[3]

329 22 9
                                    

⬛⬜⬛⬜⬛

21:06

Malam ini hinata sangat letih, Pulang dari kantor lalu Hinata berangkat ke kampus, Setelah itu Hinata berjalan-jalan sebentar bersama Tenten, Dan untuk pertama kalinya Hinata sangat lelah. Benar kata sakura, Kuliah itu membuat lelah saja, Tapi jika Hinata tidak kuliah pasti Hinata akan di cap bahwa Hinata itu tidak bisa berpendidikan tinggi seperti kerabat yang lainnya.

BRUKK

Hinata menghempaskan tubuhnya ke atas kasur nya dengan tidak elitnya.

"Ahhh....lelah sekali" Rancau nya.

Ting Ting

Bunyi bel apartemen Hinata berbunyi.Hinata berpikir siapa yang mau ke sini malam malam, Bahkan dia pun belum banyak kenal dengan tetangganya.

"Tunggu sebentar" Ujar Hinata.Hinata bergegas untuk bangun dari tidurnya.Hinata pun membuka pintunya Dan alangkah terkejutnga Hinata hampir tejatuh tapi dengan sigap ia menggemngam Knop pintu.Hinata mendapati sakura dengan berpenampilan, Baju lengan tipis seperti spageti dengan rok diatas pahanya sembari tersenyum kepada Hinata.Apa sakura tidak malu dengan penampilan seperti ini?Pikir Hinata.

"Ternyata sudah pulang ya" Ujar Sakura.

Hinata menggaguk."I...iya baru saja pulang,
Sakura-san silahkan masuk" Ujar Hinata mempersilahkan sakura masuk apartemnnya.

Sakura melihat apartemen Hinata begitu rapi cantik dan indah,seperti Hinata bukan😅.

"Wah..Apartemen mu bagus sekali ya, Hinata"
Ujar sakura mengagumi apartemen Hinata.

Hinata tersenyum malu."Arigato Sakura-san, Ini pun di bantu sahabat ku.Sakura-san silahkan duduk disini" Ujar Hinata sembari menepuk nepuk sofa bermaksud agar sakura duduk di sebelah nya.

"Terima kasih...Sahabat mu yang mengantar kan mu tadi kan? Dia pintar mendekorasi" Ujarnya memuji Naruto.

"Iya begitulah naruto-kun" ujar Hinata dengan senyuman tulus nya.

"Naruto....Dia pria yang baik"

"Uhm..."

Sakura menatap hinata dan menggrgam tangan Hinata."Hinata, Kapan-kapan kau harus kenalkan aku padanya ya, Ku mohon" ujar sakura memohon dengan puppy eyes.

Hinata pun tidak bisa menolak karena melihat puppy eyes, Sakura.Hinata melihat sakura.
Sepertinya ingin sekali bertemu dengan Narutonya.

"Ba...baiklah jika itu mau,sakura-san" Jawab Hinata patah-patah.Sakura pun spontan memeluk Hinata.Hinata yang di peluk pun jadi gelagapan.
"Arigato...Arigato...Atigato Hinata, Astaga sudah malam.Hinata aku pulang dulu, Sampai jumpa di kantor" Ujar sakura gembira.Lalu sakura berjalan menuju pintu apartemen Hinata.

Hinata Menatap Sakura yang sudah ada di depan pintu apartemennya."Tidak mau minum atau makan dulu?" Tanya Hinata antusias.

Sakura berbalik.

Sakura menggeleng."Tidak usah, Aku pun sebelum kesini sudah makan dulu jadi itu simpan saja untuk mu Hinata.Baiklah sampai jumpa Hinata" Ujar nya setelah itu hilang bari balik pintu Hinata.Hinata pun menutup pintunya.Hinata ingin tidur, Dia lelah butuh istirahat dengan damai tanpa ada masalah.

Tok-tok-tok

Baru saja Hinata ingin menjatuhkan tubuh lelah nya di kasur empuk sudah ada ketukan pintu dari seseorang.Padahal apartemenya memiliki bel Mengapa harus mengetuk pintu.Hinata berfikir.
Apa sakura meninggal kan sesuatu? Hinata pun bergegas membuka pintunya alangkah terkejutnya ia mendapati seorang pria bertubuh tinggi dengan rambut pirangnya dan wajah tersenyumnya.

Shin'yu [Teman Terbaikku] (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang