Saat hatiku telah nyaman, kala hatiku tengah lupakan.. Kau menghampiriku untuk kesekian kalinya, kau memintaku untuk kembali bersamamu kau meminta hidup bersama seperti dulu, Aku harus bagaimana? Dulu kau tinggalkan sekarang malah kau inginkan. Kau membuat rasaku tak karuan dulu tak ingin kau kembali sekarang malah kumenanti. Hatiku berkata iya tapi pikirku belum sempurna, Kau berusaha meyakinkanku dengan segala ucapanmu "Aku sudah berubah, aku bukan yang dulu lagi" Sulit sekali untuk ku harus kembali percaya dengan semua perkatannmu itu.
Bodohnya aku jika harus kembali bersamamu, kembali percaya dengan semua omong kosongmu, janjimu dan semua yang kau ucapkan.
Apa kau ingin mempermainkan ku atau hanya ingin sekedar menjadikan ku teman dalam kesepianmu.. aku tidak tahu, hanya dirimu yang benar" tahu apa kau benar mengatan cinta padaku atau hanya dari mulutmu saja tidak dengan hatimu.
Aku ingin mengatakan untukmu dari lubuk hatiku.. Untuk sekali ini lupakan aku, jangan datang padaku, aku sudah tidak ingin dibohongimu dan berharap dengan janji-janji mu itu, aku sudah tenang, aku sudah nyaman dengan kesendirianku ku mohon jangan memberiku harap berlebih lagi, hanya itu tolong mengertilah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ketika Perempuan Berkata
RomanceSaat hati seorang perempuan mengungkapkan apa yang dia rasakan,disitulah kata perkata menjadi tulisan.
