~ Baby ~

2

~ Baby ~

Boy x Boy

.

.

.

Pagi ini yongi lelaki manis berkulit putih pucat itu terus tersenyum lebar yang diiringi lompatan- lompatan kecil sambil bersenandung lagu bts " Idol". Terus seperti itu sampai dirinya terhenti tepat di depan pintu kelas.

" AKHH... kamcagiya " Astaga jantung yongi serasa ingin lompat. Ini masih pagi tapi jantungnya sudah seperti habis dipakai lari 10 putaran mengelilingi lapangan sekolah.

" Astaga jantung ku " Ucap yongi sambil mengelus- elus dadanya, berharap ampuh untuk  menghentikan sedikit jantungnya yang berdegup dengan sangat cepat.

" YAK... JUNGKOOK " Teriak yongi kesal. Yaa betul jungkook lah penyebabnya, menggunakan kain hitam untuk menutupi seluruh tubuhnya dan hanya memperlihatkan bagian wajahnya saja dengan cahaya senter yang entah ia dapatkan darimana.

" Diam hyung. Aku sedang melakukan litual " Ucap jungkook serius sambil mengelilingi satu meja yang sudah diisi oleh beberapa lilin dan tentunya sebuah foto sang wali kelas dengan senyuman lebarnya, membuat yongi pening seketika melihat kelakuan sahabatnya.

" Aku akan membuat jo saem menjadi perempuan dan memilik kedua benda bulat yang menggantung didadanya " Ucap jungkook serius sambil melemparkan garam ke arah foto sang wali kelas.

Yongi dengan cepat menghentikan kegiatan jungkook selanjutnya. Yongi sebenarnya tak percaya dengan ritual seperti ini, tapi ia takut kalau benar nanti jo saem berubah menjadi perempuan. Astaga menjadi laki- laki saja sudah menyebalkan apalagi menjadi perempuan.

Jungkook menekukan wajahnya dan mengembungkan kedua pipi putih berwarna kemerahan alami miliknya itu, membuat yongi ingin sekali mencubit kedua pipi tembam milik jungkook.  " Jangan menghalangi koko " Ucap jungkook marah dan di mata yongi itu malah terlihat sangat menggemaskan. 

Saat jungkook ingin melangkahkan kakinya kembali, yongi dengan cepat mencegahnya dan " Ma..mari kita beli susu dan roti crem.. AKU YANG BAYAR " Teriak yongi, tidak apalah uangnya habis hari ini yang penting jungkook berhenti melakukan ritual anehnya.

" Sungguh hyung " Teriak jungkook senang, lihat- lihat bahkan wajah yang tadinya tertekuk itu sudah berubah menjadi senyum yang begitu lebar dengan kedua matanya yang berbinar. 

" Dua " Ucap jungkook sambil menunjukkan dua jari lentiknya.

Yongi hanya bisa menghela nafas berat. " Baiklah dua " Ucap yongi mensetujui, biarkanlah yang penting jungkook tetap diam dan tenang.

" Kajja hyung. Koko sudah lapal, belum makan dali pagi " Ucap jungkook sambil mengelus- elus perutnya yang sedikit buncit.

" Bye my money ". Batin yongi sendu

.

.

~ Baby ~

.

.

" Hey kau lihat tadi..kkk~ "
" Dia sangat aneh "
" Kkk~ dia berguling- guling di lobby, yang benar saja "
" Tapi dia anak siapa ya? Sepertinya masih anak sekolah "