Part 20
"Raka." Panggilan seseorang
"Rakaa... hahaha."panggilan seseorang yg tengah tertawa.
Sketsa bayangan samar tentang dirinya sedang bersama seorang perempuan. Begitu mesra dan bahagia.
"Rakaaa.. aaahhh.. hahaha... rakaaa..." panggilan seseorang yg tengah berbahagia.
Seketikaa menghilang.
Raka terbangun dan sedikit heran kenapa dia ada di sebuah ruangan yg bernuansa putih di sekelilingnya.
"Barusan tadi apa ,, aakhh" ucapa raka memegang kepalanya.
"Kenapa sketsa itu terus menerus mengganggu kepalaku." Tanya dirinya sendiri.
Namun sosok seseorang datang ke ruangannya.
"Kau, kenapa kau kemari?" Ucap raka yg kesal.
"Aku mau menjenguk mu?" Ucap clara.
"Kenapa setiap aku dekat denganmu, kepalaku sakit ?" Ucap raka
"Hah benarkah?" Lirih clara sedikit menunduk.
"Iya, gara gara kau kepala ku terus sakit ,, bnyak sekali sketsa sketsa yg muncul di kepalaku." Kesal raka.
"Maafkan aku...hiks.." clara yg mulai menangis.
"Pergilah, tak usah nangis disini. Kau membuatku tambah pusing." Usir raka.
"Kau mengusirku?"lirih clara.
"Yaa,, pergilah." Ucap raka yg sedikit membentak.
"Kenapa loe ngusir clara? Dia ini kan--" ucap aditya yg terhenti
"Sudah tidak apa apa ,, kalau begitu cepatlah sembuh ya." Ucap clara tersenyum tipis walau dalam hatinya pasti sakit sekali. Clarapun pergi dan disusul oleh aditya.
Di luar ruangan clara masih menangis. Clara melihat ada brenda yg bergegas untuk menemui raka.
Brenda begitu sangat khawatir. Sampai2 melewati clara tanpa menolehnya sedikitpun.
"Sayang,, kenapa sampe kaya gini lagi?" Ucap brenda khawatir.
"Supaya kekasihku kembali,, kau tau, aku merindukanmu." Ucap raka merayu.
"Aah kamu, disaat seperti ini kau masih saja bercanda ,, aku sangat mengkhawatirkan mu , tau." Ucap brenda yg mengerucutkan bibir mungilnya. Raka hanya terkekeh ringkih.
"Terus saja begitu yaa ,," ucap brenda smbil melipat tangannya ke dadanya.
"Aku hanya sakit kepala saja, sayang .. makasih udah khawatir padaku ,, sudah sini .. mana pelukan untukku.." rayu raka.
Seketika brenda tersenyum lalu memeluk raka yg setengah duduk di blangkarnya.
"Hmmm,, kau ini .. aku juga merindukanmu plus khawatir juga." Ucap brenda yg tengah menempel di dada raka.
"Sudah makan?" Ucap brenda masih menempel di dadanya raka.
"Belum,, aku mau kamu yg nyuapin." Rengek raka
"Dih, manjaa banget sih,, kita makan bersama yaa .." Ucap brenda yg melepas pelukannya.
Brenda dan raka pun makan bersama sama.
Disisilain di balik tirai jendela kamar raka ada seseorang yg memperhatikan mereka. Clara yg dari tadi terus memperhatikan mereka berdua.
"Sudah clara jangan di lihat lagi." Lirih aditya.
KAMU SEDANG MEMBACA
CLARA " kisah Cinta C&R " ✔ End ✔
RomantikPermasalahan clara di mulai dari sebuah kecelakaan yg menimpa raka dan clara saat sedang menyiapkan acara pertunangannya mereka di bali. Hilangnya ingatan raka membuat clara terpuruk dalam kesedihan. Namun tiba tiba ada seseorang yang sangat menyuka...
