Upacara

43 5 4
                                    


Pagi berawan membuat Risa menjadi kesiangan

Dengan tergesa gesa dan terburu buru Risa lari menuju pintu mobil dengan membawa tas dan hp nya

Risa masuk ke mobil dan mengendarai mobil dengan kecepatan sedang

"Risa...!!! Kamu kok gak sarapan dulu nak!!!, His...anak itu selalu saja begitu kalau kesiangan" Teriak Anis (mama nya Risa), memanggil Sona yang sudah pergi

Kring ...kring...kring
Bel masuk berbunyi, pintu gerbang hampir ditutup,dengan melajunya mobil Risa berhasil melewati gerbang yang berjalan menutup.

Risa memarkirkan mobilnya dan berlari menuju kelas, sesampainya dikelas, Risa lari ke tengah lapangan menuju teman temannya yang sudah baris

"Eh Risa , kemana aja lo, kok Lo tumben sih telat kaya gini. Eh, topi lo mana?"tanya Tasya heran.

"Ya ampun gue lupa, bawa topi sya!"
Panik Risa  yang masih ngos-ngosan

Tiba-tiba ketua OSIS mengambil microfon."yang tidak memakai topi, harap berdiri di samping tiang bendera. Terima kasih" suara fando, yaitu ketua OSIS (pacar Risa )

Dengan ragu Risa berjalan ke samping tiang bendera, pandangan semua orang menyorot ke Risa yang berjalan.

Saat Risa  sudah tegap berdiri, ada sesosok laki laki yang belum pernah ia ketahui, yaitu anak baru yang lumayan tampan

Ditengah tengah upacara, tiba tiba 'hyung...., Risa jatuh pingsan, dengan sigap dan reflex, fito menangkap Sona yang terjatuh pas di dadanya

Para guru datang menghampiri Risa
"Ya ampun, kok bisa pingsan, kamu kuat nak ngangkat sendiri?" Tanya Bu gesya cemas

"Gak papa kok Bu, saya kuat kok angkat dia sendirian dan bawa dia ke UKS"

"Yaudah kalau begitu, bawa dia ke ruang UKS ya nak"

"Iya Bu"

°°°°°

Fito menurunkan Risa di atas ranjang UKS. Dokter UKS pun langsung memeriksa Risa 

Dokter dini membuka tutup minyak kayu putih dan mengayun ayunkan di hidung Risa

Tak lama kemudian Risa bangun dari pingsannya."ah...sakit banget kepalaku,...aku dimana?"tanya Risa  heran

"Kamu di UKS nak, tadi kamu pingsan saat upacara, yaudah sekarang kamu istirahat dulu ya nak" ujar dokter dini lembut

"Oo Iya buk"jawab Risa

Dokter dini pergi ke dapur sekolah untuk membuatkan teh untuk Risa

Risa langsung turun dari kasur dan berdiri sambil memegangi kepalanya

"Eh...lo mau kemana?"tanya fito keheranan melihat Risa

"Bukan urusan lo!"jawaban sadis dari Risa sambil melirik kearah fito

"Cuek amat sih jadi orang, udah ditolongin juga, gak bilang terima kasih lagi"sindir fito sambil melipat tangannya

"Lagian gue juga kan gak minta tuh bantuan Lo!"jawab sinis Risa

Risa berjalan menuju kelasnya, tiba tiba fando memberhentikan jalan Risa  dengan menghadangnya dengan tangan kanannya menempel ditembok menghadap Risa

Risa melihat fando dengan cemberut
"Kamu kemana waktu aku pingsan?
Aku pingsan gara gara kamu, cuma karena aku gak bawa topi, aku jadi dihukum kan di samping tiang bendera!" Marah kesal Risa ke fando

"Sayang.....maafin aku, aku tadi gak bisa nolongin kamu, soalnya tadi kamu udah di tolongin duluan sama anak baru itu" perjelas fando

"Terus kemana kamu kok gak jagain aku di UKS?"

" Bu Siti minta di beliin pecel tadi di warung mbak Minah....., Ok ok aku tau aku salah, maafin aku ya sayang...?" Ucap fando lembut"

" Yaudah, aku maafin kamu, dah sana..aku mau kekelas dulu"

Merekapun berpisah dan masuk kekelas mereka masing masing

°°°°°

Risa duduk dengan sedikit membanting diri disamping sebangkunya ples sahabatnya dari SD

"Udah sadar dari pingsan to tuan Puteri?"
Sindir Riri meledek risa

" Ih apaan sih lo, ngeledek aja kerjaannya" sinis Risa

" Lagi PMS ya?....kok sinis amat jadi orang" tanya Tasya (sahabatnya juga dari SD) yang duduk depan Riri.

Tiba - tiba pak sidik masuk kelas bersama dengan 2 murid baru laki laki dan perempuan

"Anak - anak, mereka adalah teman baru kalian yang akan tinggal dikelas ini. sekarang, kalian berdua perkenalkan diri kalian" ucap pak sidik ke kedua murid baru

Anak laki laki yang ada di sebelah kanan anak baru perempuan itu langsung menarik napas nya"Nama saya Nicolas fito Mahesa, umur saya 17 tahun, asal saya dari SMA Bakti Nusa"perjelas fito

"Nama saya Arin jovanka, umur saya 16 tahun, asal saya dari SMK Nusa Bangsa" pengenalan lembut dari Arin

Fito yang melihat keseluruh teman sekelasnya, tiba tiba melihat cewek yang dia tolong saat pingsan di upacara lagi

Dan tak sengaja mata mereka bertemu. Sona yang melihat fito langsung meletakkan jidatnya di bangku.

"Ngapa....lagi gue harus sekelas sama cowok sok cool itu...."ucap Risa  dalam hati

"Kalian boleh duduk di bangku paling belakang yang kosong disana" ujar pak sidik sambil menunjuk bangku yang dituju

°°°°°
Kring..kring...
Selesainya pelajaran pak sidik yang sangat membosankan, akhirnya bel istirahat berbunyi, membuat para murid merasakan kesenangan yang sangat melegakan dalam hati

Fito yang baru saja memasukkan bukunya kedalam tas nya tiba tiba para cewek sekelasnya mengeluarkan ponsel dan mengerubungi foto

"Fito minta no nya donk"
"Fito no wa"
"Minta no nya donk"
"Fito please donk no wa, no telp, sama mana ig dan Facebook kamu...."

Kerumunan para gadis tak berdosa yang mengelilingi fito membuat Risa merasa jijik akan tingkah laku para teman cewek sekelasnya

"Lo gak cemburu kan ris" tanya
Tasya sambil senyum meledak

"Ih ya gak lah, ya kali gua suka ma dia, gue kan udah punya cowok yang lebih qool dari dia" ucap Risa dan menyombongkan pacarnya

"Gue kira lo baper sama dia, soalnya kan tadi Lo ditolongin ma dia" perjelas Tasya

Tlintung...nada dering sms hp Riri berbunyi. Riri pun langsung membuka sms yang baru masuk itu

Mata Riri melotot sempat kaget, ternyata pesan tersebut dari..

Makasih yang udah baca😘
Ikutin terus ya cerita
"Fall in love"
Jangan lupa vote

I LOVE YOU ALL😍😘😘

Fall In LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang