Prolog

32 7 7
                                    

Cinta itu... wajah lain dari luka.
Katanya... saling mencitai adalah anugerah terindah.
Tapi, jika salah satunya memilih pergi untuk hati yang lain...
Apa anugerah itu hanya sementara?
Mungkin, cinta itu keberuntungan sesaat.

Memangnya apa yang bisa dilakukan untuk menghadapi masalah semacam itu?

Berusaha keras untuk mengejar?

Atau bertahan untuk menunggunya kembali?

Peluangnya 90% gagal, dan 10% berhasil.

Siapa orang bodoh yang mau melakukannya?

Rindu Anastasha Angela.

Seorang gadis yang mencintai seorang cowok.

Pernah menoreh kisah, namun kini hanya menjadi sejarah.
Karena langkah yang beriringan tiba-tiba menjauh ke depan.
Meninggalkan genggaman yang pernah mengisi ruas jari ketika saling bertautan.

Mungkin ini akhir baginya.
Tapi tidak untuk Rindu.
Mencoba dua kemungkinan yang bisa membuatnya kembali.

Mengejar, dan menunggu.

Kegagalan datang mengingatkan.
Namun Rindu yang keras kepala, membuatnya terhempas tak berdaya.

Cinta di Atas LukaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang