[1] TREASURE [✓]

Awalnya karna Junkyu

Dia adalah kim Junkyu yang pinginnya di panggil ganteng tros, tapi ga ada yang mau manggil dia ganteng, menurut orang orang dia itu tidak ganteng melainkan mirip koala lagi mangap.

Junkyu sedang berjalan dengan riang di trotoar jalan sambil berkaca pada cermin, bergumam gumam sendiri kalau dia itu ganteng, titisan nabi yusuf katanya.

Si junkyu ini orangnya kepoan ada yang aneh dikit di selidikin, ada orang lagi gibah di dengerin, bukan dengerin ikutan gibah malah.

Dia selalu merasa ganteng di mana pun kapan pun, everytime everywhere.

"Gue ganteng itu takdir, lo buluk ga taudeh"

Seperti itu lah kira kira moto hidupnya.

Ga tau deh si junkyu mau kemana, ketemen temennya si dia pamitnya mau tebar pesona.

Dan tertarik lah Junghwan tapi di usir sama si junkyu

Katanya

"Anak kecil ga boleh tebar pesona, mending nonton pororo sana".

Selagi enak enak berjalan sebuah takdir yang buruk datang padanya.

Seorang pria sedang lari larian ngelempar sesuatu ke muka ganteng junkyu, sampe sampe jidatnya benjol

Tidak salah kan itu memang takdir buruk, yang menimpa wajah glwoingnya

"Babi kau" umpat junkyu sambil mengusap usap kepalanya

Selagi enak enaknya usap usapin jidat, junkyu penasaran tuh sama sesuatu yang tadi di lempar

Di ambil lah oleh junkyu

Di lihat nyalah dengan seksama

Di lihat nyalah langit sambil berkata dalam hati

"Terima kasih tuhan"

***

Selagi Junghwan ketawa ketiwi nonton pororo tiba tiba ada kehebohan di kamar junkyu

"Apaan tuh?" kata Junghwan langsung lari menuju kamar junkyu

Junghwan melihat semua member sudah ada disana sambil mengerumuni sebuah kertas

"Apaan hyung hyung semua ga ajak wawan" komplen Junghwan yang langsung di tengokin semua Hyungnya

"Bukan urusan anak kecil" kata Jeongwoo

"Yang ngomong ga sadar" ucap Junghwan duduk ke kasur junkyu tak memperdulikan apa lah itu

Jeongwoo ingin membalas tapi keburuan mulutnya di tutup haruto

"Nah kita terus lurus kesini dan di tanda x ini harta karunya" kata junkyu menunjuk nunjuk kertas "konon katanya si pemilik universitas menyimpan sekotak harta disana"

"Lo yakin kyu" kata Hyunsuk

"Iya ini akan membuat kita kaya mendadak wahai sahabat" ucap Junkyu meyakin kan para sahabat

"Kalian ga tau apa!, ada desas desus kalau universitas ini angker" kata Jaehyuk menakuti para sahabat

"Lo tau dari mana?" tanya Junkyu

"Amma gue yang cerita"

"Alah mak lo di percaya, paling dia cuma takut takutin lo doang, lagian cuma desas desus kok" kata Junkyu meyakin kan Jaehyuk

"Kalau kita langsung kaya mashi ikut" ucap mashiho tiba tiba

"Gue juga deh, gue kepengen umbrohin satu komplek gue" cerocos jihoon yang langsung dapat tepuktangan dari seluruh sahabat

"Mulia nian hati mu nak" Hyunsuk mengusap punggung Jihoon

"Wawan juga, wawan pingin beliin kakak roti jepang satu truk biar ga suruh wawan terus ke warung" ucap Junghwan berdiri di atas kasur

"Kasur gue jangan lo injek injek" teriak Junkyu dengan suara cemperng nya

"Gue sih belum lahir udah kaya, tapi gue mau ikutan mau nambah nambah pengalaman"  cerocos Hyunsuk sombongnya

"Sombong, gue ikutan juga deh, mau beli skincare" ini Jeongwoo yang kepingin beli skincare katanya si ingin memutihkan kulit nya yang hangus

"Kalau mashiho ikut gue juga deh" kata Yoshinori "lo gimana?" tanya Yoshinori pada Asahi

"Hmmmm" Asahi mah orangnya ga banyak ngomong jawab hmmmm aja dua belas manusia aneh ini sudah mengerti

"Asal uang gue gercep" celetuk Haruto dengan mata yang menandakan uang alias mata ijo

"Ya.. benar sekali itu naruto" jawab Junkyu

"Terserah lu deh" kata haruto kesel

"Apa.. lu?, gue ga salah denger, udah gedek lu ya.." ucap Junkyu memasang ancang ancang ingin baku hantam dengan Haruto

"Yedam gimana ya..., ikut engga, ikut engga, ikut engga" pikir yedam sambil cabut cabutin kelopak bunga yang dia ambil dari pot bunga di atas meja belajar Junkyu

Untung aja Junkyu udah lari keluar ngejar Haruto

"Ikut" ucap yedam antusias setelah memdapatkan hasil dari kelopak bunga Junkyu

"Woiii doby lo ikut ga?" tanya Jaehyuk karna cuma mereka berdua yang belum bilang ikut "Yahhh si gembol malah tidur"

Yang di tanya malah lagi asik bergelut dengan mimpinya.

"Lo jadi ikut ga?" tanya Hyunsuk pada Jaehyuk

"Doby gimana?"

"Doby mah kalau gue ikut dia bakalan ikut"

"Gue takut hyung ntar dimakan kunti sekolah" kata Jaehyuk takut

"Emang ada kunti sekolah?" tanya Hyunsuk sedikit tertawa

"Mana tau" ucap Jaehyuk menaikkan dua bahunya

"Denger ya, kalau lo ga ikut ga ada bagian" kata Hyunsuk dengan gelak tawanya menggoda Jaehyuk.

Dan berakhirlah Jaehyuk ikut pergii

Pergi kemana...?

TBC