Mungkin kah nanti kita saling menginginkan?
-elyn arike kyla
===============================
Semua kawan kawan aku heran karna aku ga pernah keliatan deket sama cowo atau pacaran. Malah mereka kira aku pacaran dengan Reqra. Ya karna aku apa apa selalu dengan rekra. Padahal aku 100% normal loh guys:( lagian juga reqra udah punya pacar . Pacarnya tidak satu sekolah dengan kami. Mereka pacaran sejak kelas 7 smp. Langgeng banget yaaAku punya kebiasaan kalo sebelum tidur itu wajib ngehalu dulu,kalian pasti tau kan ngehaluin siapa? Ya sachar lah hehehe
Setiap ada waktu luang selalu ku isi dengan hal hal positif dengan kreativitas ku menghayalin sachar.
Kadang aku mikir,sachar sering keselek ga ya aku omongin dan hayalin trus hehehe
===Pagi ini aku berangkat sekolah naik angkot. Motor aku belum di kembaliin sama si dedemit rizal. Supir ikut papah dan mamah ke rumah oma. Bang Fano? Gatau tuh katanya dia ada urusan mendadak yang sangat penting. Emang dasar alesan aja dia mah,bilang aja mau ngapelin pacarnya.
Aku bersenandung ria mendengarkan music dari handphone ku sambil berjalan ke depan komplek nunggu angkot.
Pas lagi enak enaknya jalan,tiba tiba ada mobil yang mau nyerempet aku.
"Heh gimana sih bawa mobilnya" teriakku
Mobil itu menepi dan keluar lah kepala rizal dari kaca mobil penumpang.
"Mau nebeng nggak lo" jerit rizal
"Enggak makasih"
"Udah mau telat tolol buru sini ligat ga usah jual mahal"
Aku lihat jam di hp ku. Kurang 15 menit lagi bel masuk.
"Ish yaudah" aku berjalan mendekat ke mobilnya dan membuka pintu dikursi penumpang sebelah rizal dan dikunci
"Eh bukain demit"
"Duduk depan aja lo gua mau tidur tiduran ini lagi ga enak body nih gua"
"Isshhhh.." aku langsung kedepan membuka pintu disamping kursi kemudi dan langsung duduk.
Mobil pun berjalan tak ada yang membuka bicara si rizal pun diam sambil memainkan ponsel nya. Aku juga hanya diam sambil melihat ke luar jendela.
Sepertinya aku merasa ada yang janggal,ini bukan mobilnya rizal. Lalu ini mobil siapa? Dan ketika aku menengok kekanan,ternyata yang lagi nyetir mobil ini sachar!! Gila!! Gila!! Ini beneran sachar.
Aku langsung keringet dingin,dan diam tak berkutik. Ini juga masuk kedalam kebiasaan ku jika melihat sachar atau berpapasan dengan sachar aku langsung mati kutu diam tak berkutik jantung seketika kayak meraton.
"Eh tarzan tumben lo diem" tanya rizal
"Apasih berisik" jawab ku dengan nada ketus
"Udah ditebengin malah nyolot" balas rizal
"Lo juga nebeng" saut sachar tiba tiba.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sachar
Teen FictionJIKA AKU BISA MENGAGUMI DALAM SENYAP,BISAKAH KAU MEMBALASNYA DENGAN GADUH? Ini bukan tentang kita,karna dari awal hanya aku sendiri yang memulainya. Jika berkenan,boleh kah kau membantu ku untuk menghabis kan cerita ini hingga sampai pada akh...