•
•
•
•Hari ini, sudah terhitung 2 tahun perceraian ayah dan ibu.
Namaku Kim (y/n), Aku anak tunggal, usia ku sekarang 18tahun.
Aku tinggal bersama ibuku di Busan, ya. Rumah baru, dulu aku tinggal di Bucheon sekeluarga.
Semenjak ayah dan ibu cerai, aku dan ibu pindah ke Busan. Ibu dan ayah cerai waktu aku Sekolah menengah kelas 1.
Sampai sekarang aku belum tau apa penyebab ibu dan ayah bisa cerai, ibu juga nggak mau cerita.
Lagi pula aku tidak peduli.
•••
"(Y/n), nanti buat pr bareng dirumah kamu ya." Ucap temanku─Joy.
"Iya."
Author POV
Ini sudah jam pulang sekolah, semua anak berlarian keluar gerbang untuk pulang.
Tapi tidak untuk (y/n), dia memilih berdiam di perpustakaan membaca buku.
(Y/n) menyukai buku tentang sejarah karena menurut nya lebih berkesan.
Sudah hampir setengah jam, (y/n) menghabiskan waktu nya di perpustakaan. Dia baru ingat janji nya dengan Joy mengajak membuat pr bersama.
(Y/n) langsung bergegas keluar dari perpustakaan dan berlari tanpa melihat seseorang di depannya.
Brukk
"Ah, maafkan aku."
"Kau ini jalan lihat-lihat dong!" Kesalnya.
"Aku sudah bilang minta maaf."
"Siapa yang meminta mu untuk meminta maaf?"
'Dasar orang aneh' batin (y/n).
"Terserah lah, aku permisi."
Author POV end
•••
Sesampai nya di rumah, (y/n) melihat Joy sedang duduk di halaman rumahnya.
"Joy.. sudah lama? Maaf ya."
"Haha, tidak apa aku baru saja sampai." jawabnya sembari tersenyum.
"Baiklah, sudah bertemu ibuku?"
"Belum."
"Ayo masuk"
"Ibuu, aku pulang.."
"Ya, masuk lah. Oh ada Joy?"
"Iya hehe, aku mau membuat pr bersama (y/n)"
"Bagus lah kalau begitu, rumah nya jadi ramai"
.
"Ibu, (y/n), aku pamit pulang dulu ya terima kasih."
"Ya, sering sering bermain kesini jika ada waktu."
"Baik!"
.
(Sorry skip kecepetan)"(Y/n), ibu ingin bicara buka pintu kamarmu"
"Ya? Ada apa bu"
"Begini, apa kamu tidak keberatan jika ibu menikah lagi?"
(Y/n) terdiam sebentar, ia juga berfikir ibu nya tidak bisa terus menerus sendiri seperti ini. Mungkin membutuhkan pendamping(?)
"I-ibu kenapa berbicara seperti ini?"
"Kamu pasti tau maksud ibu membicarakan hal seperti ini sayang.."
"Ya, apapun itu asal ibu bahagia aku tidak keberatan."
"Terima kasih"
"Memangnya ibu mau menikah lagi? Dengan siapa?"
"Rahasia, nanti kamu juga tau"
•••
Malam ini, (y/n) sedang bertukar pesan dengan Joy.
Dan dia teringat seseorang yang tak sengaja ia tabrak tadi siang.
(Note) K: Kim/ (y/n)
J: JoyK: Joy? Kamu tau nggak sih, tadi siang sepulang sekolah aku nggak sengaja nabrak orang.
J: Oh ya? Siapa orang yang kamu tabrak?
K: Nggak kenal, orang nya sih kurus, putih, lumayan tinggi, mukanya... lumayan lah, suara dia kayak bapak bapak, terus ngeselin.
J: Siapa ya? Kayak kenal sih ciri cirinya. Emang kamu nggak liat nametag nya?
K: Gak.
J: Gitu ya, yaudah besok lagi aku mau tidur..
K: Iya, byee jangan mimpiin aku><
J: Kkk, nggak sudi.
Read.TBC
Vote+Comment nya jangan lupa ye sayy:*
Bdw, stay safe, stay home, kalo bosen baca wattpadku aja hehe👉👈
KAMU SEDANG MEMBACA
Step Brother ; Lee Felix
Fanfic❛❛Jika suatu hari nanti takdir mempertemukan kita lagi. belajarlah menerima bahwa kamu tidak lagi seseorang yang ada di hati, seseorang yang pernah kutangisi karena sesak patah hati.❜❜ Main Story: Broken Home [ © Reey99 ]