#003

17 1 0
                                    

"Bigel! Gue duluan ya!"

Mata sipit Abigail pun terbelalak ketika mendengar kata-kata itu keluar dari mulut seorang Kevin Ardana Abiputra. Dan orang-orang di sekitar-an pun melihati Abigail, yang sedang terkejut dengan ucapan Kevin barusan.

"Iya, hati-hati!" Sahut Abigail.

Shifa pun hanya bisa melihat dan menilai sikap Kevin kepada Abigail. Shifa sangat sering memperhatikan sikap Kevin terhadap Abigail.

"Anjayyyy!! Tuh kan Gel kata gue juga apa!" Sahut Shifa.

"Apaan si!" Jawab Abigail ketus.

"Dia tuh suka Gel ama lo, cuma di ga bilang aja perasaannya sama lo!" Ucap Shifa, sembari mendorong Abigail.

Tidak lama setelah Shifa mengejek Abigail terus-menerus akhirnya Farrel pun keluar dari parkiran. Dan berhenti di hadapan Abigail, Wulan, dan Shifa.

"Yuk pulang!" Ajak Farrel

"Yuk!"
"Gel, gue duluan ya!" Ucap Shifa sembari menaiki motor milik Farrel.

"Iya, hati-hati ya!" Ucap Abigail.

"Iya" Jawab singkat Shifa sembari meninggalkan lingkungan sekolah.

Abigail dan Wulan pun akhirnya meninggalkan lingkungan sekolah dan berjalan menuju tempat pemberhentian angkot. Abigail dan Wulan memang terkadang menggunakan angkutan umum dan juga terkadang menggunakan taxi online atau ojek online.

***

Sesampainya di rumah, Abigail langsung masuk ke kamar dan mengganti pakaiannya. Setelah Abigail mengganti pakaiannya Abigail pun kembali keluar kamar dan berbaring di tempat biasanya yaitu di sofabed depan TV.

Tiba-tiba handphone milik Abigail pun berbunyi tanda sebuah pesan telah masuk ke dalam handphone milik Abigail. Ternyata pesan yang masuk itu dari Kak Rafi.

-"whatsapp"

Kak Rafi
Dek, kamu kemana aja? Kakak WA dari tadi ga di bales-bales,

Abigail
Ngga kemana-mana kok Kak

Kak Rafi
Jujur!

Abigail
Serius ga kemana-mana, ini aja aku baru sampe rumah! Aku cuma capek.

Kak Rafi
Lain kali kabarin kalau kemana-mana.

Abigail
Iyaa

Semakin hari Abigail merasa bahwa Rafi semakin lama semakin jauh darinya. Bahkan yang biasanya videocall setiap malam sudah beberapa hari ini tidak. Abigail merasakan ada banyak perubahan dari sikap Rafi kepada dirinya.

🍂

"Ran!" panggil Abigail.
"Pengen cerita," sambungnya.

"Cerita apa? Yuk pindah duduknya kesana" ucap Rania sambil menunjuk ke arah pojok kelas.

Rania dan Abigail pun bangkit dari tempat semula mereka duduk, dan pergi ke pojok kelas sambil menarik bangku asal untuk tempatnya duduk.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 20, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

AKU, KAMU dan DIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang