02 [DON'T JUDGE ME!]

74 26 38
                                    

Jangan percaya pada apa yang kamu lihat, dan apa yang kamu dengar karena pada dasarnya kebenaran tidak selalu berasal dari mata dan juga telinga.

-Wherever You Are-
____________

••••

“Aaaaa, itu kok dia bisa dikolong kasur!” teriakan Bella memenuhi ruangan kelas, dan seluruh penghuni kelas menoleh ke arah Bella.

“Krikk...Krikkk...” suara berat seorang murid laki-laki yang satu kelas dengan Ana dan juga ke-tiga temannya. Mencoba meniru suara jangkrik, dan saat semua mata menoleh ke arahnya dia cengar-cengir sendiri.

“Apa sih! Gak lucu tauk!” sergah Bella tak suka.

“Yang bilang lucu siapa?” dia malah bertanya kembali ke Bella.

“Terserah!” jawab Bella cepat lalu kembali fokus dengan film hantu yang sedang mereka tonton.

“Gila diseret-seret begitu? Auto lepas deh tuh kulit.” Ana dan ke-tiga temannya menoleh ke belakang. Seorang laki-laki tersenyum tengil ke arah mereka, dia yang sejak tadi mengacau Bella. Bella mendengus kesal, “Bisa gak ganggu bentar aja kenapa sih Za?” gerutu Bella.

Areza Calvin, panggil saja dia Reza. Tapi dia tipe orang yang ngeyel, dia lebih suka dipanggil Calvin.

Reza menggelengkan kepalanya, “Gak bisa Bel, ganggu orang tuh udah kebiasaan adat istiadat udah mendarah daging.” jelas Reza dengan tampang sok polosnya.

Plakkk...

Ana menggeplak wajah Reza, dia sedari tadi sudah kesal dengan mahluk satu ini. Tangan yang sudah gatal sejak tadi pun rasanya hilang gatalnya gara-gara menggeplak wajah Reza. Dia menghela napas lega, sedangkan Reza dia benar-benar shock berat. Ana menggeplak wajahnya yang tampan, untung saja Ana itu cantik. Pikir Reza, cengengesan.

Almira bergidik ngeri, “Dih, orang kalo digaplok itu shock plus marah gaje. Lah elu Za? Digaplok Ana malah mesem-mesem sendiri.” Almira benar, dasar manusia jadi-jadian. Patut dipertanyakan, dia ini manusia atau mahluk mitos? Ana bertanya-tanya dalam batinnya.

“Suka-suka gue kenapa sih Mir? Btw, lo pada nonton film horror. Judulnya apaan?” tanya Reza sambil terus fokus melihat ke arah ponsel yang menayangkan kejadian tiap kejadian menyeramkan difilm itu.

“Danur, ini yang ke berapa ya?” Diandra yang menjawab pertanyaan Reza, lalu ia bertanya kepada Ana series ke berapa film Danur tersebut. Yang dibintangi oleh aktris tanah air, Prilly Latuconsina.

Ana berpikir, “Ke-tiga? Gak tau lupa gue.” jawab Ana seadanya.

“Yang Asal usul Kuntilanak udah lama kan tayangnya di bioskop? Si Manis Jembatan Ancol? Itu udah ada belom diyoutube?” tanya Diandra tanpa mengalihkan pandangannya dari ponsel.

“Itu semua udah lewat tayang di bioskop, banyak yang baru sekarang tayangannya. Tapi kalo diyoutube gue gak tau, soalnya udah lama gue gak cari film horror.” jelas Ana, sedangkan Reza menatap Ana kagum. Dia kagum dengan Ana yang sangat menyukai film bergenre horror.

“Wahh Na, udah cantik, baik, misterius, suka film horror, walau sedikit sadis. Emang dari dulu suka gue sama lo gak pernah pudar.” ungkap Reza dengan berbinar-binar.

𝐖𝐡𝐞𝐫𝐞𝐯𝐞𝐫 𝐘𝐨𝐮 𝐀𝐫𝐞♕Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang