Kenapa?

6 2 0
                                    

Kali ini, hujan deras mengguyur siang yang seharusnya terik. Menitih airmata seolah tau apa yang saya rasa.

Setidaknya biarkan saya melupakan dalam sebuah kebodohan, diam karena bisu tak dapat bicara, sendiri dengan pendengaran yang menuli.

Waktu, tolong sampaikan pada satu titik temu bahwa lelah masih pada tempat yang sama. Tangis masih datang tanpa air mata, dan hati retak tak terlihat patahnya.

Alam, sampaikanlah pada bumi bahwa di satu titik bagiannya ada saya yang masih meniti suatu pemikiran kelam tentang meneliti sebuah jalan keluar.

vertraue anTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang