Disaat lingkungan kita diterpa oleh bencana corona.,berbagai masalah timbul. Dunia hampir berantakan. Begitu pun indonesia kita. Smua kekurangan! Orang-orang sibuk menyiapkan pangan dan sandang.
Ada bahkan beberapa dari mereka menanam pangan,masker dll, sebelum smuanya tidak tersisa.Perekonomian berantakan! Dunia sedang tidak baik-baik saja!banyak yang berpikir apakah ini tanda akhir zaman?aku pun berpikir begitu. Apakah smua akan berakhir?kapan smua nya berakhir? Berbagai pertanyaan muncul bertalu-talu smua belum dapat terjawab dengan pasti. Keadaan cepat berlalu tanpa dapat kita cegah dan kita sadari. Sekarang begini dan besok sudah begitu.Tuhan sedang menguji umat nya atau sedang memberitahu tentang kemarahannya?maybe kedua duanya.
Dunia semakin hancur bukan hanya secara fisik tetapi secara moral yang semakin hari hilang dari makhluk yang memiliki akhlak yang bernama 'manusia'. kita yang mengubah dunia ini secara fisik maupun secara tidak terlihat hemm...aku pun merasa begitu.
Apakah 'Dia' ingin menyadarkan kita?cukup bermain-main nya,sudah tidak ada waktu.
Waktunya kamu kembali ke jalan yang benar? memang sulit untuk berubah,tetapi ada cara yang dapat mengubah seseorang dengan pasti seperti bencana,musibah,kemarahan atau emosi yang besar,dan kebencian yang memicu tekad besar dan gejolak dalam hati yang dapat membuat seseorang berubah dengan pasti!.Apakah musibah yang kita alami ini berarti clue dari Tuhan bahwa kita harus berubah???hem??sudah cukup dunia yang Tuhan ciptakan hancur dibuat manusia?kita?....
Maka dari itu mari kita smua sama-sama sadar, berubah,dan semangat menghadapi musuh kita smua!
....
corona! Karna musuh yang tak terlihat jauh lebih mematikan daripada musuh yang tak terlihat. Datang tidak menimbulkan suara pergi tanpa meninggalkan luka dan berakhir dengan menutup mata.Salam rpcs😊 jangan lupa☆ and comment
KAMU SEDANG MEMBACA
curahan hati
RandomHanya sekedar curahan hati yang mungkin berguna dan dapat menjadi pelajaran bagi kalian.. Untaian kata yang disusun sedemikian....menyalurkan perasaan yang selama ini dipendam. Perasaan yang tidak dapat lagi diungkapkan secara lisan melainkan deng...