Owner Heart's 6

196 10 0
                                    

Indonesia Airport.

Seorang gadis keluar dari pintu masuk bandara dengan koper yang dibawanya.

"Welcome Indonesia" gumamnya

lalu seseorang menghampiri gadis itu dan langsung memeluknya menyalurkan rasa rindu yang mendalam.

"Gempi kangen papa" .Ya itu adalah gempi yang hari ini pulang dari amerika dan dijemput oleh papa nya gading.

"Papa lebih kangen sama kamu,ternyata putri papa ini semakin cantik saja " ucap gading dan melepaskan pelukannya.

"Papa bisa aja, oh ya pa aku laper" rengek gempi kepada papa nya.

Gading tersenyum
"kita makan dulu, setelah makan kita pulang kerumah papa ya!?"

"Ko kerumah papa? "tanya gempi heran.

"Memangnya mama kamu tidak kasih tahu kalau rumah yang kalian tempati dulu sekarang sudah diisi oleh orang lain" jelas gading.

Gempi sedikit terkejut, lalu menggeleng. Kenapa mamanya tidak bilang kalau rumah itu sudah ada yang mengisi ,Gempi jadi sedih kalau begini susah untuk ketemu dia.

"Tapi mama ga bilang rumahnya dijualkan pa? " tanya gempi harap harap cemas, kalo sampai dijual gempi akan meraung raung meminta rumahnya kembali, karena dirumah itu banyak kenangan manis.

"Tidak sayang, mama kamu hanya menyewakannya saja" kata gading sambil menarik pelan  hidung putrinya dengan gemas.

"Syukurlah" ucap gempi senang lalu mereka berdua menaiki mobil yang tadi gading pakai untuk menjemput gempi.

🍃🍃🍃

Seorang cowo bertubuh jangkung tengah berdiri disamping pintu dengan kedua tangan yang dimasukan kedalam saku celananya.

"Hai " ucap  cowo tersebut.

"Kamu udah lama nunggu disini?" tanya seorang perempuan yang baru saja keluar dari kelas bersama dengan temannya

"Engga ko baru aja,yu kekantin" ucap cowo tersebut lalu menggenggam tangan perempuan itu ,lalu melangkahkan kakinya bersama, baru saja beberapa langsung sebuah teriakan mengintrupsi mereka.

"BAGUS YA NINGGALIN GUE SENDIRI" teriak Thalia menggema di koridor kelas XI.

Yah tadi itu rafa dan juga arsy ,rafa sengaja kekelas arsy untuk kekantin bersama.

Lalu thalia melangkah menghampiri arsy dan rafa dengan muka yang merah menahan amarah, arsy yang melihat temannya seperti itu menahan senyumnya.

"Enak ya lo tadi dikelas aja lo maksa banget ngajak gue kekantin, giliran gue iyain lo malah sama pacar lo dan tinggalin gue, Tau ah gue bete sama lo berdua" ucap thalia dan berlalu pergi meninggalkan mereka berdua dengan muka masam.

"Kenapa sih temen kamu? "tanya rafa sambil menaikan sebelah alisnya.

"Gatau, mungkin belum diminum obatnya" ucap arsy sambi tertawa singkat.

"Dasar " ucap rafa sambil mengusap lembut rambut kekasihnya, lalu mereka melanjutkan jalannya untuk pergi kekantin.

Setelah sampai arsy diminta rafa untuk duduk bergabung bersama teman temannya dan thalia ,sedangkan ia memesan makanan untuk dirinya dan rafa, saat sudah sampai arsy langsung duduk dipinggir thalia yang sedang menyantap siomay nya.

"Hai" sapanya kepada teman temannya.

"Eh ada bebeb arsy sendirian aja kesini? Aa rafa nya mana? "tanya rendi sambil mengerlingkan matanya dan itu membuat arsy tersenyum memperlihatkan gigi putihnya sambil menggeleng.

 Owner Heart's Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang