04

163 48 16
                                    

Jangan lupa vote and comment guys😄

Happy reading😄

Setebal apapun topeng yang kau kenakan dan seapik apapun kau memerankan peran mu pasti akan ada celah yang membuat peranmu tak sempurna dimataku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setebal apapun topeng yang kau kenakan dan seapik apapun kau memerankan peran mu pasti akan ada celah yang membuat peranmu tak sempurna dimataku


Hagenta Baswara

🍁🍁🍁

Saat Satya tengah mengungkapkan perasaan nya kepada Gita, Satya harus mengundur semua yang sudah direncanakannya yang mana tak tanggung tanggung ia menjadikan Vita teman dikelasnya sebagai bahan percobaan. Tapi semua itu pupus saat tiba tiba sang wali kelas yang tak lain dan tak bukan bu Linda masuk membawa seorang pria tampan yang ditakini Gita adalah pria yang tadi ia perhatikan bersama Senjia, ralat hanya gita saja.

"Perhatian semua." Ucap bu Linda saat telah masuk kekelasnya.

"Disini ibu bawa teman baru kalian yang akan mengikuti proses belajar mengajar, semoga kalian dapat berteman baik dengannya. Genta silahkan perkenalkan dirimu." Ucap bu Linda lagi

"Perkenalkan Saya Hagenta Baswara, Anda sekalian bisa memanggil saya genta. Semoga bisa nyaman dengan saya, Ada yang ingin ditanyakan?" Ucap Genta formal.

" Hagenta silahkan duduk di kursi belakang senjia tepatnya disamping Rangga." Bu Linda mempersilahkan

"Ibu permisi dulu semoga kalian bisa berkomunukasi dengan baik." Pamit bu Linda keluar kelas

Setelah mengucapkan itu, terdengar bisik bisik baik dari kaum hawa mau pun adam.

"Mampus dah Sat tu cowok bakal jadi saingan berat buat lo dapetin Gita." Ucap Rangga teman sebangku Satya.

"Mana ganteng lagi kaya nya kemungkinan lo diterima Gita tipis deh." Ucap Edo memanas manasi.

"Gita pokoknya harus jadi cewek gue." Ucap Satya optimis.

"Kenapa gak Senjia aja? Kan dia lebih cantik, lebih ceria juga" ucap Rangga lagi.

"Eh gila lo, kalau macam macam sama dia bisa dapat bogeman mentah gue tiap hari." Balas Satya setengah tertawa.

"Iya sih hahaa, habisnya si Senji muka anggun kelakuan jantan."ucap Edo.

"Eh tunggu bro." Ucap Rangga.

"Apaan." Ucap Satya dan Edo berbarengan.

"Noh liat tu cowok kayanya perhatiin senjia terus deh.?" Jabab Rangga seraya menunjuk kearah Genta.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 19, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Lentera SenjaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang