Bab 10

61.7K 420 7
                                    

Setelah menempuh perjalanan yang cukup melelahkan untuk kembali ke hotel.Sigit dan lucy pun akhirnya sampai.Dengan berhati-hati lucy memapah sigit yang sedang mabuk berat untuk kembali ke kamar hotel.Lalu membaringkannya ditempat tidur.

"Haaahh,akhirnya sampai juga.Uhh,melelahkan!"

Lucy memperhatikan sang boss.
Ya memang benar lucy menyukai sigit,bukan hanya tampan maupun kaya tetapi sigit juga pria yang setia terhadap pasangan dan itu kriteria penting bagi lucy.

Andai lucy punya kesempatan memiliki bossnya walaupun hanya satu malam,itu cukup membuatnya bahagia.Eh,tunggu?
"Kesempatan memiliki bossnya satu malam?"

Memandang sekali lagi pada sang boss,lucy pun memiliki tekad untuk memiliki bossnya walaupun hanya satu malam.

Lucy mulai mendekat ke arah sigit yang sedang terbaring ditempat tidur,dengan perlahan lucy naik ke atas ranjang.lalu mulai melepas setiap benda yang menempel ditubuh sigit hingga tersisa underwearnya saja.

"Woah!"seru lucy girang.Melihat tubuh telanjang sang boss,tubuh kekar menggoda dengan 6 roti sobek yang menempel membuatnya semakin bersemangat untuk bercinta dengan sang boss.

Lucy mulai membelai setiap inci tubuh sang boss hingga usapan tangannya berhenti tepat diatas kejantanan sang bos yang masih tertutup 1 kain pembungkus.Membukanya secara perlahan lalu mengeluarkan kejantanan sigit.

Takjub melihat ukuran milik sang boss,dengan berani lucy mulai memasukannya kedalam mulutnya.Menghisap menjilat dan memaju mundurkan kejantanan sigit dengan semangat.
Hingga membuat sigit mengerang nikmat.

Setelah membuat kejantanan sang boss berdiri,lucy pun melepas semua pakaiannya hingga telanjang bulat.Dengan penuh semangat lucy merangkak ke atas tubuh telanjang sigit lalu mencium bibir sigit dengan lembut walaupun tidak ada balasan.

Lucy masih tetap mencium sigit,lalu turun secara perlahan mengecup leher sesekali menghisap dan mengigit pelan.Tak sabar menunggu,lucy kembali menghisap kejantanan sigit yang sudah menegang.

Setelah puas,lucy mulai menyatukan inti mereka.Untuk pertama kalinya lucy merasakan sakit luar biasa,lucy mendorong secara perlahan lalu dengan cepat menghentak pantatnya dengan keras hingga inti mereka benar-benar menyatu.

Membuat sigit membuka matanya disertai erangan nikmat.Lucy yang melihat sigit terbangun menjadi takut,lucypun berniat melepaskan penyatuan mereka dan beranjak pergi.Tetapi sebelum penyatuannya terlepas sigit dengan cepat menghentak kehantanannya semakin kedalam.
Membuat lucy mengerang.

"Aaahhhhhh..."Erang lucy.

"Mela,kenapa kamu ingin melepasnya?Aku rindu ayo kita bercinta malam ini sampai pagi bagaimana?"

Mendengar perkataan sigit membuat hati lucy berdenyut sakit,banyak ungkapan untuk dirinya sendiri,"Bagaimana bisa aku melakukan hal ini kepada bossku sendiri??"

Saat lucy sedang tenggelam dalam pemikirinya sendiri,sigit sudah membalik posisi hingga lucy dibawah kungkungan sigit.

"Aah,ttuan kkita akhiri saja sampai disini?"

"Apa maksudmu sayang,bukankah kamu sudah menggoda suamimu ini karena ingin bercinta?"

Dengan cepat sigit mulai menggoyangkan pinggulnya penuh semangat menggempur inti lucy,menyodoknya secara perlahan sesekali lebih cepat membuat lucy pasrah menikmati kenikmatan untuk pertama kalinya.

"Ahh,kamu sungguh sempit mela!"

Tak tahan mendengar nama itu keluar dengan cepat lucy menarik kepala sigit lalu menciumnya dengan lembut dan penuh nafsu.Membuat sigit semakin terbuai dan menggila menikmati inti lucy yang meremas kejantanannya.

Lucy dan sigit semakin lupa daratan,seolah-olah mereka terbang menuju surga.
Pertempuran mereka berlangsung cukup lama,hingga puncak kenikmatan mereka pun akan datang.

Sigit semakin cepat menyodok inti lucy,dan lucy semakin berteriak nikmat.Sebelum puncak mereka sampai lucypun menarik leher agar lebih dekat dengan wajahnya,lalu lucy pun berbisik pada telinga sigit.

"Ahh..ttuan ttolong panggil namaku saat merasakan pelepasan!Panggil "Lucy" tuan!"

"Yyahh,sesuai keinginanmu sayang.."

Sigit semakin cepat menggoyangkan panggulnya lalu dengan cepat menyodokannya kedalam dan..

"Lucyy..Aahhh aku sampai!!"

Mendengar teriakan sigit membuatnya bahagia,lucy juga mencapai puncaknya dengan semburan hangat pada rahimnya.

Jangan Lupa Klik ⭐️ nya,Thank you😍🤗

The Abyss of LustTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang