dan prosa, Yang ditulis dalam duka ataupun suka, Namun rangkaian ini bukan hanya tentang romantika, dialektika, atau bahkan air mata. Entah, kusebut ini lagu tanpa irama, dan prosa tanpa nama. ~M.RZ
