You Are My Best Brother [Taejin] - [END]

Chapter 8

.

Cklek

Pintu atap sekolah pun dibuka oleh Seokjin dan Seokjin beserta ke dua temannya mengedarkan pandangannya keseluruh tempat untuk mencari Taehyung

Dan betapa terkejutnya mereka saat melihat keadaan Taehyung yang sudah tak sadar kan diri dengan darah di sekitarnya yang sudah mulai mengering

"TAE" teriak Seokjin ketika melihat keadaan sang adik

Seokjin pun langsung berlari ke arah Taehyung dan memangku kepala Taehyung di atas pahanya

"Tae bangun saeng, kau kenapa hiks" tangis Seokjin dan memeluk kepala sang adik

"Tae kau harus bertahan!!" ucap Seokjin ketika dirasa napas sang adik mulai melemah

Tanpa menunggu apapun lagi Seokjin langsung menggendong adiknya ala bridal style menuju mobilnya

"biar aku saja yang menyetir!" pinta Namjoon

Namjoon melajukan mobilnya dengan kecepatan rata-rata karna ia masih mengutamakan keselamatan

"h-h-yung s-sakit" ucap Taehyung setengah sadar

"iya saeng, bertahan sebentar lagi" ucap Seokjin

"s-sakit h-h-yung hiks s-sakit hiks h-h-yung hiks akhh" racau Taehyung dan setelah itu ia kembali kehilangan kesadarannya

"bertahan saeng, KIM NAMJOON CEPAT" teriak Seokjin

Namjoon pun melajukan mobilnya di atas rata rata

Sesampainya di rumah sakit Taehyung langsung di masukan ke ruang IGD

Setelah menunggu selama empat puluh lima menit akhirnya uisa yang menagani Taehyung keluar

Cklek

"bagai mana keadaan adik saya uisa?" tanya Seokjin khawatir

"adik anda harus segera melakukan operasi pada lambungnya, karna lambungnya terluka parah akibat pukulan yang sangat keras pada bagian perutnya dan itu yang menyebab kan adik anda muntah darah" jelas uisa tersebut

"apa, pukulan?" tanya Seokjin kaget

"iya, karna saya menemukan beberapa memar di area perutnya dan beberapa bagian tubuhnya" jawab uisa itu

"ya sudah, apakah anda setuju jika adik anda saya operasi sekarang?" tanya uisa tersebut

"saya setuju uisa, lakukan apapun untuk adik saya yang penting adik saya selamat" pinta Seokjin

Taehyung pun langsung di bawa ke ruang operasi

Setelah menunggu tiga jam lamanya akhirnya operasi itupun selesai

Cklek

"bagaimana uisa?" tanya Seokjin

"operasinya berjalan lancar dan sebentar lagi akan segera dipindahkan ke ruang rawat biasa, dan satu lagi hindari benturan sekecil apapun itu pada bagian perutnya karna akan membahayakan lambungnya dan untuk soal makanan untuk sementara waktu ia harus memakan bubur saja" jelas uisa tersebut

"baik uisa, terima kasih banyak" ucap Seokjin dan membungkukan badannya 180 derajat

"Tae siapa yang tega membuat kau menjadi seperti ini?" tanya Seokjin entah pada siapa karna diruangan itu hanya ada dirinya dan Taehyung yang masih munutup matanya

Kemana Namjoon dan yoongi? Mereka berdua sudah pulang kerumah masing masing karna hari sudah mulai malam

"oh iya, aku harus memberi tahu eomma dan appa!" monolog Seokjin

"yeobseo eomma"

'ne Seokjin, ada apa?'

"Taehyung eomma, Taehyung"

'iya, ada apa dengan Taehyung? Dia kenapa"

"Taehyung di pukuli oleh temannya eomma. Dan baru saja Taehyung sudah melakukan operasi pada pada lambungnya karna lambungnya terluka parah"

'ya sudah eomma dan appa akan segera pulang ke korea'

Tut

"eugh, h-hyung" ucap Taehyung pelan karna dirinya masih sangat lemas

"saeng kau sudah bangun?" tanya Seokjin dan dibalas anggukan lemah oleh Taehyung

"apakah ada yang sakit?" tanya Seokjin

"tidak hyung" jawab Taehyung, mungkin karna obat bius nya masih ada di sana jadi Taehyung tidak merasakan sakit apapun

"hyung lepas!" ucap Taehyung sambil menunjuk masker oksigen yang nertengger di wajahnya

"apa sudah tidak sesak lagi" tanya Seokjin memastikan

"tidak" jawab Taehyung

"ya sudah hyung panggilkan uisa ya?" tanya Seokjin

"ne hyung"

Tak berapa lama uisa pun datang untuk mengecek kondisi Taehyung sekaligus untuk melepas masker oksigen yang bertengger di wajah tampan Taehyung dan di gantikan oleh nasal canula. Setelah itu uisa pun keluar kembali

"hyung haus" ujar Taehyung. Seokjinpun mengambil air dan di berikan kepada Taehyung

"saeng kenapa kamu bisa seperti ini?" tanya Seokjin penasaran

"tadi a.... Akh" erang Taehyung kesakitan

"kau kenapa saeng?" tanya Seokjin khawatir melihat Taehyung yang tiba tiba kesakitan

"akh... S-sakit h-h-yung hiks akh h-h-yung hiks" Taehyung pun menangis karna tidak kuat menahan sakit di area perutnya

"sebentar saeng hyung panggilkan uisa" ucap Seokjin dan uisa pun datang untuk memeriksa keadaan Taehyung

Setelahnya Taehyung pun kembali tertidur karna obat bius yang uisa berikan

.

Tbc