2

3.1K 201 2
                                    

Ia memandangi tangan kirinya yang sedikit sakit. Karena kamarnya gelap ia langsung bangun dari tempat duduknya dan menyalahkan lampu agar tau apa yang terjadi dengan tanganya.

Ia terkejut dengan apa yang terjadi di pergelangan tangan yang merasa sakit itu. Di pergelangan tanganya ada lambang seperti rante merah yang melilit pergelanganya. Ia tidak tau apa arti dari lambang yang ada di pergelangan tanganya. Yang ia tahu hanya rasa sakit seperti digigit saja.

Ia mencoba menghapus lambang tersebut namun sia sia karena itu tidak berguna. "njir.... Tadi dari rumah jimin gw ngeliat medi, sekarang malah ada gambar rante di tangan gw...sakit lagi"

"kayaknya medi di rumah jimin ngikutin gw kali ya gara gara gw cakep. Tapi ya kali gw cakep gini malah di ikutin medi" jungkook ngomong sendiri dengan bayanganya yang ada di kaca

"udahlah paling juga ni gambar besok ilang" jungkook pun melanjutkan tidurnya lagi.

Disisi lain tempat ada seseorang yang mengusap bibirnya sendiri "benar-benar manis darahnya" lalu menghilang di kegelapan malam

.
.
.
.
.
.

Jimin sedang main kerumah jungkook, ya.. Memang seperti biasanya jimin suka main kerumah jungkook yang biasanya selalu terssedia banyak makanan menganggur itu.

"kuk lu punya tato dari kapan?" tanya jimin sambil menunjuk ke pergelangan tangan jungkook

"gak tau nih tato muncul seketika pas gw pulang dari rumahlu terus tidur dikamar gw, mungkin medi di rumah lu kali ngikutin gw" jawab jungkook sambil menunjukkan tato tersebut

"serius lu? Ya kali lu ditandain sama iblis kaya di pilem the nun njir"

"ye.... Mana gw tau, gw cuma ngerasa kaya ada yang gigit tangan gw terus pas bangun jadi kaya gini" jelas jungkook

"wah bener kuk kayaknya lu di santet" terka jimin

"santet-santet dikata roy kimochi anjir pake santet-santetan" jawab jubgkook

.
.
.
.
.

Jungkook mengantar jimin dari rumahnya untuk pulang "thanks kuk udah nganterin gw... Lu pulang ati ati ntar di santet medi lagi"

"iye-iye serah lu dah gw balik"sahut jungkook dan mengendarai motornya

Sebelum pulang ia membeli cemilan untuk mengisi kekosongan rumahnya. Ya jungkook tinggal sendiri, karena eomma dan appanya harus kembali ke seol untuk mengurusi perusahaanya katanya.

Karena sudah malem jadi banyak supermarket yang tutup, namun ada satu yang masi buka, jadi jungkook membeli beberapa makanan.

Disaat keluar supermarket tiba-tiba ia merasa dibawa lari oleh seseorang dengan sangat cepat. Dan sekarang ia berada di gang yang sangat sepi dan gelap.

Ia melihat seseorang didepanya dengan tatapan menakutkan dengan mata berwarna merah menyalah dan menunjukkan gigi bertaring miliknya seperti ingin menggigit habis jungkook.

Orang semakin mendekatinya dan memojokkanya ke tembok hibgga ia tidak bisa mundur lagi. Jungkook memasang aba-aba untuk menonjok orang itu.

"siapa lu? Gak mungkin lu manusia bukan? Jangan deketin gw, kalo deketin gw....gw bener-bener bakal ngabisin lu" tegas jungkook

Omongan jungkook tidak di dengar. Orang itu semakin mendekatinya. Jungkook langsung menobjok muka orang tersebut dan membabi buta, namun bukanya orang itu yang sakit melainkan tangannya yang untuk memukul tadi berdarah.

Orang itu mencengkram kuat tangan jungkook yang berdarah tersebut, lalu ia menjilati darah yang keluar darih tangan jungkook dengan sangat menikmatinnya.

"sshhhh"ringis jungkook karena lukanya yang dijilati. Lambang rantai dari tangan jungkook menyala terang dengan berwarna seperti merah darah.

Lalu dalam itungan detik orang yang mungkin sekarang di anggap jungkook itu vampire terhempas jauh dari dirinya dan vampire itu menabrak tembok karena hemoasan yang sangat kuat tadi bahkan vampire itu terliat lemas dan tidak berdaya lagi.

"jangan mengganggu tunanganku dengan mulut kotormu" sura berat bariton menghampiri gebdang telingan jungkook yang terduduk lemas itu dengan penuh makanan ringan yang ia beli disekitarnya

Jungkook meliat seseorang yang sudah menyelamatkanya itu dan berdiri di hadapanya. Matanya hampir serupa dengan milik vampire tersebut. Jungkook berfikir apa ia diperebutkan untuk menjadi santapan vampire ini?

"bangunlah aku tau kau tidak lemah" perintah orang atau vampire tersebut dengab suara rendahnya

Jungkook memberanikan diri dan mengikuti perintahnya untuk berdiri. Lalu orang atau vampire terbut melesat cepat ke tempat vampire yang hampir saja membunuhnya itu dan mencekeknya

"mulut kotormu tidak ku maafkan" pria itu langsung memegang mulut vampire itu, lalu membelahnya menjadi dua seperti tengkorak kepalanya di belah. Vampire yang dibunuh sadis itu menghilang seketika.

Pria itu menghampiri jungkook "pulanglah sudah mulai semakin sepi" ucap pria tersebut.

Tamat













Maksudnya tamat cerita dari part 2 nya nanti lanju cerita kegabutan gw di part 3

The KingVampTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang