Love behind youth with you
"Hah yaampun kak ella masakanmu benar benar enak" puji lisa, ia tidak berbohong dia merasa masakan ella sungguh terasa seperti masakan rumahan bukan restoran.
Itu bukan bandingan. Tapi memang enak menurut lisa adalah saat masakan itu benar benar tercipta dari tangan tangan orang terdekat. Itu memiliki rasa tersendiri bukan sekedar enak dari rasa-nya atau tampilanya , tapi bagaimana kita menikmatinya.
Percuma memakan cake cake manis, jika kau membeli itu dan memakan-nya sendiri tanpa ada seseorang yang bisa kau ajak berbagi. Manis-nya hanya akan ada di lidah itupun sesaat.
Balik lagi, ke Ella yang pura pura tersipu karna dipuji lisa, dan jelas saja hal itu membuat lisa tertawa karna menurutnya kepura puraan ella sangat berlebihan.
Kun dan jony seakan tuli dan buta, bisa dibilang mereka bingung harus merespon apa pada kedua wanita aneh didepan-nya kenapa aneh? karna sebagai seorang wanita mereka memiliki attitude dan kualitas yang sangat sangat hebat diatas panggung atau depan kamera. Tapi saat mereka bersama seperti ini tanpa ada panggung juga kamera, keanggunan mereka seolah lenyap dihempas angin.
Tapi kedua lelaki itu juga senang. Artinya ella dan lisa mengganggap mereka bukan sebagai orang asing.
Setelah selesai dengan makanan-nya jony menaruh sumpitnya diatas piring-nya yang kosong. Matanya menatap ketiga orang didekat bergantian.
"Ah iya kita hari ini bersikap seolah ini pertemuan pertama kita ya?" Celetuk-nya mengingat arahan direktur kemarin.
"Iyaa benar mungkin kun yang akan masuk ke ruangan dulu" ella mengangkat gelas teh miliknya dan meminumnya hingga tandas.
"Ah iya, apa karna kun perwakilan produser-nya?" Tanya lisa, makanan dan susunya sudah tandas bersamaan dengan jony.
"Bisa jadi" jawab kun setelah mengelap bibir-nya dengan tisu
"Kita masih punya 2 jam sebelum syuting pertama" jony menunjukkan ruang obrolan antara dirinya dengan direktur.
"Oke kita bersiap siap saja atau bagaimana?" Kun bertanya ketika melihat jony dan ella hendak beranjak dari meja makan.
"Tentu saja bersiap, kau pikir aku tak butuh make up dan keramas belum lagi mengeringkan rambut ditambah membilas jemuran yang tadi pagi dijatuhkan oknum tidak bertanggung jawab" kun merotasikan bola matanya jawaban ella membuat-nya menghela nafas, matanya mengarah ke oknum yang dimaksud ella, jony.
"Aku tidak sengaja astagaa" ucapnya dengan wajah memelas pasal-nya ella sudah mengungkit hal itu mulai dari jam 5 pagi tadi sampai sekarang jam 10.
Lisa menoleh ke kun "Mereka akan memulai lagi kkkk" lisa terkekeh pada akhir ucapanya.
"Ya begitulah orang berumur memang lebih suka ribut" saut-nya tanpa menyadari lisa mendelik ketika kun mengucapkan 'berumur' .
Ayolah kun termuda disini.
KAMU SEDANG MEMBACA
love behind 'youth with you' • Lisa | cai xukun
Acak©miyaleshahaeran✓ _justcallairin.