Spoiled Girl And Cool Man

17. Sweet Girl

Eunbi bangun dengan perasaan yang bahagia. Dia mengingat kenangan indahnya bersama Jungkook kemarin malam. Rasanya mimpi, diperlakukan manis oleh Jungkook. Tetapi itu adalah faktanya.
"Walaupun aku tidak di takdirkan menjadi kekasihmu, tetapi aku sangat bahagia menjadi sahabatmu. Karena hubungan pacar dan sahabat lebih kuat persahabatan. Aku harap kau juga bahagia bersamanya Jungkook-ahh," ucap Eunbi yang masih terbaring di tempat tidur sambil tersenyum sendiri.
"Eunbi-yaaa. Eonni sudah selesai. Apakah kau akan tidur terus dan tidak masuk sekolah?" Omel Naeun melihat kelakuan adiknya yang senyum-senyum sendiri seperti orang gila.
Eunbi pun bangun dari tidurnya. Dan menuju ke kamar mandi dengan terus tersenyum. Dia tidak memperhatikan jalan. Sampai akhirnya......
Brakkkkkkkk.
"Awwwwwwwwwwwwwww," teriak Eunbi yang ternyata kepleset.
"Hahahahahaha. Rasain kamu," tawa Naeun pecah melihat adiknya kepleset.
"Ada apa ini? Mengapa Eunbi berteriak?" Tanya Jungkook yang terlihat cukup panik.
"Oppa,,,, saakiiiit," manja Eunbi yang masih dalam posisi jatuh.
"Ihhh kamu ini. Kok bisa sihhh," ucap Jungkook sambil membantu Eunbi berdiri.
"Hihihi. Makacihh oppa," ucap Eunbi dengan imutnya.
Jungkook hanya tersenyum melihat kelakuan Eunbi.
"Ihhh. Kamu imut sekali," ucap Jungkook sambil mengacak-acak rambut Eunbi.
"Ya udah Eunbi mandi dulu," ucap Eunbi yang merasa malu. Lalu menuju ke kamar mandi.
Setelah Jungkook pun keluar dari kamar Eunbi sambil menyapa Naeun,"noona."
Naeun yang melihat sifat Jungkook ke Eunbi hanya bisa bingung.
"Mengapa jadi aneh sekali?" Tanya Naeun pada dirinya sendiri.
"Ahhhhhaaaaa," tawa Naeun pecahh.
"Apa Jungkook sungguh jatuh cinta terhadap Eunbi?" Tanya Naeun kepada dirinya sendiri.
"Tetapi, bukankah dia sudah bersama dengan Eunha?" Tanya Naeun lagi pada dirinya sendiri.
"Ahh entahlah. Aku bingung," pasrah Naeun sambil mengacak-ngacak rambutnya sendiri lalu pergi dari kamarnya.
🍂
🍂
🍂
🍂
🍂
🍂
🍂
🍂
🍂
🍂
🍂
🍂
🍂
🍂
🍂
🍂
🍂
🍂
🍂
🍂
🍂
🍂
🍂
🍂
Saat di perjalanan, Eunbi masih senyum-senyum sendiri seperti orang gila. Naeun yang melihat kelakuan adiknya hanya bisa pasrah dengan nasibnya.
"Mengapa adikku menjadi seperti ini?"
"Apa tampanya Jungkook yang membuat Eunbi jadi seperti orang gila?" Tanya Naeun dalam hati.
Luhan yang melihat anaknya seperti itupun menjadi kepo.
"Eunbi-yaaa," panggil Luhan.
"Iya appa," ucap Eunbi yang masih tersenyum bahagia.
"Ada apa denganmu?" Tanya Luhan yang khawatir dengan keadaan anaknya.
"Aku baik-baik saja appa. Aku sedang sangat bahagiaa" ceri.a Eunbi yang masih terlihat bahagia.
"Oo," cuek Luhan.
Naeun yang melihat sifat adiknya rasanya ingin muntah. Dia sungguh muak dengan kelakuan adiknya yang sudah seperti orang gila itu.
Eunbi yang menyadari sikap Naeun pun bertanya.
"Eonni kenapa? Kok kelihatanya aneh sekali? Sakit ya?" Tanya Eunbi sambil mengecek suhu badan Naeun.
"Kamu tu yang sakit," sewot Naeun.
"Eunbi kan sehat," bela Eunbi.
"Sehat apanya? Pikiran kamu Jungkook aja?" Bentak Naeun.
"Apaan sih eonnii....
Eunbi kan maaluu," ucap Eunbi malu-malu.
"Oo. Jadi karena itu sifat Eunbi terlihat aneh. Ternyata penyebabnya Jungkook ya?" Ucap Luhan sambil menggoda Eunbi.
Sedangkan yang di goda hanya senyum-senyum sendiri.
"Kumat tu penyakitnya. Apa tampanya Jungkook itu?" sindir Naeun yang masih sebal sama Eunbi.
"Tampan ya masih tampanan chim chim nya akoohhh," lebayy Naeun sambil tersenyum nggak jelas. Sepertinya Naeun ketularan penyakitnya Eunbi deh.
Sedangkan Luhan hanya tersenyum sambil menggeleng-nggelengkan kepalanya melihat sifat kedua anaknya yang 11-12 itu.
🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾
💐💐💐💐💐💐💐💐💐💐💐💐💐💐💐💐💐💐💐💐💐💐💐💐🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸
Jungkook sedang belajar bersama Eunha. Tetapi pikiranya tidak pelajaran. Tetapi di Hwang Eunbii.
Dia masih mengingat kejadian tadi malam dan kejadian tadi pagi saat Eunbi terpeleset. Menurutnya, saat itu Eunbi terlihat  manis.
"Sangat manis," ucap Jungkook tanpa sadar.
Yang membuat Eunha menoleh kehadapanya.
"Manis? Siapa yang manis?" Tanya Eunha yang masih bingung.
"Oo. Aku ingin makan-makanan yang manis," bohong Jungkook.
"Hahahahaha," tawa Eunha pecah .
Melihat tawa Eunha, rasanya hati Jungkook menjadi sangat damai. Tetapi ada rasa tidak enak karena membohongi gadis yang di cintainya. "Eunha mianhaeyeo," ucap Jungkook dalam hati
"Jadi kamu ingin makanan yang manis?" Tanya Eunha yang sedang menahan tawanya.
Jungkook hanya menggangguk-anggukkan kepalanya sambil tersenyum imut ke Eunha.
"Hahahahahhahaha," tawa Eunha melihat kelakuan Jungkook baginya Jungkook terlihat seperti bayi. Lalu dia mencubit kedua pipi Jungkook gemas. Jungkook yang sudah tidak tahan dengan hal ini langsung menangkup kedua pipi Eunha. Tawa Eunha langsung berhenti dan tubuh Eunha berubah menjadi tegang.
Lalu, Jungkook mendekatkan wajahnya ke wajah Jungkook.
Daaan......
Chuuuuppp.
Jungkook mencium bibir Eunha.
💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💘💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗
Naeun sedang berada di kamarnya. Dia sedang berdandan karena dia akan bertemu keluarga dari Jimin. Keluarga Jimin pulang dari Perancis. Karena itulah, Jimin memaksa Naeun untuk ikut bertemu dengan keluarganya.
"Apa aku sudah terlihat cantik?" Tanya Naeun pada Eunbi.
"Udah," jawab Eunbi sambil memakan biskuit.
"Thank you," ucap Naeun.
"Eonni, aku mau ke kamar Kookie oppa dulu yaa. Aku rindu. Byee," ucap Eunbi yang langsung pergi ke kamar Jungkook.
"Dasar gadis itu," keluh Naeun.
"Aku harap Jungkook tidak menyesal menyukainya," ucap Naeun sambil tersenyum manis.
🐶🐶🐶🐶🐶🐶🐶🐶🐶🐶🐶🐶🐶🐶🐶🐶🐶🐶🐶🐶🐶🐶🐶🐶🐱🐱🐱🐱🐱🐱🐱🐱🐱🐱🐱🐱🐱🐱🐱🐱🐱🐱🐱🐱🐱🐱🐱🐱🐼🐼🐼🐼🐼🐼🐼🐼🐼🐼🐼🐼🐼🐼🐼🐼🐼🐼🐼🐼🐼🐼🐼🐼
Jungkook sedang berada di kamarnya mengerjakan tugas.
Lalu tiba-tiba, Eunbi datang dengan cerianya.
"Kookieee oppaaa, barbie Eunbi daataang," teriak Eunbi yang langsung menuju ke kasur empuk Jungkook.
"Kau tidak belajar," tanya Jungkook kepada Eunbi.
"Mengapa harus belajarr? Malesss," keluh Eunbi.
"Mangkanya jangan malas," nasihat Jungkook.
"Tapi tetap aja bakal jadi malaaas," kukuh Eunbi.
"Terserahlah," pasrah Jungkook.
"Oppa,,, emangnya otak oppa tidak sakit ya belajar terus?" Tanya Eunbi.
Tetapi tidak ada jawaban. Jungkook sedang mengerjakan tugasnya.
Eunbi yang bosan pun akhirnya memilih untuk tidurr.
Beberapa jam kemudian.
"Bi-yaa, aku sudah selesai. Kamu tidak kembali?" Tanya Jungkook pada Eunbi sambil kemberesi barang-barangnya.
"Bi-yaaa,"
"Eunbiiii," panggil Jungkook
"Ahhh, Eun," ucapan Jungkook terputus saat mengetahui Eunbi sedang tidur di kamarnya denfan jari yang dimasukkan ke mulutnya.
"Kau sudah tertidur Eunbi," ucap Jungkook sambil melepaskan jari Eunbi dari mulutnya.
"Kau terlihat samgat cantik saat tidur," ucap Jungkook sambil membelai rambut Eunbi.
"Hari ini kau terlihat sangat manis barbie Bibi. Terimakasih untuk hari ini. Selamat malam," ucap Jungkook sambil memandangi setiap inci wajah Eunbi. Lalu dia memcium kening Eunbi.
"Tidur yang nyenyak barbie," ucap Jungkook. Lalu menggendong Eunbi menuju ke kamarnya.